Pengertian Desain LANDASAN KONSEPTUAL

6

BAB II LANDASAN KONSEPTUAL

A. Pengertian Desain

Secara etimologis kata desain berasal dari kata designo Italia yang artinya gambar Jervis 1984: 21, sedangkan dalam Bahasa Latin designare, dalam Bahasa Inggris design, atau dalam Bahasa Perancis dessiner berarti menggambar atau dapat diartikan sebagai perancangan. Pada perkembangannya istilah desain tidak hanya dipergunakan di dunia seni rupa saja, tetapi hampir di setiap bidang keilmuan seni kerap istilah desain untuk kegiatan yang amat bervariasi. Bahkan dalam teknologi dan rekayasa, pengertian desain mendapat tempat yang paling penting sebagai bagian utama dari inovasi ilmu pengetahuan dan teknologi http:www.desain.com 5 Nov 2010. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia 2001: 257 ‘disain’ atau ‘desain’ berarti a kerangka b rancangan. Menurut Archer 1986: 23 desain adalah bidang keterampilan, pengetahuan, dan pengalaman manusia yang mencerminkan keterikatannya dengan apresiasi dan adaptasi lingkungannya ditinjau dari kebutuhan-kebutuhan kerohanian dan kebendaannya. Secara khusus, desain dikaitkan dengan konfigurasi, komposisi, arti, nilai, dan fenomena buatan manusia. Menurut Kusmiati 1999: 3, komposisi dianggap sebagai suatu pengorganisasian unsur-unsur desain dengan mengikuti prinsip-prinsip tertentu secara ketat, meskipun sering digunakan sebagai arahan saja, tetapi mampu mencapai bentuk abstrak, ilmiah, non objektif, ornamental ataupun struktural. Sedangkan menurut Widya 2002: 26 dasain adalah suatu pekerjaan atau kegiatan 7 atau proses kreatif untuk menghasilkan sesuatu yang sifatnya baru, aneh, segar, mempunyai daya guna, menghasilkan sesuatu yang lebih baik, lebih praktis, mudah, dan memecahkan suatu masalah. Menurut jenisnya seni rupa itu dibagi menjadi 2 kategori, yaitu seni murni dan seni terapan. Seni murni pembuatannya murni dari perasaan dan ekspresi pembuatnya. Sedangkan seni terapan merupakan seni yang dibuat dengan penuh pertimbangan dari berbagai aspek seperti kebutuhannya, target marketnya, efisiensi, serta melibatkan keinginan orang lain Widya 2002: 7, dalam Setiarjo 2005: 7. Jadi pada dasarnya desain termasuk dalam seni rupa terapan yang pada proses pengerjaannya mempertimbangkan berbagai macam aspek dan unsur- unsurnya. Desain merupakan susunan garis atau bentuk yang menyempurnakan rencana kerja seni dengan memberi penekanan khusus pada aspek proporsi, struktur, gerak, dan keindahan secara terpadu identik dengan pengertian komposisi yang berlaku pada berbagai cabang seni, meskipun secara khusus kerap dikaji sebagai seni terapan Encyclopaedia Britanica 2002: 20. Sedangkan menurut Wucius Wong 1986: 1, gambaran mengenai merancang atau mendesain adalah mencipta rupa untuk maksud tertentu dengan pemenuhan kebutuhan praktis dan mampu memenuhi kebutuhan penggunanya. Karya desain yang baik adalah ungkapan rupa yang sebaik-baiknya, saripati sesuatu, yang sesuatu itu berupa pesan hasil, produk. Untuk membuatnya dengan tepat dan efektif, seorang perancang atau biasa disebut desainer harus mencari cara terbaik agar “sesuatu” itu dapat dibentuk, dibuat, disebarkan, 8 digunakan, dan dikaitkan dengan lingkungan. Hasil karya seorang desainer tidak hanya indah, melainkan harus berfungsi dan mencerminkan atau sesuai dengan pangsa pasar atau selera zaman. Dalam upaya pencapaian karya desain yang bagus yang perlu diperhatikan adalah unsur-unsur yang melandasi desain itu sendiri dan nilai estetis dari sebuah desain tersebut. Kata “estetis” berasal dari Bahasa Yunani “aesthesis” yang artinya pencerapan, persepsi, pengalaman, perasaan, maupun pemandangan. Estetika merupakan cabang filsafat yang mengandung keindahan, menurut realisasinya dalam sebuah karya seni, menurut pengalaman subyektif Hartoko 1984: 15. Sedangkan menurut Artini Kusmiati R 1999: 1, estetika adalah ilmu yang mempelajari tentang keindahan. Juga ditambahkannya bahwa desain akan tidak ada artinya bila hanya mementingkan unsur fungsi semata tanpa memperhatikan unsur atau elemen keindahan yang menjadikan desain lebih menarik dan berkesan Kusmiati 1999: 1.

B. Elemen Desain