suatu altenatif terhadap solusi idal positif. Alternatif-alternatif yang telah diranking kemudian dijadikan sebagai referensi bagi pengambilan keputusan
untuk memilih solusi terbaik yang diinginkan. Metode ini banyak digunakan untuk menyelesaikan keputusan secara praktis. Hal ini disebabkan konsepnya
sederhana dan mudah dipahami, komputasinya efesien, dan memiliki kemampuan mengukur kinerja relatif dari alternatif-alternatif keputusan.
Berdasarkan uraian diatas penulis bermaksud mengadakan penelitian yang
berjudul “APLIKASI METODE TOPSIS DALAM MENENTUKAN PRIORITAS PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATENKOTA DI
PROVINSI SUMATERA UTARA” . Provinsi Sumatera Utara mempunyai 25
kabupaten dan 8 kota. Kabupaten dan kota diasumsikan sebagai kawasan dalam penelitian. Dengan jumlah penduduk 13.103.596 jiwa, pedapatan asli daerah
20.188,05 milyar, produksi domestik regional bruto 314.156,94 milyar dan pengeluaran permerintah 21.293,31 milyar. Merupakan faktor yang mempunyai
potensi dalam pembangunan daerah di Sumatera Utara.
1.2 Rumusan Masalah
Bagaimana cara mengetahui model perengkingan dengan menggunakan metode TOPSIS dalam menentukan prioritas pembangunan daerah KabupatenKota di
Provinsi Sumatera Utara.
Universitas Sumatera Utara
1.3 Batasan Masalah
Agar permasalahan yang dibahas dalam penelitian tidak menyimpang, maka penulis mengambil data sekunder tentang jumlah penduduk, pendapatan asli
daerah, produksi domestik regional bruto, dan pengeluaran pemerintah. Dan metode yang digunakan untuk mengolah data ini adalah TOPSIS. Selain itu
penulis juga membatasi wilayah penelitian yaitu pada ruang lingkup Provinsi Sumatera Utara.
1.4 Tujuan Penelitian
Tujuan penulis dalam menyusun penelitian ini berdasarkan rumusan masalah diatas adalah untuk menentukan prioritas pembangunan daerah KabupatenKota di
Provinsi Sumatera Utara dengan menggunakan metode TOPSIS berdasarkan kriteria-kriteria, diantaranya adalah jumlah penduduk, pendapatan asli daerah,
produksi domestik regional bruto, dan pengeluaran pemerintah.
1.5 Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat Indonesia, khususnya di Sumatera Utara dan untuk mengetahui Kabupaten atau Kota mana
yang pembangunan daerahnya lebih prioritas.
Universitas Sumatera Utara
1.6 Metode Penelitian
Adapun metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Penelitian Kepustakaan Library Research
Penelitian kepustakaan merupakan mtode pengumpulan data yang digunakan untuk memperoleh data maupun informasi yang dibutuhkan
dengan cara membaca dan mempelajari buku-buku perkuliahan atau umum, serta mencari sumber informasi yang berhubungan dengan objek
yang diteliti yang bersifat teoritis yang mendukung penulisan tugas akhir.
2. Metode Pengumpulan Data
Pengumpulan data untuk keperluan riset ini, telah dilakukan oleh penulis dengan menggunakan data sekunder yang diperoleh dari Badan Pusat
Statistik Provinsi Sumatera Utara.
3. Pengolahan Data
Pada tahap ini pengelolahan data menggunakan metode TOPSIS dengan tahapan sebagai berikut:
1. Membangun sebuah matriks keputusan.
2. Membuat matriks keputusan yang ternormalisasi.
3. Membuat matriks keputusan yang ternormalisasi tebobot.
4. Menentukan matriks solusi ideal positif dan solusi ideal negatif.
5. Menghitung separasi.
Universitas Sumatera Utara
6. Menghitung kedekaan terhadap solusi ideal positif.
7. Merangking aternatif.
1.7 Sistematika Penulisan