Dynna Widyawati, 2012 Pengaruh Kecerdasan Emosional Terhadap Efektivitas Komunikasi Antar Pegawai Pada Bagian Tata
Usaha Puslitbang Tekmira Bandung Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
1. Jika koefisien internal seluruh item r
hitung
r
tabel
dengan tingkat signifikasi 5 maka item penyataan dikatakan reliable
2. Jika koefisien internal seluruh item r
hitug
≤ r
tabel
dengan tingkat signifikasi 5 maka item pernyataan dikatakan tidak reliabel.
Hasil uji reliabilitas angket: a.
Uji reliabilitas untuk variabel kecerdasan emosional. Untuk hasil perhitungan reliabilitas intstrumen variabel Kecerdasan Emosional diperoleh koefisien
alpha=0,8851 sementara nilai tabel r pada α=0.05 dan db = n – 2 = 0,444
tercantum pada lampiran. Dengan demikian nilai hitung r lebih besar dari nilai tabel r. sehingga instrument variabel Kecerdasan Emosional dinyatakn
reliabel. b.
Uji reliabilitas untuk variabel efektivitas komunikasi antar pegawai. Hasil perhitungan reliabilitas instrument variabel efektivitas komunikasi antar
pegawai diperoleh koefisien alpha= 0,8951 sementara nilai tabel r pada α = 0.05 dan db = n
– 2 = 0,444 tercantum pada lampiran. Dengan demikian, nilai hitung r lebih besar dari nilai tabel r. sehingga instrument variabel
Efektivitas Komunikasi antar Pegawai dinyatakan reliabel.
3.8 Uji Persyaratan Analisis Data
Mengingat sksla pengukuran dalam menjaring data penelitian ini seluruhnya diukur dalam skala ordinal, yaitu skala yang berjenjang yaitu
jarak data yang satu dengan data yang lainnya tidak sama Sugiyono,2004:70
Dynna Widyawati, 2012 Pengaruh Kecerdasan Emosional Terhadap Efektivitas Komunikasi Antar Pegawai Pada Bagian Tata
Usaha Puslitbang Tekmira Bandung Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
Tetapi dilain pihak,pengolahan data dengan penerapan statistik parametrik mensyaratkan data sekurang-kurangnya diukur dalam skala
interval, maka terlebih dahulu data skala ordinal hasil pengukuran harus dinaikkan terlebih dahulu menjadi data interval dengan menggunakan
Metode Succesive Interval MSI. a.
Uji Homogenitas Peneliti menggunakan uji homogenitas untuk mengasumsikan
bahwa skor setiap variabel memiliki varians yang homogeny. Uji statitiska yang akan digunakan adalah uji barlett dengan menggunakan
Microsoft office excel. Kriteria yang peneliti gunakan adalah nilai hitung X
2
nilai tabel, maka H menyatakan skornya ditolak.
Rumus nilai hitung, X
2
=In10Σ db n-1. Log.S
i 2
Keterangan: S
i 2
= Varians tiap kelompok db n-1 =Derajat Kebebasan tiap kelompok
B = Nilai barlett = Log S
2
gab Σdb
i
S
2
= Varians gabungan = S
2
gab=
db
� 2
Adapun langkah-langkah yang penulis tempuh dalam pengujian homogenitas varians ini menurut Ating S dan Sambas Ali
M 2006:295 adalah sebagai berikut : 1.
Menentukan kelompok-kelompok data dan menghitung varians untuk tiap kelompok tersebut
2. Membuat tabel pembantu untuk memudahkan proses perhitungan
Dynna Widyawati, 2012 Pengaruh Kecerdasan Emosional Terhadap Efektivitas Komunikasi Antar Pegawai Pada Bagian Tata
Usaha Puslitbang Tekmira Bandung Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
3. Menghitung varians gabungan
4. Menghitung log dari varians gabungan
5. Menghitung nilai Barlett
6. Menghitung nilai
7. Menghitung nilai kritis dan titik kritis
8. Membuat kesimpulan
b. Uji linieritas
Untuk linieritas, dilakukan untuk mengetauhi hubungan antara variabel terikat dengan variabel bersifat linier. Uji linieritas dilakukan
dengan uji kelinieran regresi.Langkah-langkah uji linieritas regresi adalah:
1. Menghitung Jumlah Kuadrat Regresi JK
rega
dengan rumus :
�
=
� 2
2. Menghitung Jumlah Kuadrat Regresi JK
regba
dengan rumus :
�
=
� �
−
� �
3. Menghitung Jumlah Kuadrat Residu JK
res
=
1 2
−
�
−
�
4. Menghitung rata-rata Jumlah Kuadrat Regresi RJK
rega
RJK
rega
= JK
rega
5. Menghitung rata-rata Jumlah Kuadrat Regresi RJK
regba
RJK
regba
= JK
regba
6. Menghitung rata-rata Jumlah Kuadrat Residu RJK
res
Dynna Widyawati, 2012 Pengaruh Kecerdasan Emosional Terhadap Efektivitas Komunikasi Antar Pegawai Pada Bagian Tata
Usaha Puslitbang Tekmira Bandung Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
RJK
res
=
−2
7. Mengurutkan data mulai dari data terkecil sampai data terbesar
disertai pasangannya. 8.
Mencari Jumlah Kuadrat Error JK
E
=
� 2
−
� 2
�
9. Mencari Jumlah Kuadrat tuna Cocok JK
TC
JK
TC
= JK
res
– JK
E
10. Mencari rata-rata Jumlah Kuadrat Tuna Cocol RJK
TC
�
��
=
��
� − 2 11.
Mencari rata-rata Jumlah Kuadrat Error RJK
E
� =
− � 12.
Mencari nilai F
hitung
ℎ� �
= �
��
� 13.
Menentukan kriterian pengukuran: jika nilai uji F, nilai tabel F, maka distribusi berpola linier
14. Mencari nilai F
tabel
pada taraf signifikansi 95 atau α=5 menggunakan rumus :
F
tabel
=F
1- αdb TC,db E
dimana db TC = k-2 dan db E = n-k 15.
Membandingkan nilai uji F dengan nilai tabel F kemudian membuat kesimpulan, yakni F
hitung
F
tabel
berarti linier.
3.9 Teknik Analisis Data