68 Hasil uji koefisien determinasi pada Tabel 4.10 menunjukkan besarnya R
2
adalah 0.607. Dengan demikian besarnya pengaruh penerapan SAP, kompetensi SDM, dan pemanfaatan TI terhadap kualitas LKPD adalah sebesar 60.7.
Sedangkan sisanya adalah 39.3 adalah dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak masuk dalam model penelitian ini.
4.6.2 Uji-t
Uji parsial t disebut juga sebagai uji signifikansi individual. Uji ini digunakan untuk menguji seberapa jauh pengaruh satu variabel independen secara individual
dalam menerangkan variasi variabel dependen. Hasil statistik parsial uji t disajikan pada tabel 4.11.
Tabel 4.11 Hasil Uji t
Coefficients
a
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig.
B Std. Error
Beta
1 Constant
8.089 2.971
2.723 .008
X1 Penerapan SAP .364
.089 .394
4.109 .000
X2 Kompetensi SDM .419
.086 .455
4.854 .000
X3 Pemanfaatan TI .051
.108 .046
.475 .636
a. Dependent Variable: Kualitas LKPD
Berdasarkan tabel 4.12, dapat disimpulkan mengenai hasil uji hipotesis secara parsial dari masing-masing variabel independen sebagai berikut :
Universitas Sumatera Utara
69
H1: Penerapan Standar Akuntansi Pemerintah SAP berpengaruh terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah LKPD
Kota Medan
Nilai t hitung variabel kompetensi SDM diperoleh sebesar 4.109 dan signifikan 0.000 lebih besar dari t tabel 1.66600, maka hipotesis H1 yang
diajukan diterima. Hal ini berarti bahwa Penerapan SAP secara parsial berpengaruh signifikan terhadap kualitas LKPD Kota Medan pada taraf
signifikan α = 5.
H2: Kompetensi Sumber Daya Manusia SDM berpengaruh terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah LKPD Kota Medan
Nilai t hitung variabel Kompetensi SDM diperoleh sebesar 4.854 lebih besar dari t tabel 1.66600 dan signifikan 0.000, maka hipotesis H2 yang
diajukan dapat diterima.. Hal ini berarti bahwa Kompetensi SDM secara parsial berpengaruh secara signifikan terhadap kualitas LKPD Kota Medan
pada taraf signifikan α = 5
H3: Pemanfaatan Teknologi Informasi tidak berpengaruh terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Kota Medan
Nilai t hitung variabel pemanfaatan TI diperoleh sebesar 0,475 lebih kecil dari t tabel 1.66600 dan signifikan 0.636, maka hipotesis H3 yang
diajukan tidak dapat diterima. Hal ini berarti bahwa Pemanfaatan TI secara parsial berpengaruh terhadap kualitas LKPD Kota Medan pada taraf
signifikan α = 5.
Universitas Sumatera Utara
70
4.6.2. Uji-F