Lahan Perkebunan Karet Masyarakat

Tabel 11. Luas Areal, Jenis Tanaman dan Produksi Karet Peserta Proyek TCSDP pada Areal Terbakar Tahun 1997 No Desa Luas Ha Jenis Tanaman 1 Produksi perbulan 2 kgha 1 Tanjung Sari 12 Karet 64.75 2 Tanjung Pauh 28 Karet 43.53 3 Sidomulyo 16 Karet 85.78 4 Langan 20 Karet 65.00 Jumlah 76 259.06 Sumber: Laporan Operasional TCSDP Kegiatan 1982-2001 dan survei lapang 1 tanaman karet berumur 7 tahun tahun tanam 19891990 2 penyadapan per 15 hari dalam satu bulan, jenis produksi karet slep tebal dan tipis

4.6. Lahan Perkebunan Karet Masyarakat

Berdasarkan hasil penelitian teridentifikasi perkebunan masyarakat yang terbakar tahun 1997 seluas ± 91,20 hektar, yang menyebar di empat kecamatan pada 12 desa. Petani yang mengalami kerugian akibat kebakaran berjumlah 104 orang. Jenis tanaman yang terbakar yaitu tanaman karet dan sawit dengan umur tanaman 4 sampai 5 tahun tahun tanam 19921993. Penyebab kebakaran lahan perkebunan masyarakat karena adanya konflik sosial antara masyarakat pendatang dengan masyarakat penduduk asli setempat. Kebakaran lahan perkebunan masyarakat seluas 91,20 hektar meliputi: Kecamatan Sintang 28,8 ha, Kecamatan Nanga Pinoh 26,4 ha, Kecamatan Menukung 22,9 ha dan Kecamatan Belimbing 13,10 ha. Rata-areal terbakar 0,25 hektar sampai 1,50 hektar per petani Tabel 12. Kebakaran tanaman karet mengakibatkan kerusakan kulit dan batang sehingga produksi getah menurun drastic, hal ini menyebbabkan sebagian besar petani 64 menebang pohon yang terbakar dan langsung mengganti dengan bibit baru yang lebih unggul, sedang 36 petani lain tidak melakukan penggantian tanaman terbakar Tabel 13. 98 Tabel 12. Luas lahan, Jumlah Petani, Jenis dan Umur Tanaman pada Areal Perkebunan Rakyat yang Terbakar Tahun 1997 Kecamatan Desa Luas 1 ha Jumlah Petani orang Jenis Tanaman Umur 2 tanaman tahun 1. Tajung Sari 7.80 8 Karet 5 2. Tanjung Pauh 10.60 11 Karet 4 Nanga Pinoh 3. Sidomulyo 8.00 10 Karet 5 1. Ladang 6.50 9 Sawit 4 2. Tanjung Puri 12.30 13 Sawit 4 Sin-tang 3. Baning Kota 10.00 9 Sawit 4 1. Nanga Paya 2.50 4 Karet 5 2. Langan 4.30 7 Karet 5 Belim- bing 3. UPT X Nanga Keberak 6.30 10 Karet 4 1. Nanga Siyai 5.50 5 Karet 4 2. Ella Hulu 12.60 12 Karet 4 Manu- kung 3. Menukung Kota 4.80 6 Karet 5 Jumlah 91.20 104 Sumber: Data Primer Tahun 2003 dan Laporan Dinas Perkebunan Sintang 19981999 1 rata-rata luas tanaman karet masyarakat 0, 25 – 1,50 hektar per kepala keluarga 2 Tanaman belum produksi Tabel 13. Penanaman Kembali Tanaman Pada Lahan Masyarakat Penanaman Kembali Tanaman Rusak N o Kecamatan Desa Vegetasi Ya Tidak Ya Tidak 1 Nanga a. Tanjung Sari Karet 6 2 75 25 Pinoh b. Tanjung Pauh Karet 8 3 73 27 c. Sidomulyo Karet 7 3 70 30 2 Sintang a. Ladang Sawit 3 6 33 67 b. Tanjung Puri Sawit 11 2 85 15 c. Baning Kota Sawit 8 1 89 11 3 Belimbing a. Nanga Paya Karet 1 3 25 75 b. Langan Karet 5 2 71 29 c. UPT X Nanga Keberak Karet 2 8 20 80 4 Menukung a. Nanga Siyai Karet 4 1 80 20 b. Ella Hulu Karet 10 2 83 17 c. Menukung Kota Karet 2 4 33 67 Total 67 37 64 36 Sumber : Hasil Survey Lapang 2003 dan Laporan Dinas Perkebunan Sintang 19981999 99 4.7. Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Subsektor tanaman pangan khususya produksi tanaman pokok di Kabupaten Sintang selalu mengalami peningkatan setiap tahun. Total produksi padi tahun 1997 mencapai 105.160 ton dengan luas panen sebesar 58.150 Ha. Dari hasil produksi tersebut, 17.394 ha ditanam di lahan sawah dengan rata-rata produksi sebesar 23,33 KwHa dan 40.756 Ha ditanam pada lahan tegalan dengan rata-rata produksi 15,85 Kwha. Jika dibandingkan dengan tahun 1996 luas panen dan produksi padi secara keseluruhan mengalami peningkatan. Untuk luas panen meningkat sebesar 8,82 dan produksinya meningkat 2,81. Sebaliknya untuk produksi dan luas panen tanaman palawija pada tahun 1997 rata-rata mengalami penurunan kecuali tanaman kacang tanah dan ubi kayu, hal ini disebabkan musim kemarau berkepanjangan dan kabut asap yang cukup tebal. Luas areal dan tingkat produksi tanaman pangan disajikan pada Gambar 13 dan Gambar 14. 200 400 600 800 1000 1200 1400 1600 1800 2000 2200 2400 2600 2800 3000 3200 3400 3600 1993 1994 1995 1996 1997 Luas Areal Padi Luas Areal Jagung Luas Areal Kedelai Luas Areal Ubi Jalar Luas Areal Ubi Kayu Luas Areal Kacang Hijau Luas Areal Kacang Tanah Gambar 13. Luas Areal Komoditas Pertanian tahun 1993-1997 100 200 400 600 800 1000 1200 1400 1600 1800 2000 2200 2400 2600 2800 3000 3200 3400 3600 1993 1994 1995 1996 1997 Produksi Padi Produksi Jagung Produksi Kedelai Produksi Ubi Jalar Produksi Ubi Kayu Produksi Kacang Hijau Produksi Kacang Tanah Gambar 14. Produksi Komoditas Pertanian tahun 1993-1997

4.8. Profil Kesehatan Kabupaten Sintang