Metode Penelitian METODOLOGI PENELITIAN

26 Ardiyanti , 2013 MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA KONSEP KEGIATAN EKONOMI DENGAN MENGGUNAKAN MODEL SAINS TEKNOLOGI MASYARAKAT STM DI KELAS IV SDN JENGGOT 1 KECAMATAN MEKAR BARU KABUPATEN TANGERANG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Metode Penelitian

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas Class room Action Research. Dikarenakan ada tiga kata yang membentuk pengertian tersebut maka ada tiga pengertian yang dapat diterangkan Arikunto, 2010:2 yaitu: 1. Penelitian, menunjukan pada suatu kegiatan mencermati suatu objek dengan menggunakan cara dan aturan metodelogi tertentu untuk memperoleh data atau informasi yang bermanfaat dalam meningkatkan mutu suatu hal yang menarik minat dan penting bagi peneliti. 2. Tindakan, menunjukan pada sesuatu gerak kegiatan yang sengaja dilakukan dengan tujuan tertentu. Dalam penelitian terbentuk rangkaian siklus kegiatan untuk siswa. 3. Kelas, dalam hal ini tidak terikat pada pengertian ruang kelas, tetapi dalam pengertian yang lebih spesifik. Seperti yang sudah lama dikenal dalam bidang pendidikan dan pengajaran, yang dimaksud Ardiyanti , 2013 MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA KONSEP KEGIATAN EKONOMI DENGAN MENGGUNAKAN MODEL SAINS TEKNOLOGI MASYARAKAT STM DI KELAS IV SDN JENGGOT 1 KECAMATAN MEKAR BARU KABUPATEN TANGERANG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu dengan istilah kelas adalah sekelompok siswa yang dalam waktu yang sama, menerima pelajaran yang sama dari diri yang sama pula. Penelitian tindakan kelas PTK merupakan penelitian yang dilakukan oleh guru yang mempunyai masalah di dalam kelasnya. Karena metode penelitian ini mampu menawarkan cara dan prosedur baru untuk memperbaiki dan meningkatkan profesionalisme guru dalam proses belajar mengajar di kelas dengan melihat berbagai indikator keberhasilan proses dan hasil pemebelajaran yang terjadi pada siswa. Menurut Yusnandar 2002:2 menyatakan bahwa : “Penelitian tindakan kelas PTK dapat didefinisikan sebagai suatu bentuk penelitian yang bersifat reflektif dengan melakukan tindakan-tindakan tertentu agar dapat memperbaiki dan meningkatkan praktek-praktek pembelajaran dikelas secara lebih profesional”. Sementara itu Kemmis dan Carr dalam Basrowi,2008: 26 mengemukakan, penelitian tindakan merupakan suatu bentuk penelitian yang bersifat reflektif dan dilakukan oleh pelaku dalam masyarakat sosial dan bertujuan untuk memperbaiki pekerjaannya, memahami pekerjaan ini, dan memahami situasi dimana pekerjaan ini dilakukan. Kemmis dan Carr memasukan bidang pendidikan di dalamnya, itu berarti guru diharapkan ikut terlibat dalam pelaksanaan penelitian tindakan. Kedua Ardiyanti , 2013 MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA KONSEP KEGIATAN EKONOMI DENGAN MENGGUNAKAN MODEL SAINS TEKNOLOGI MASYARAKAT STM DI KELAS IV SDN JENGGOT 1 KECAMATAN MEKAR BARU KABUPATEN TANGERANG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu pakar ini menyatakan bahwa situasi tidak akan berubah secara cepat seperti yang diharapkan para guru, namun mereka akan belajar sesuatu tentang proses perubahan itu sendiri, yaitu bahwa mereka memerlukan orang lain dalam proses pembelajaran. Penelitian Tindakan Kelas lebih cocok digunakan karena penelitian ini guru dapat melihat, merasakan, menghayati apakah praktek- praktek pembelajaran selama ini dilakukan memiliki efektifitas yang tinggi. Tujuan dari PTK yaitu untuk memperbaiki proses pembelajaran. Perbaikan ini dilakukan secara terus menerus selama kegiatan penelitian dilakukan. Oleh karena itu dalam pelaksanaannya PTK terdapat empat tahapan yaitu merencanakan, melakukan tindakan, mengamati observasi, refleksi, dan revisi perencanaan ulang. Dari beberapa pendapat diatas, satu yang akan dikembangkan dalam penelitian ini untuk dijadikan landasan Penelitian Tindakan Kelas PTK yaitu Model Kemmis dan Mc. Taggart. Adapun penelitian ini direncanakan dan dilaksanakan dalam tiga siklus. Tahapan - tahapan tersebut dapat dilihat pada gambar dibawah ini. Ardiyanti , 2013 MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA KONSEP KEGIATAN EKONOMI DENGAN MENGGUNAKAN MODEL SAINS TEKNOLOGI MASYARAKAT STM DI KELAS IV SDN JENGGOT 1 KECAMATAN MEKAR BARU KABUPATEN TANGERANG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Gambar 3.1 Alur Penelitian Tindakan Kelas Model Kemmis dan Mc. Taggart Wardhani, 2008: 2.4 Dari model gambar diatas, peneliti akan memberikan keterangan sebagai berikut: PRA SIKLUS Perencanaan Tindakan Pengamatan SIKLUS I SIKLUS II Perencanaan Tindakan Pengamatan Refleksi Refleksi Perencanaan Tindakan Pengamatan Refleksi SIKLUS III Ardiyanti , 2013 MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA KONSEP KEGIATAN EKONOMI DENGAN MENGGUNAKAN MODEL SAINS TEKNOLOGI MASYARAKAT STM DI KELAS IV SDN JENGGOT 1 KECAMATAN MEKAR BARU KABUPATEN TANGERANG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 1. Perencanaan Planning yaitu merencanakan atau tindakan apa yang akan digunakan dalam penelitian guna untuk meningkatkan, dan memperbaiki atau perubahan apa yang terjadi dalam proses pembelajaran. 2. Tindakan Acting yaitu pelaksanaan atau penerapan isi rancangan kegiatan yang telah direncanakan yaitu mengenakan tindakan di kelas. 3. Pengamatan Observing yaitu melakukan pengamatan yang dilakukan oleh pengamat. Pada tahap kegiatan observasi ini harus bersifat terbuka dan fleksibel guna untuk mencatat sedikit demi sedikit apa yang terjadi atau terdapat perubahan agar memperoleh data yang akurat untuk perbaikan pada siklus berikutnya. 4. Refleksi Reflecting atau tahap kegiatan terahir dalam penelitian ini adalah untuk mengemukakan kembali atau mengingat suatu tindakan yang telah dilakukan.

B. Siklus Tindakan

Dokumen yang terkait

Pengaruh model pembelajaran sains teknologi dan masyarakat pada konsep energi bernuansa nilai terhadap hasil belajar siswa

0 9 72

Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Biologi Siswa Dengan Model Pembelajaran Sains Teknologi Masyarakat (STM) Berbasis Imtaq Pada Konsep Ekosistem : penelitian tindakan kelas di SMA Daya Utama

2 27 113

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SAINS TEKNOLOGI MASYARAKAT (STM) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA KONSEP ENERGI PANAS.

0 3 51

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN PENDEKATAN SAINS TEKNOLOGI MASYARAKAT (STM) PADA SISWA KELAS V Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Ipa Dengan Pendekatan Sains Teknologi Masyarakat (STM) Pada Siswa Kelas V SD Negeri 2 Karangkendal Kecamatan M

0 1 17

PENERAPAN MODEL STM UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA KONSEP PERKEMBANGAN TEKNOLOGI TRANSPORTASI DALAM PEMBELAJARAN IPS SD KELAS IV SDN CISEREH 1 KECAMATAN TIGARAKSA KABUPATEN TANGERANG.

0 0 52

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA KONSEP PESAWAT SEDERHANA MELALUI PENDEKATAN SAINS TEKNOLOGI MASYARAKAT (STM):Penelitian Tindakan Kelas di kelas V (lima) SDN Cipete 2 Kecamatan Curug Kota Serang.

0 0 44

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV DENGAN MODEL PEMBELAJARAN SAINS TEKNOLOGI MASYARAKAT (STM) PADA KONSEP PERKEMBANGAN TEKNOLOGI:Penelitian Tindakan Kelas di Kelas IV SD Negeri Cipete 2 Kecamatan Curug Kota Serang Provinsi Banten.

0 0 41

PENGGUNAAN PENDEKATAN SAINS TEKNOLOGI MASYARAKAT (STM) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA KONSEP SUMBER DAYA ALAM DAN KEGIATAN EKONOMI DALAM PEMBELAJARAN IPS KELAS IV.

0 0 46

PENINGKATAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL MELALUI MODEL PEMBELAJARAN SAINS TEKNOLOGI MASYARAKAT (STM) PADA SISWA KELAS IV SDN 1 SOWANKIDUL JEPARA

0 0 17

1 PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SAINS TEKNOLOGI MASYARAKAT (STM) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR FISIKA SISWA KELAS VIII SMPN 3 MATARAM

0 0 10