Analisis Data Deskriptif Rancangan Analisis Data
Dara Agnis Septiyuni, 2014 Pengaruh Kelompok Teman Sebaya Peer Group Terhadap Perilaku Bullying Siswa Di
Sekolah Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
dengan menggunakan rumus korelasiRank Spearman dan koefisien determinasi.
a. Koefisien Korelasi
Menurut Suharyadi 2009, hlm. 158, “analisis korelasi adalah suatu teknik statistika yang digunakan untuk mengukur keratan hubungan
atau korelasi antara dua variabel.” Dengan kata lain, koefisien korelasi ini digunakan untuk menujukkan sejauh mana hubungan yang terjadi
di antara variabel bebas dan variabel terikat Legowo, 2014 hlm. 47. Karena jenis data dalam penelitian ini adalah ordinal, maka teknik
korelasi yang digunakan adalah korelasi Rank Spearman. Rumus yang digunakan adalah sebagai berikut :
Akdon dan Hadi, 2005, hlm.184 Keterangan :
r
s
= nilai koefisien korelasiSpearman Rank d
2
= Selisih setiap pasangan rank n = jumlah responden
Peneliti dapat memberi interpretasi terhadap kuatnya suatu hubungan dengan melihat besarnya koefisien korelasi. Berikut ini
adalah pedoman untuk memberikan interpretasi terhadap koefisien korelasi :
Tabel 3.14 Interpretasi Besarnya Koefisien Korelasi
Interval Koefisien Tingkat Hubungan
0,00 – 0,199
Sangat rendah 0,200
– 0,399 Rendah
= 1 6
∑
2
nn
2
− 1
Dara Agnis Septiyuni, 2014 Pengaruh Kelompok Teman Sebaya Peer Group Terhadap Perilaku Bullying Siswa Di
Sekolah Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
0,400 – 0,599
Sedang 0,600
– 0,799 Kuat
0,800 – 1,000
Sangat kuat
Sumber : Sugiyono 2013, hlm. 250
Setelah diperoleh nilai koefisien korelasi, langkah selanjutnya adalah menguji keberartian atau signifikansi koefisien korelasi. Perumusan
hipotesis untuk menguji keberartian koefisien korelasi adalah sebagai berikut :
Ho : ρ = 0, tidak ada hubungan antara kelompok teman sebaya dengan perilaku bullying siswa
Ha : ρ ≠ 0, ada hubungan antara kelompok teman sebaya dengan perilaku bullying siswa
Dengan kriteria uji sebagai berikut, tolak hipotesis nol Ho apabila nilai ρ α. Dimana pada penelitian ini, α yang ditetapkan oleh peneliti
adalah sebesar 5 atau 0.05. b.
Uji Kontribusi Koefisien Determinasi Untuk mengetahui besarnya pengaruh variabel X terhadap variabel Y
dapat dihitung dengan rumus koefisien determinasi yang diambil dari koefisien korelasi yang telah diketahui. Adapun perhitungannya
adalah dengan menggunakan rumus berikut : Keterangan :
KD = Nilai Koefisien Diterminan r
2
=Nilai Koefisien Korelasi
KD = r
2
x 100