6 buku yang bersifat hiburan yang ada di SMP Negeri 2 Ngemplak masih minim,
seperti majalah pendidikan, tabloid, koran padahal buku-buku fiksi sangat penting, khususnya untuk meningkatkan daya imajinasi dan menumbuhkan
motivasi membaca pada usia siswa SMP. Observasi yang dilakukan pada tanggal 2 Desember 2011–17 Februari 2012.
Hal lain yang perlu diperhatikan dalam pengelolaan perpustakaan adalah ruang perpustakaan mudah diakses keberadannya dan mengatur tata
ruang agar menjadi nyaman. Ruang perpustakaan sekolah harusnya mempertimbangkan dengan cermat tentang lokasi. Seperti halnya letak
perpustakaan SMP Negeri 2 Ngemplak yang kurang strategis yaitu berada di belakang sekolah, hal ini menjadi faktor siswa-siswa enggan berkunjung ke
perpustakaan karena jarak yang tidak dekat dengan ruang kelas. Observasi yang dilakukan pada tanggal 2 Desember 2011 –17 Februari 2012.
Dari
pemaparan di atas menunjukkan begitu pentingnya peranan perpustakaan bagi kemajuan pendidikan khususnya di sekolah, peneliti tertarik
untuk meneliti lebih jauh mengenai pengelolaan perpustakaan sekolah dengan objek penelitian adalah SMP Negeri 1 dan SMP Negeri 2 Ngemplak Sleman
Yogyakarta.
B. Identifikasi Masalah
Dari uraian pada latar belakang masalah di atas, dapat diidentifikasikan permasalahan sebagai berikut:
1. Masih banyak buku-buku yang hanya ditumpuk digudang karena belum diiventarisasi dan diklasifikasi
7 2. Perpustakaan sekolah belum dianggap sepenuhnya penting, sehingga dalam
pengelolannya hanya merupakan pekerjaan sampingan. 3. Minimnya petugas perpustakaan yang ada di SMP Negeri 1 dan SMP 2
Ngemplak. 4. Pelayanan yang masih menggunakan sistem manual, hal ini dikarenakan
keterbatasan dana. 5. Dilihat dari aspek koleksinya, di perpustakaan SMP Negeri 2 Ngemplak
sebagian besar hanya memiliki buku paket bidang studi. 6. Masih minimnya koleksi bahan pustaka yang dimiliki perpustakaan
khususnya dalam menyediakan buku-buku bacaan atau buku yang bersifat hiburan, seperti majalah pendidikan, tabloid, koran yang bersifat menghibur
sekaligus mendidik. 7. Keberadaan ruang perpustakaan SMP Negeri 2 Ngemplak yang kurang
strategis, yaitu berada di belakang sekolah sehingga sulit dijangkau siswa.
C. Batasan Masalah
Berdasarkan identifikasi permasalahan di atas maka penelitian ini akan membatasi masalah pada pengelolaan perpustakaan sekolah yang terkait
dengan kondisi koleksi bahan pustaka, kondisi ruang, dan perlengkapan perpustakaan, dan pelayanan perpustakaan, maka peneliti menetapkan SMP
Negeri 1 dan SMP Negeri 2 Ngemplak Sleman Yogyakarta sebagai objek penelitian.
8
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan batasan masalah di atas, permasalahan dalam penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut.
1. Bagaimanakah kondisi koleksi bahan pustaka di perpustakaan SMP Negeri 1 Ngemplak berdasarkan penilaian siswa?
2. Bagaimanakah kondisi ruang dan perlengkapan perpustakaan di SMP Negeri 1 Ngemplak berdasarkan penilaian siswa?
3. Bagaimanakah pelayanan perpustakaan di SMP Negeri 1 Ngemplak berdasarkan penilaian siswa?
4. Bagaimanakah kondisi koleksi bahan pustaka di perpustakaan SMP Negeri 2 Ngemplak berdasarkan penilaian siswa?
5. Bagaimanakah kondisi ruang dan perlengkapan perpustakaan di SMP Negeri 2 Ngemplak berdasarkan penilaian siswa?
6. Bagaimanakah pelayanan perpustakaan di SMP Negeri 2 Ngemplak berdasarkan penilaian siswa?
E. Tujuan Penelitian