65
BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS KARYA
A. Karya I
1. Spesifikasi Karya :
Nama : Halaman
Cover Ukuran
: 14,8 cmx 21 cm A5 Media :
Komputer, digital printing, kertas ivory, pelapis doff
Tahun : 2011
66
2. Deskripsi Karya I
Pada karya booklet ini menggunakan kombinasi warna hitam dan biru kehijauan. Ukuran booklet ini adalah 14,8 cm x 21cm A5. Pada
cover karya booklet ini terdapat karya lukis yang merupakan karya dari salah satu mahasiswa Jurusan Seni Rupa FBS UNNES. Tentu saja karya
lukis tersebut tidak pada ukuran sebenarnya. Karya lukis yang dijadikan sebagai cover tersebut melukiskan tentang figur dua orang yang salah
satunya sedang memegang sepatu. Karya lukis tersebut dibuat pada tahun 2008.
Kata – kata “Studio Lukis Jurusan Seni Rupa FBS UNNES tahun 2006-2010” merupakan judul dari karya booklet ini. Tahun 2006-2010
adalah tahun pembuatan karya lukis mahasiswa jurusan Seni Rupa FBS UNNES.
3. Analisis Karya I
Desain cover booklet ini dibuat secara vertikal dimaksudkan untuk mempersempit dan memfokuskan gambar. Teks kata “STUDIO LUKIS”
menggunakan jenis huruf Arial yang ditulis menggunakan huruf balok dengan ukuran 73 pt agar terlihat lebih lugas dan cerdas. Kata – kata
“Jurusan Seni Rupa FBS UNNES” juga menggunakan jenis huruf Arial dengan ukuran 35 pt. Begitu juga dengan tulisan angka “2006-2010”
menggunakan jenis huruf Arial dengan ukuran 35 pt. Kata “Disusun Oleh Awing” juga menggunakan jenis huruf Arial dengan ukuran 12 pt.
67
Pada cover ini juga menggunakan karya lukis mahasiswa Jurusan Seni Rupa FBS UNNES sebagai icon untuk mempertegas bahwa booklet
yang dirancang merupakan booklet studio lukis Jurusan Seni Rupa FBS UNNES. Dipilihnya karya seni lukis dengan judul “Menyemir Sepatu”
karya dari Rahmat Taufik karena dianggap paling menarik dan sesuai dengan warna background.
Dalam cover booklet ini menggunakan komposisi asimetris. Komposisi asimetris digunakan agar mudah dalam mempertimbangkan
pengaturan bobot dan letak kedudukan bagian-bagian secara dinamis. Keseimbangan terletak pada penataan karya lukis yang dijadikan sebagai
icon diletakkan di bawah, sedangkan penataan teks diletakkan di atas, dengan begitu keseimbangan tercipta.
Unsur garis lurus ditunjukkan pada bentuk persegi panjang yang berada di belakang judul booklet dan teks, serta garis lengkung pada karya
lukis yang dijadikan sebagai icon sehingga penggabungan kedua unsur garis ini seimbang dalam pembuatan desain cover ini. Unsur warna dalam
desain cover ini adalah hitam, putih, abu-abu, dan perpaduan antara warna biru muda dengan hitam. Background menggunakan warna hitam agar
lebih tampak elegan. Warna putih diggunakan untuk judul booklet dan nama penyusun. Unsur bidang tercipta dari jarak antar bentuk dengan
bentuk lainnya. Dalam hal ini yang dimaksud adalah jarak antara tulisan dengan tulisan, dan tulisan dengan gambar.
68
Halaman cover ini didominasi oleh foto karya lukis yang berada di bagian bawah. Hal tersebut dikarenakan, gambar karya lukis itulah yang
menjadi fokus perhatian halaman ini. Irama pada karya ini terdapat pada pengulangan garis lurus yang
membentuk bidang segi empat. Selain itu juga terdapat pengulangan garis lengkung pada gambar karya lukis.
Proporsi antara teks judul dan gambar dengan background pada desain cover ini dirancang sedemikian rupa agar terlihat ideal. Keserasian
pada cover booklet ini tercipta pada background dengan gambar karya lukis yang memiliki karakter yang sama. Hirarki visual pada cover ini
yang pertama kali adalah gambar karya lukis, kemudian yang kedua adalah pada teks, dan yang ketiga adalah pada background. Kesatuan terbentuk
dari gambar karya lukis dengan elemen-elemen rupa yang lain seperti garis, warna, bidang dan lain sebagainya.
69
B. KaryaII