37
Tabel 3.1 Defenisi Operasional Variabel
Variabel Defenisi
Indikator variabel Skala
ukur
Kreativitas x
kreativitas adalah kemampuan untuk mengembangkan ide-ide
baru dan untuk menemukan cara-cara baru dalam melihat
masalah dan peluang. Suryana,2003
1. Ingin Tahu 2. Optimis
3. Fleksibel 4. Mencari solusi
dari masalah 5. Orisinal
6. Suka berimajinasi
Likert
Keberhasilan Usaha
Y Keberhasilan usaha adalah
keberhasilan dari bisnis dalam mencapai tujuannya.
Noor, 2007: 397 1.Omset bertambah
2.Dana usaha bertambah
3.keuntungan bertambah
4.penghasilan karyawan
bertambah
Likert
Sumber: Zimmerer,et all 2008Saputra 2009dan Siswanto 2002 diolah
3.5 Skala pengukuran variabel
Penelitian ini menggunakan skala likert yang digunakan untuk mengukur sifat, pendapat, dan persepsi seseorang ataupun kelompok tentang fenomena sosial
Sugiono, 2005:104. Untuk keperluan analisis kuantitatif penelitian memberikan lima alternatif jawaban kepada responden dengan menggunakan skala 1 sampai 5
dilihat pada tabel berikut:
Tabel 3.2 Instrumen Skala Likert
No Alterrnatif Jawaban
Skor 1 Sangat Setuju SS
5 2 Setuju S
4 3 Ragu-ragu RG
3 4 Tidak Setuju TS
2 5 Sangat Tidak Setuju STS
1
Sumber: Sugiono2005
Universitas Sumatera Utara
38
3.6 Populasi dan Sampel 3.6.1 Populasi
Populasi adalah gabungan dari seluruh element yang berbentuk peristiwa, hal, atau orang yang memiliki karakteristik serupa yang menjadi pusat perhatian
seorang peneliti Ferdinand, 2006. Analisis data pada penelitian ini merupakan proses mencari dan menyusun secara sistematis data yang diperoleh dari
wawancara, catatan lapangan dan bahan- bahan lain sehingga dapat dengan mudah dipahami dan temuannya dapat diinformasikan kepada orang lain. Populasi yang
digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh usaha foto copy yang berada di Jl. Jamin Ginting Medan yang berjumlah 60 usaha.
3.6.2 Sampel
Sampel adalah sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut Sugiyono, 2002. Metode pengambilan sampel yang digunakan
dalam penelitian ini adalah survei sampel. Survei sampel adalah suatu prosedur dimana hanya sebahagian dari populasi saja yang diambil dan dipergunakan untuk
menentukan sifat ciri yang dikehendaki dari populasi Nazir, 2009:271. Teknik sampel yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan rumus Slovin dalam
Umar 2004:78, yaitu: � =
� 1 +
��
2
Dimana: n = Jumlah Sampel
N = Jumlah Populasi e = Standar Error
Universitas Sumatera Utara
39
Kesalahan error yang terjadi karena kebetulan itu dilambangkan dengan taraf signifikasi e. Untuk ilmu-ilmu sosial disepakati yang terbaik itu sebesar
0,05, karena tingkat kepastian sosial itu tidak sepasti ilmu alam yang taraf signifikan e nya sebesar 0,01 atau 1. Maksudnya hanya ada 0,05 atau 5
saja kesalahan karena kebetulan itu terjadi. Jadi dengan kata lain, yakin sebesar 95 bahwa hasil penelitian itu benar.
Dari penjelasan diatas, maka jumlah sampel adalah sebagai berikut:
� = 60
1 + 600,1
2
= 37,5 � = 37,5 = 38
Maka jumlah sampelnya adalah 38 usaha foto copy. Sedangkan teknik pengambilan sampel dengan menggunakan metode simple random sampling
yaitu sampel yang diambil sedemikian rupa sehingga tiap unit penelitian atau satuan elementer dari populasi mempunyai kesempatan yang sama untuk
dipilih sebagai sampel.
3.7 jenis Data
Data adalah segala sesuatu yang diketahui atau dianggap mempunyai sifat bisa memberikan gambaran tentang suatu keadaan atau persoalan Supranto,
2001. Data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi:
1. Data Primer adalah data yang diperoleh secara langsung dari sumbernya.
Data primer dalam penelitian ini diperoleh melalui survei lapangan dengan memberikan kuesioner kepada responden yang menjadi sampel. Data ini
kemudian akan diolah untuk menjawab pertanyaan penelitian.
Universitas Sumatera Utara
40
2. Data sekunder adalah data yang dikumpulkan secara tidak langsung dari
sumbernya. Data sekunder dalam penelitian ini diperoleh dari berbagai literatur, majalah, dan artikel-artikel dari berbagai sumber.
3.8 Metode Pengumpulan Data
Pada metode pengumpulan data dan informasi yang digunakan dalam penelitian ini menurut Nazir 2009 adalah sebagai berikut:
1. Wawancara Wawancara adalah proses memperoleh keterangan untuk tujuan penelitian
dengan cara tanya jawab, sambil bertatap muka antara penanya atau pewawancara dengan si penjawab atau responden. Adapun responden didalam
wawancara ini adalah pemilik usaha foto copy. 2.
Kuisioner Kuisioner adalah sebuah set pertanyaan yang secara logis berhubungan
dengan masalah penelitiaan, dan tiap pertanyaan merupakan jawaban- jawaban yang mempunyai makna dalam menguji hipotesis.
3. Studi dokumentasi
Studi dokumentasi dilakukan untuk mengambil data sekunder dengan mempelajari dokumen atau data-data dalam perusahaan yang berhubungan
dengan penelitian.
Universitas Sumatera Utara
41
3.9 Uji Validitas dan Reliabilitas 1. Uji Validitas