Uji Asumsi Klasik Uji Normalitas Analisis Regresi Linear Sederhana Uji t

55

4.2.2 Uji Asumsi Klasik Uji Normalitas

Gambar 4.2 Pada gambar histogram regression standardized residual menunjukkan bahwa data yang digunakan normal dan data dapat digunakan karena kurva tidak melenceng kekiri maupun kekanan. Universitas Sumatera Utara 56 Gambar 4.2 dapat dilihat bahwa titik-titik menyebar mengikuti data di sepanjan garis diagonal, hal ini berarti data berdistribusi normal. Selain itu, uji normalitas juga dapat dilakukan dengan menggunakan uji Kolmogrov-Smirnov pada tingkat signifikan 5 0,05. Hasil uji kolmogrov-Sminov dapat dilihat pada Tabel 4.6 berikut: Tabel 4.6 Uji Kolmogrov-Smirnov One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Unstandardized Residual N 38 Normal Parameters a,,b Mean .0000000 Std. Deviation 1.44760888 Most Extreme Differences Absolute .087 Positive .079 Negative -.087 Kolmogorov-Smirnov Z .536 Asymp. Sig. 2-tailed .936 a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data. Sumber : Hasil Penelitian SPSS 17.0 2014 Pada Tabel 4.6 dapat dilihat bahwa data berdistribusi normal karena nilai asympy-sig 2-tailed sebesar 0, 936 diatas tingkat signifikansi 0,05 atau 5 atau asymy-sig 2-tailed 0,05. Universitas Sumatera Utara 57

4.2.3 Analisis Regresi Linear Sederhana Uji t

Uji t merupakan pengujian dengan menggunakan kriteria pengambilan keputusan sebagai berikut: H0 : b1 = 0, artinya secara parsial tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas yaitu kreatifitas X terhadap variabel terikat yaitu keberhasilan usaha kecil menengah Y. H0 : b1 ≠ 0, artinya secara parsial terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas yaitu kreatifitas X terhadap keberhasilan usaha kecil menengah Y. Kriteria pengambilan keputusan: H0 diterima jika thitung ttabel, α = 5 H0 ditolak jika thitung ttabel, α = 5. Tabel 4.7 Uji t Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant 7.801 2.404 3.245 .003 Kreativitas .295 .114 .397 2.591 .014 a. Dependent Variable: Keberhasilan Usaha Sumber : Hasil Penelitian SPSS 17.0 2014 Universitas Sumatera Utara 58 Pada Tabel diatas diketahui bahwa: Y= 7.801 + 0.295X Pada output terlihat nilai constanta sebesar 7.801 artinya jika ditingkatkan kreativitas maka akan meningkatkan keberhasilan usaha study kasus pada usaha foto copy di jalan jamin ginting medan. Uji Koefisien Determinan R 2 Koefisien determinasi R 2 bertujuan untuk mengetahui seberapa besar kemampuan variabel independen menjelaskan variabel dependen. Koefisien determinasi dalam output SPSS terletak pada Model Sumarry b dan tertulis R square berkisar nol sampai satu. Tabel 4.8 Koefisien Determinan Model Summary Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 .397 a .157 .134 1.46758 a. Predictors: Constant, Kreativitas Sumber : Hasil Penelitian SPSS 17.0 2014 1. pada model terlihat R = 0,397 berarti hubungan antara kreativitas dengan keberhasilan usaha sebesar 39,70. Arti nya hubungan tidak erat. 2. R square 0,157 berarti 15,70 variabel keberhasilan usaha dapat dijelaskan oleh kreativitas, sedangkan sisanya 84,3 dapat dijelaskan oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti oleh peneliti. 3. std. Error of the estimate merupakan kesalahan standar dari penaksiran yang bernilai 1,46758. Universitas Sumatera Utara 59

4.3 Pembahasan