12
sesuai dengan minat, bakat dan kemampuan peserta didik.
Jadi kegiatan ekstrakurikuler harus memenuhi dua kondisi utama: 1 kegiatan ini bukan bagian dari
program dan kurikulum sekolah regular; dan 2 kegiatan ini terstruktur, bukan hanya sebagai tempat
berkumpul atau bersosialisasi, tetapi juga mempunyai misi atau tujuan Holland Andre, 1987.
Sehubungan dengan penjelasan tersebut, dapat penulis kemukakan bahwa kegiatan ekstrakurikuler
merupakan kegiatan yang menekankan kepada kebutuhan peserta didik agar menambah wawasan,
sikap dan keterampilan peserta didik baik diluar jam pelajaran wajib serta kegiatannya dilakukan di dalam
dan di luar sekolah.
2.2.2 Tujuan kegiatan ekstrakurikuler
Dalam setiap kegiatan yang dilakukan, pasti tidak lepas dari aspek tujuan. Karena suatu kegiatan
yang diakukan tanpa jelas tujuannya, maka kegiatan itu akan sia-sia. Begitu pula dengan kegiatan
ekstrakurikuler tertentu memiliki tujuan tertentu. Mengenai tujuan kegiatan dalam ekstrakurikuler
dijelaskan oleh
Departemen Pendidikan
dan Kebudayaan 2009 sebagai berikut:
1. Peserta didik dapat memperdalam dan
memperluas pengetahuan
keterampilan mengenai hubungan antara berbagai mata
pelajaran, menyalurkan bakat dan minat, serta
13
melengkapi upaya
pembinaan manusia
seutuhnya yang: a. beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa b. berbudi pekerti luhur
c. memiliki pengetahuan dan keterampilan d. sehat rohani dan jasmani
d. berkepribadian yang mentap dan mandiri e. memilki
rasa tanggung
jawab kemasyarakatan dan kebangsaan
2. Peserta didik
mampu memanfaatkan
pendidikan kepribadian
serta mengaitkan
pengetahuan kebutuhan
dan keadaan
lingkungan yang diperolehnya dalam program kurikulum.
Dari penjelasan diatas pada hakekatnya tujuan kegiatan ekstrakurikuler yang ingin dicapai adalah
untuk kepentingan peserta didik. Dengan kata lain, kegiatan
ektrakurikuler memiliki
nilai-nilai pendidikan
bagi peserta
didik dalam
upaya pembinaan manusia seutuhnya.
2.2.3 Manfaat kegiatan ekstrakurikuler
Penelitian-penelitian yang
sudah ada
mempelajari manfaat
kegiatan ekstrakurikuler
terhadap peserta didik. Penelitian menemukan peserta didik yang berpartisipasi dalam kegiatan
ekstrakurikuler memiliki kecenderungan untuk: -
Mendapatkan nilai yang lebih tinggi Marsh, 1992;
14
- Memiliki standar skor tes yang lebih tinggi
Gerber, 1996; -
Memiliki tingkat keberhasilan pendidikan yang lebih tinggi Hanks Eckland, 1976;
- Menghadiri sekolah dengan lebih teratur
Mahoney Cairns, 1997; -
Memiliki pemahaman diri yang lebih tinggi Marsh, 1992.
2.2.4 Jenis-jenis kegiatan ekstrakurikuler