Carboxy Methyl Cellulose CMC

18 alumunium foil, spatula, corong Buchner, kain saring, gelas plastik, dan peralatan laboratorium lainnya.

3.3 Metode Penelitian

Perlakuan disusun secara faktorial 3x3 dalam Rancangan Acak Kelompok Lengkap RAKL dengan tiga ulangan. Faktor pertama konsentrasi gliserol 0,25 G1; 0,5 G2; 0,75G3 dan faktor kedua konsentrasi CMC 1 C1; 2 C2; 3 C3. Data hasil uji kuat tarik, uji ketebalan, kelarutan dan persen pemanjangan diolah dengan sidik ragam untuk mendapatkan penduga ragam galat serta signifikasi untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan antar perlakuan. Kesamaan ragam data diuji dengan uji Bartlett dan kemenambahan data diuji dengan uji Tuckey. Data diolah lebih lanjut dengan uji BNT pada taraf 5 dan 1. Data untuk pengujian biodegradabilitas disajikan dalam bentuk gambar dan dibahas secara deskriptif.

3.4 Pelaksanaan Penelitian

3.4.1 Prosedur untuk pemisahan ampas rumput laut

Sampel rumput laut kering sebanyak 675 gram dicuci dan dibersihkan. Sampel rumput laut direndam selama 24 jam kemudian ditimbang. Sampel rumput laut dimasak hingga mendidih dengan perbandingan rumput laut dan air 1:20. Sampel diperas dengan kain saring untuk memisahkan karagenan dan ampas. Ampas dicuci hingga bersih. Diagram alir memperoleh ampas rumput laut disajikan pada Gambar 5. 1 Gambar 5. Diagram alir pemisahan ampas rumput laut Sumber: Mailisa 2012, dengan modifikasi Rumput laut kering 675 gram Dicuci dan direndam 24 jam Ditimbang Dimasak hingga mendidih Rumput laut dan air 1:20 Diperas dengan kain saring Ampas rumput laut Karagenan Dicuci Ampas rumput laut 20

3.4.2 Prosedur untuk pemurnian selulosa ampas rumput laut

Ampas rumput laut sebanyak 50 gram dihidriolisis dalam 100 ml larutan hidrogen peroksida 2 vv selama 3 jam pada suhu 85 o C dengan shaker waterbath. Ampas dicuci hingga pH netral, kemudian disaring dengan kain saring sehingga diperoleh selulosa. Diagram alir pemurnian selulosa dari ampas rumput laut Eucheuma cottonii pada Gambar 6. Gambar 6. Diagram alir pemurnian selulosa dari ampas Eucheuma cottonii Sumber : Hidayati 2000, dengan modifikasi

3.4.3 Prosedur pembuatan biodegradable film

Selulosa ampas rumput laut sebanyak 5 gram dimasukkan ke dalam Erlenmeyer 250 ml. Kemudian ditambahkan tapioka 6 bv, etanol 15 ml, gliserol dan CMC