23
OS Ijarah Apexindo Pratama Duta I Tahun 2005
PT Apexindo Pratama Duta Tbk
APEX01B 24
Sukuk Mudharabah I Adhi Tahun 2007
PT Adhi Karya Persero Tbk
ADHI01 25
Sukuk Ijarah Metrodata Eletronics I Tahun 2008
PT Metrodata Electronics Tbk
MTDL01 26
Sukuk Mudharabah I Mayora Indah Tahun 2008
PT Mayora Indah Tbk
MYOR01 27
Sukuk Ijarah I Summarecon Agung Tahun 2008
PT Summarecon Agung Tbk
SMRA 28
Sukuk Ijarah Aneka Gas Industri I Tahun 2008
PT Aneka Gas Industri Tbk
AGII01
29
Sukuk Ijarah
I Bakrieland
Development Th. 2009 seri A PT
Bakrieland Development Tbk
ELTY01A 30
Sukuk Ijarah
I Bakrieland
Development Th. 2009 seri B PT
Bakrieland Development Tbk
ELTY01B 31
Sukuk Ijarah Mitra Adiperkasa I Tahun 2009 Seri A
PT Mitra Adiperkasa Tbk
MAP101A 32
Sukuk Ijarah Mitra Adiperkasa I Tahun 2009 Seri B
PT Mitra Adiperkasa Tbk
MAP101B Sumber: www.idx.co.id
3.2. Variabel Penelitian
Variabel adalah sesuatu hal yang berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi
tentang hal tersebut, kemudian ditarik kesimpulannya Sugiyono, 2007:2. Variabel penelitian ini adalah nilai dan rating penerbitan
obligasi syariah sukuk perusahaan sebagai variabel independen dan return saham perusahaan yang menerbitkan obligasi syariah sukuk tersebut serta
terdaftar di BEI periode 20002 s.d. 2009 sebagai variabel dependen.
Nilai penerbitan obligasi syariah X1, rating penerbitan obligasi syariah X2, serta return saham perusahaan Y. Nilai penerbitan obligasi
syariah diukur sesuai dengan jumlah emisi obligasi syariah. Rating obligasi syariah diperoleh dengan mengkonversi rating berbentuk huruf ke
dalam bentuk interval. Untuk dapat diolah menjadi analisis regresi, data ordinal yang biasanya didapat dengan menggunakan skala likert, maka
terlebih dahulu data ini harus ditrasformasikan menjadi data interval salah satu cara yang dapat digunakan adalah Method of Succesive Interval
MSI.
Sementara itu, return saham perusahaan diperoleh dari persentase perubahan harga saham penutupan setiap akhir tahun.
Ri=Pt-Pt-1
3.3. Sumber dan Jenis Data
Data yang digunakan dalam penelitian ini antara lain: 1.
Perusahaan yang menerbitkan obligasi syariah sukuk pada tahun 2002-2009 dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia
2. Nilai penerbitan obligasi syariah sukuk dari perusahaan yang
menerbitkan obligasi syariah sukuk pada tahun 2002-2009 dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia
3. Rating penerbitan obligasi syariah sukuk dari perusahaan yang
menerbitkan obligasi syariah sukuk pada tahun 2002-2009 dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia
4. Rreturn saham dari perusahaan yang menerbitkan obligasi syariah
sukuk pada tahun 2002-2009 dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder karena peneliti tidak mengumpulkan sendiri data yang diperoleh
melainkan data yang telah dikumpulkan dan diolah melalui pihak lain, dalam hal ini adalah Bursa Efek Indonesia.
Data sekunder merupakan data primer yang diolah lebih lanjut dan disajikan baik oleh pengumpul data primer atau pihak lain Umar,
2002:130. Data sekunder biasanya telah dikumpulkan oleh lembaga pengumpul data dan dipublikasikan kepada masyarakat pengguna data
Sugiyono, 2007:309. Data ini berupa data perusahaan yang menerbitkan obligasi
syariah sukuk pada tahun 2002-2009 dan terdaftar di Bursa Efek Indonsia yang berisikan tentang nilai penerbitan, rating penerbitan, dan return saham.
3.4. Metode Pengumpulan Data