13 menitip absen pada pegawai lain. Sehingga sistem absensi Finger Print ini
diterapkan sebagai perwujudan perbaikan penggunaan absensi manual yang dianggap tidak efektif dan efisien dalam penerapannya.
Dari latar belakang diatas, maka penulis ingin mengetahui seperti apa penerapan absensi Finger Print dan kedisiplinan kerja khususnya pegawai dari
bulan Oktober 2016 - Maret 2017.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan hasil observasi yang peneliti lakukan selama pra penelitian di SMK SMTI Bandar Lampung, penulis mengidentifikasi dugaan masalah yang
penulis temukan sebagai berikut : 1.
Diduga adanya sikap kurang disiplin pegawai maupun guru di SMK SMTI Bandar Lampung seperti perilaku guru maupun pegawai yang tidak sesuai
dengan kode etik contohnya tidak masuk kerja tanpa keterangan. 2.
Diduga adanya pegawai dan guru tidak mengikuti upacara setiap hari Senin karena terlambat dan lebih memilih mengobrol di ruangannya.
3. Diduga adanya pegawai guru yang datang ke sekolah dan pulang dari
sekolah tidak sesuai jam kerja. 4.
Diduga adanya pegawai yang kembali dari jam istirahat melebihi batas waktu yang ditentukan.
14 5.
Diduga adanya pegawai yang menunda pekerjaan dan meninggalkan kantor disaat jam kerja untuk mengurusi kepentingan pribadi dan
terkadang pegawai tidak izin dahulu kepada Kepala Sekolah. Poin-poin di atas menunjukan bahwa, diduga adanya pelanggaran yang
dilakukan oleh pegawai dan guru selama jam kerja di SMK SMTI Bandar Lampung. Dan masalah diatas menjadi alasan peneliti untuk melakukan penelitian
tentang Penerapan Absensi Finger Print Dalam Mendisiplinkan Kerja Pegawai di SMK SMTI Bandar Lampung.
C. Pembatasan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah diatas, agar penelitian ini tidak terlalu jauh dari masalah yang diinginkan, maka peneliti membatasi penelitian ini hanya pada
Penerapan absensi Finger Print dalam mendisiplinkan kerja pegawai di SMK SMTI Bandar Lampung. Seperti apa penerapan absensi Finger Print dalam
mendisiplinkan kerja pegawai dan bagaimana peran absensi Finger Print dalam mendisiplinkan pegawai guna meningkatkan mutu sekolah, peserta didik maupun
untuk diri mereka sendiri.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan batasan masalah yang dikemukakan diatas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : Bagaimana penerapan absensi Finger Print
dalam mendisiplinkan kerja pegawai di SMK SMTI Bandar Lampung ?
15
E. Tujuan Penelitian