Berdasarkan tabel di atas diperoleh penjelasan bahwa sebagian besar responden menyetujui dengan pernyataan dengan menjawab skor 4 dan 5 yaitu
52 27 berada pada skor 4 dan 25 berada pada skor 5 yang artinya 52 responden mempunyai perilaku etis yang tinggi dalam hal sikap.
Tabel 4.9 : Distribusi Frekuensi Pada Variabel Perilaku Etis Y Pada Indikator Sifat Y
3
Item Skor
Total 1
2 3
4 5
y3.1 21
32,3 25
38,5 19
29,2 65
100 y3.2
1 1,5
20 30,8
24 36,9
20 30,8
65 100
y3.3 21
32,3 27
41,5 17
26,2 65
100 Mean
1 32
39 29
100 Sumber : Lampiran diolah peneliti
Berdasarkan tabel di atas diperoleh penjelasan bahwa sebagian besar responden menyetujui dengan pernyataan dengan menjawab skor 4 dan 5 yaitu
68 39 berada pada skor 4 dan 29 berada pada skor 5 yang artinya 61 responden mempunyai perilaku etis yang tinggi dalam hal sifat.
4.3. Partial Least Square
4.3.1. Evaluasi Model Pengukuran Goodness Of Fit Outer Model
Evaluasi model pengukuran pada penelitian ini dilihat dari tiga pengujian yaitu indikator validitas, reliabilitas konstrak dan nilai Average Variance
Extracted AVE. Indikator dikatakan memiliki validitas yang baik bila memiliki nilai loading faktor lebih besar dari 0,5.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
4.3.1.1.Indikator Validitas Convergent Validity
Indikator dikatakan memiliki validitas yang baik bila memiliki nilai loading faktor lebih besar dari 0,5. Berikut adalah hasil output smartPLS untuk
Convergent Validity : Tabel 4.10 : Convergent Validity
Original Sample
O Sample
Mean M
Standard Deviation
STDEV Standard
Error STERR
T Statistics |OSTERR|
x1.1 - LOC 0.7907
0.7859 0.0668
0.0668 11.8376
x1.2 - LOC 0.8911
0.8879 0.0301
0.0301 29.6085
x1.3 - LOC 0.7097
0.6936 0.0995
0.0995 7.1332
x2.1 - Komitmen Profesi 0.6963
0.6808 0.0963
0.0963 7.2305
x2.2 - Komitmen Profesi 0.9076
0.9066 0.0296
0.0296 30.6378
x2.3 - Komitmen Profesi 0.8686
0.8674 0.0359
0.0359 24.1768
y1 - Perilaku Etis 0.9087
0.9072 0.0304
0.0304 29.8700
y2 - Perilaku Etis 0.9262
0.9234 0.0294
0.0294 31.4916
y3 - Perilaku Etis 0.8964
0.8925 0.0326
0.0326 27.4751
Sumber: data diolah Penjelasan dari hasil pengujian convergent validity pada tabel di atas
adalah: 1. Pada variabel locus of control X
1
hasil pengujian validitas konvergen menunjukkan bahwa n
ilai loading λ dari X
1.1
sampai X
1.3
bernilai lebih dari 0,50 dengan T-statistik lebih dari 1,96 sehingga ketiga item pernyataan
tersebut signifikan secara statistik dan valid dalam mengukur variable locus of control.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
2. Pada variabel komitmen profesi X
2
hasil pengujian validitas konvergen menunjukkan bahwa n
ilai loading λ dari X
2.1
sampai X
2.3
bernilai lebih dari 0,50 dengan T-statistik lebih dari 1,96 sehingga ketiga item pernyataan
tersebut signifikan secara statistik dan valid dalam mengukur variabel komitmen profesi.
3. Pada variabel perilaku etis Y hasil pengujian validitas konvergen menunjukkan bahwa n
ilai loading λ dari Y
1
sampai Y
3
bernilai lebih dari 0,50 dengan T-statistik lebih dari 1,96 sehingga ketiga item pernyataan
tersebut signifikan secara statistik dan valid dalam mengukur variabel perilaku etis.
4.3.1.2.Reliabilitas Konstrak Construct Reliability
Hasil composite reliability dan cronbach alpha pada variabel konstruk adalah:
Tabel 4.11 : Composite Reliability dan Cronbachs Alpha Variabel
Composite Reliability
Cronbachs Alpha
Komitmen Profesi X
2
0.8671 0.7686
LOC X
1
0.8415 0.7252
Perilaku Etis Y 0.9357
0.8968 Sumber : Data diolah
Hasil output composite reliability dan cronbach alpha dari variabel Komitmen Profesi, Locus Of Control dan Perilaku Etis melebihi 0,70 yang
artinya ketiga variabel tersebut memiliki reliabilitas yang baik.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
4.3.1.3.Average Variance Extracted AVE
Pemeriksaan terakhir dari convergent validity adalah melihat output AVE. Konstrak memiliki convergent validity yang baik adalah apabila nilai AVE
melebihi 0,50. Hasil dari nilai AVE adalah: Tabel 4.12 : Nilai AVE
Variabel AVE
Komitmen Profesi X
2
0.6877 LOC X
1
0.6410 Perilaku Etis Y
0.8290 Sumber : Data diolah
Nilai AVE dari variabel komitmen profesi, locus of control dan perilaku etis melebihi 0,50 yang artinya variabel komitmen profesi, locus of control dan
perilaku etis memiliki nilai convergent validity yang baik.
4.3.1.4.Discriminant Validity Uji discriminant validity dapat dilihat dari nilai cross loadings masing-
masing indikator, yang hasilnya adalah sebagai berikut : Tabel 4.13 : Cross Loading
komitmen profesi x2
locus of control x1
perilaku etis y x1.1
0.4444 0.7907
0.0076 x1.2
0.5801 0.8911
0.1057 x1.3
0.3075 0.7097
0.0743 x2.1
0.6963 0.4284
0.1893 x2.2
0.9076 0.5010
0.3237 x2.3
0.8686 0.5060
0.4201 y1
0.3555 0.1074
0.9087 y2
0.3597 0.0570
0.9262 y3
0.3448 0.0590
0.8964 Sumber : Data diolah
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa hasil cross loading dari variabel locus of control, komitmen profesi dan perilaku etis dengan indikatornya
lebih tinggi dibandingkan korelasi indikator dengan variabel lainnya artinya variabel locus of control, komitmen profesi dan perilaku etis memprediksi
indikatornya pada blok sendiri lebih baik dibandingkan dengan indiktor di blok lainnya.
4.3.2. Evaluasi Model Struktural Goodness Of Fit Inner Model
Pengujian terhadap model struktural dilakukan dengan melihat nilai R- square yang merupakan uji goodness-fit model. Nilai R-square dari penelitian
adalah: Tabel 4.14 : Nilai R-square
Variabel R Square
Komitmen Profesi 0.3345
LOC Perilaku Etis
0.1815
Sumber : Data diolah
Nilai R-square Komitmen Profesi sebesar 0,3345. Artinya, konstrak Locus Of Control secara simultan mampu menjelaskan variability konstak Komitmen
Profesi sebesar 33,45 . Nilai R-square Perilaku Etis sebesar 0,1815. Artinya, konstrak Locus Of
Control dan Komitmen Profesi secara simultan mampu menjelaskan variability konstak Locus Of Control sebesar 18,15 .
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
4.3.3. Uji Kausalitas
Pada PLS, koefisien parameter jalur diperoleh melalui bobot inner model dengan terlebih dahulu dicari nilai T-statistik melalui prosedur bootstrap standart
error, dengan hasil perhitungan software Smart PLS 2.0 sebagai berikut :
Gambar 4.1 : Kurva Uji Kausalitas Sumber : Data diolah
Tabel 4.15 : Uji Hipotesis
Original Sample O
Sample Mean M
Standard Deviation
STDEV Standard
Error STERR
T Statistics |OSTERR|
Komitmen Profesi X
2
- Perilaku
Etis Y
0.5127 0.5228
0.1283 0.1283
3.9948
LOC X
1
- Komitmen
Profesi X
2
0.5784 0.5936
0.0791 0.0791
7.3147
Locus Of Control X
1
- Perilaku
Etis Y
-0.2154 -0.2165
0.1459 0.1459
1.4762
Sumber : Data diolah
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Berdasarkan tabel di atas diperoleh penjelasan bahwa: 1. Nilai T-statistik dari variabel komitmen profesi sebesar 3.9948 lebih dari 1,96
yang artinya variabel komitmen profesi memberikan dampak positif dan signifikan terhadap perilaku etis sehingga hipotesis yang menyebutkan
”terdapat pengaruh positif komitmen profesi terhadap perilaku etis” teruji kebenarannya.
2. Nilai T-statistik dari variabel locus of control sebesar 1.4762 kurang dari 1,96 yang artinya variabel locus of control memberikan dampak negatif dan tidak
signifikan terhadap perilaku etis sehingga hipotesis yang menyebutkan ”terdapat pengaruh positif locus of control terhadap perilaku etis” tidak teruji
kebenarannya. 3. Nilai T-statistik dari variabel locus of control sebesar 7.3147
lebih dari 1,96 yang artinya variabel locus of control memberikan dampak positif dan
signifikan terhadap komitmen profesi sehingga hipotesis yang menyebutkan ”terdapat pengaruh positif locus of control terhadap komitmen profesi” teruji
kebenarannya.
4.4. Pembahasan Hasil Penelitian