Gambar 3.1 Activity Diagram Prosedur Pencarian Berita
b. Prosedur Penyiaran Berita Adapun prosedur penyiaran berita pada Alam TV yaitu:
1. Laporan berita yang telah diliput dan dibuat oleh wartawan akan diserahkan kepada bagian editor.
2. Editor akan melakukan pengeditan berita. 3. Selesai pengeditan, bagian editor memperlihatkan berita kepada produser.
4. Produser akan mengecek apakah berita dapat disiarkan atau tidak, karena apabila berita tidak sesuai dengan faktanya, produserlah orang yang akan
bertanggung jawab. 5. Jika berita sesuai dengan faktanya, maka berita akan disiarkan. Jika tidak,
maka berita tersebut akan dikembalikan ke editor dan editor akan memberikan kepada wartawan yang menulis berita tersebut untuk
melakukan perbaikan. Gambar 3.2 merupakan activity diagram dari prosedur penyiaran berita.
Masyarakat Operator
Editor Wartawan
Menghubungi operator Menyampaikan informasi
Mencatat kontak dan informasi Memberikan informasi
Menilai informasi Merekam dan membuat laporan
Ya Penting?
Menyimpan sebagai arsip Tidak
Gambar 3.2 Activity Diagram Prosedur Penyiaran Berita
3.1.3 Analisis Arsitektur Sistem
Arsitektur fisik sistem mengacu kepada model arsitektur aplikasi two tier. Arsitektur fisik sistem terdiri dari dua komponen utama, yaitu aplikasi frontend
yang berjalan pada pihak client dan aplikasi backend. Pada sistem ini, aplikasi frontend
merupakan komponen yang aktif, sedangkan aplikasi backend bertindak sebagai penerima dan pengolah data. Arsitektur sistem dalam pembangunan
aplikasi Citizen Journalism ini ditunjukan oleh gambar 3.3.
Wartawan Editor
Produser
Membuat laporan berita Menyerahkan laporan berita
Mengedit laporan berita Memperlihatkan laporan berita
Mengecek kelayakan berita Setuju?
Berita disiarkan Ya
Perbaikan berita Tidak
Gambar 3.3 Arsitektur Sistem
Aplikasi frontend adalah aplikasi Citizen Journalism yang berfungsi sebagai media untuk pengambilan data multimedia yang berhubungan dengan
informasi atau berita darurat melalui kamera yang dimiliki oleh perangkat mobile terutama smartphone. GPS receiver yang terdapat pada perangkat mobile
berfungsi untuk menentukan posisi pengguna dengan menggunakan koordinat longitude
maupun latitude. Aplikasi backend merupakan aplikasi yang berfungsi sebagai penghubung
antara aplikasi frontend dengan database server. Aplikasi ini terdiri dari dua subbagian utama yaitu web administrator dan database server. Web administrator
merupakan web yang berfungsi sebagai pengolah sumber basis data yang terdapat pada database server yang dioperasikan oleh admin. Sedangkan database server
merupakan aplikasi yang berfungsi untuk menyimpan data-data yang dikirimkan oleh aplikasi frontend. Akses koneksi jaringan yang digunakan dari frontend
untuk berintegrasi dengan backend melalui perangkat mobile dapat menggunakan jaringan mobile GPRSEDGEUMTS.
3.1.3.1 Analisis Alur Data Sistem
Analisis alur data sistem merupakan analisis yang berfungsi untuk menggambarkan secara rinci bagaimana sistem ini dapat bekerja.
Gambar 3.4 Alur Data Sistem
Analisis ini meliputi: 1. Aplikasi mobile
Aplikasi mobile dalam penelitian ini adalah aplikasi untuk mengirim data ke database server. Data yang dikirim merupakan data multimedia dan data GPS
berupa koordinat longitude dan latitude. Aplikasi ini dibangun pada platform Android dan komunikasi data antar aplikasi dengan database server
menggunakan protokol HTTP. 2. Protokol HTTP
Merupakan protokol jaringan lapisan aplikasi yang digunakan untuk sistem informasi terdistribusi, kolaboratif, dan menggunakan hypermedia. Ada
beberapa operasi HTTP yang salah satu contohnya adalah GET dan POST. Operasi GET digunakan untuk meminta sumber dari server. Operasi POST
digunakan untuk mengirim informasi ke sumber yang ada di server. Server akan merespon dengan header HTTP yang diikuti dengan bagian data. Pada
kasus operasi pemberian GET, respon dari server akan berisi sumber yang diminta klien. Jika server menerima operasi POST, server akan melewatkan
Aplikasi Mobile Database Server
Web Administrator Data
Data Data
Data