/ INSTITUTION) EFEKTIVITAS PENGENDALIAN INTERNAL, AUDIT INTERNAL, KARAKTERISTIK INSTANSI DAN KASUS KORUPSI (STUDI EMPIRIS DI KEMENTERIAN/ LEMBAGA)

Pengaruh kompleksitas kementerian/ lembaga terhadap korupsi di kementerian dan lembaga

Pengaruh kompleksitas kementerian/lembaga terhadap korupsi di kementerian/lembaga diuji melalui hipotesis 6. Hasil pengujian regresi yang telah dilakukan, diperoleh bahwa variabel jumlah satuan kerja pada kementerian/ lembaga tidak berpengaruh signifikan positif (0,3246) terhadap jumlah kasus korupsi di kementerian/lembaga .

Kesimpulannya kompleksitas kementerian/ lembaga berupa jumlah satuan kerja pada kementerian/lembaga tidak mempengaruhi jumlah kasus korupsi yang ditangani KPK pada kementerian/lembaga. Hal ini dimungkinkan karena satuan kerja di kementerian/lembaga belum melaporkan tindak pidana korupsi secara efektif atau dapat dikatakan bahwa pelaporan tindak pidana korupsi di kementerian/lembaga ke pihak berwajib sangat rendah. Data laporan dugaan tindak pidana korupsi umumnya dari masyarakat umum (KPK, 2013).

Hasil penelitian ini berbeda dengan hasil penelitian sebelumnya yaitu Liu & Lin (2012) berhasil menemukan bukti hubungan positif antara kompleksitas pemerintah di Cina yang dilihat melalui temuan per kapita jumlah penduduk terhadap jumlah kasus korupsi yang dilakukan pejabat/pegawai negeri Cina.

KESIMPULAN

1. Penelitian ini mengatakan bahwa pengendalian internal yang efektif dapat menurunkan korupsi. Sehingga disarankan kementerian/lembaga menerapkan pe- ngendalian internal yang efektif agar dapat menurunkan jumlah kasus korupsi.

2. Tingkat kewenangan audit internal setingkat Eselon I dapat berpengaruh menurunkan kasus korupsi di kementerian /lembaga di Indonesia, sehingga wacana KPK untuk merubah struktur organisasi

EFEKTIVITAS PENGENDALIAN INTERNAL, AUDIT INTERNAL, KARAKTERISTIK INSTANSI DAN ... Nurhasanah

audit internal. Pengelolaan dan publikasi International Bank for Reconstruction temuan yang dihasilkan oleh audit

and Development/ the World Bank. USA. internal seluruh kementerian/lembaga

Stock No. 37257.

melalui laporan audit yang dikirimkan Baltagi, B. (2005). Econometric Analysis of

audit internal kepada BPK setiap tahun. Panel Data. Third Edition. John Wiley &

Penelitian selanjutnya disarankan untuk

Sons.

menggunakan jumlah temuan auditor internal kementerian/lembaga.

Blume, L. & Voigt, S. (2011). Does organizational design of supreme audit institutions

4. Penelitian ini juga tidak berhasil matter? A cross-country assessment. membuktikan hubungan antara jumlah

European Journal of Political Economy, auditor internal dengan korupsi pada

kementerian/lembaga di Indonesia. Hal ini diduga karena masih kurangnya Chabrak, N. & Daidj, N. (2007).“Enron: jumlah, kompetensi profesional dan

Widespread Myopia ‟, Critical independensi auditor (Zhao, 2005; Ma,

Perspectives On Accounting, 18, 539-557.

2007; Li dkk, 2011 ) di kementerian/ Chatterjee, S. (2003). Enron’s Incremental lembaga. Berdasarkan hal tersebut, untuk

Descent into Bankruptcy: A Strategic penelitian selanjutnya bisa dilakukan

and Organisational Analysis, Pergamon: penelitian ulang namun dengan jumlah

Long Rang Planning (LRP), 36, 133-149. auditor internal yang lebih up to date.

Chetwynd, E., Chetwynd, F., & Spector,

B. (2003). Corruption and Poverty:

DAFTAR PUSTAKA

A Review of Recent Literature. Management Systems International. Washington DC. USA

Ali, A. M., & Isse, H. S., (2003). Determinants Cressey, D. R. (1953). Application and

of economic corruption: a cross-country

The Differential comparison. Canto Journal, 22 (3), 449–

Verification

of

Association Theory. Journal of Criminal 466.

Law and Criminology, 43, 43-52. American Institute Certified Public Accountant Dewi, G. A. K. (2014). Pengaruh moralitas (AICPA), (2002). Statement on Auditing

individu dan pengendalian internal pada Standards No.99: Consideration of

kecurangan akuntansi (studi eksperimen Fraud. Diakses dari www.aicpa.org.

pada pemerintah daerah Provinsi Bali). Badan Pengawasan Keuangan Pembangunan,

Program pascasarjana Universitas (2014a). Profil Auditor Per 30 Juni 2014.

Udayana. Thesis.

Diakses dari www.pusbinjfa.bpkp.go.id/ Diamond, J. (2004). The Role of Internal Audit halaman/16.

in Government Financial Management: Badan Pengawasan Keuangan Pembangunan,

An International Perspective. IMF (2014b). Meningkatkan Kompetensi

Working Paper.

APIP dengan Diklat Auditor Ahli. Diakses Ekasani, W. P. (2015). Pengaruh desentralisasi

dari www.pusbinjfa.bpkp.go.id/bali/

akuntabilitas laporan berita/read/11845/25.

fiskal

dan

keuangan terhadap tingkat korupsi Baltaci, M., & Yilmaz, S. (2006). Keeping an Eye

pada pemerintah daerah di Indonesia. on Subnational Governments: Internal

Program Pascasarjana universitas Control and Audit at Local Levels. The

Indonesia. Thesis.

JURNAL TATA KELOLA & AKUNTABILITAS KEUANGAN NEGARA Erlina & Mulyani, S. (2007). Metodologi Komisi Pemberantasan Korupsi Republik

penelitian bisnis untuk akuntansi dan Indonesia. (2011). Laporan Tahunan manajemen. Edisi 1, Medan: USU Press.

KPK Tahun 2010.

Fauzi, A. N. (2013). Pendidikan Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Kewarganegaraan. Diakses dari www.

Indonesia. (2012). Laporan Tahunan modul.mercubuana.ac.id.

KPK Tahun 2011.

Fisman, R., & R. Gati, 2001. Decentralization Komisi Pemberantasan Korupsi Republik and corruption: Evidence across

Indonesia. (2013). Laporan Tahunan countries. Journal of Public Economics,

KPK Tahun 2012.

83, 867-893. Komisi Pemberantasan Korupsi Republik

Ge, W., Li, Z., Liu, Q., & McVay, S. (2014). The Indonesia. (2013). Selenggarakan seminar Effect of Internal Control on Corporate

nasional, KPK dorong optimalisasi aparat Corruption: Evidence from China.

pengawas internal. Diakses dari www. National Natural Science Foundation of

kpk.go.id/berita/siaran-pers/1519- China Project Nos. 71332008.

selenggarakan-seminar-nasional-kpk- dorong-optimalisasi-aparat-pengawas-

Greene, H. W. (2002). Econometric Analysis.

internal.

New York University. Gujarati, D. N. (2003). Basic Econometrics Komisi Pemberantasan Korupsi Republik (4th Edition). New York McGraw-Hill.

Indonesia. (2014). Laporan Tahunan KPK Tahun 2013.

Gupta, S., Hamid, D., & Rosa, A. T. (1998). Komisi Pemberantasan Korupsi Republik

Does Corruption Affect Income Equality Indonesia. (2015). Laporan Tahunan

and Poverty?. IMF Working Paper 98/76.

KPK Tahun 2014.

Gupta, S., Hamid, D., & Erwin, T. (2000). Kongrungchok, A., & Stanton, P. (2014).

Corruption and the Provision of Health Limitations of Thai Local Government

Care and Education Services. IMF Internal Auditing in Detecting Risks.

Working Paper 00/116. Proceedings of the First Asia-Pacific Javaid, U. (2010). Corruption and Its Deep

Conference on Global Business, Impact On Good Governance In Pakistan.

Economics, Finance and Social Sciences Pakistan Economic and Social Review, 1,

(AP14Singapore Conference) ISBN: 978- 123-134.

1-941505-15-1. Paper ID: S454. Johnston, M. (2000). Corruption and KPMG. (2013). KPMG Forensic– Survey of

Democracy: Threats to Development, fraud, bribery and corruption in Australia Opportunities for Reform. Paper

and New Zealand 2012.

prepared for Department of Political Kuncoro, A. (2002). Corruption and Economic

Science, Colgate University. Growth in Indonesia. Ekonomi Dan

Kaufmann, D., & Kraay, A. (2002). Governance Keuangan Indonesia, XLX (1). Matters II, Updated Indicators for

Kuncoro, M. (2011). Metode Kuantitatif (Teori 2000/01. World Bank Policy Research

dan Aplikasi untuk Bisnis dan Ekonomi). Working Paper 2772.

Yogyakarta: UPP AMP YKPN. Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia. (2010). Laporan Tahunan Lembaga Administrasi Negara dan

KPK Tahun 2009. Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan. (2000). Akuntabilitas

EFEKTIVITAS PENGENDALIAN INTERNAL, AUDIT INTERNAL, KARAKTERISTIK INSTANSI DAN ... Nurhasanah

dan Governance. Modul 1 dari 5 Modul (2011). Strategi nasional pencegahan dan Sosialisasi Sistem Akuntabilitas Kinerja

pemberantasan korupsi jangka panjang Instansi Pemerintah. Jakarta.

2012-2025 dan jangka menengah tahun 2012-2014.

Li, J. T., Miao, L. Q., & Liang, Y. H. (2011). An

empirical study on operating effects of Political & Economic Risk Consultancy. (2015). accountability audit. Auditing Research,

Asian Intelligence, An Independent

3, 24–30. Fortnightly Report on Asian Business Liu, J., & Lin, B. (2012). Government auditing

and Politics. 920. 1. Diakses dari http:// and corruption control: Evidence from

www.asiarisk.com.

China’s provincial panel data. China Quah, J. S. T. (2007). National Integrity Journal of Accounting Research, 5, 163-

Systems in East and Southeast Asia 186.

2006 Regional Overview Report. Berlin: Ma, S. G. (2007). Empirical research on the

Transparency International, 267-291. effect of government auditors’ qualities Rahahleh, M. (2011). The Impact of Multiple

on audit performance. Auditing Authorities that Conduct Internal Research, 3, 24–29. Control on Public Fund in the Control

Mardiasmo. (2006). Perwujudan Transparansi Process in Jordan, European Journal of dan Akuntabilitas Publik melalui

Economics, Finance and Administrative Akuntansi Sektor Publik: Suatu Sarana

Sciences, 28, 44-60.

Good Governance. Jurnal Akuntansi Ricard, P. (2009). Report of the Chairman Pemerintah, 2(1). of the Board of Directors on Internal

Masyarakat Transparansi Indonesia. (2002). Control and Risk Management of Pernod Supermasi Hukum, Modul, Jakarta.

Ricard in France, Journal of Corporate Mauro, P. (2002). The Effects of Corruption on

Governance and Internal Control Growth and Public Expenditure. Chapter

(Reference Document 2008-2009), 15-

20 in Heidenheimer and Johnston. 34.

2002. Sandholtz, W., & Koetzle, W. (2000). Account- Nachrowi, N. D. (2012). Pendekatan Populer

ing for Corruption: Economic Structure, dan Praktis Ekonometrika untuk Analisis

Democracy and Trade. International Ekonomi dan Keuangan, Lembaga

Studies Quarterly: Blackwell Publishing Penerbit FE UI.

and The International Studies Association: JSTOR, 44(1), 31-50.

Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD). (2007). Annual Skounsen, C. J. R. K. R., Smith, & Wright, Report of European Central Bank in

C. J. (2009). Detecting & Predicting 2004: Glossary of Statistical Terms,

Financial Statement Fraud: The United Nations Statistical Division’s

Effectiveness Of The Fraud Triangle & Dated Dictionary of Official Definitions,

SAS No.99. Corporate Governance & Paris, 150-151.

Firm Performance Advance In Financial Economics, 13, 53-81.

Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor : PER/05/M. Srichunpech, S. (2005). The Roles of Internal PAN/03/2008 tentang Standar Audit

Auditors with Fraud in Organizations. Aparat Pengawas Intern Pemerintah.

Journal of Business Chulalongkorn Criticisms, 104(2) (April-June), 48-59.

Peraturan Presiden Nomor 55 Tahun 2011. Sugiyono, (2009). Metode Penelitian Bisnis

JURNAL TATA KELOLA & AKUNTABILITAS KEUANGAN NEGARA (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan

R&D), Alfabeta, Bandung. Transparansi Internasional Indonesia. (2015).

Setiap Tahun Indeks Korupsi Indonesia Meningkat. Diakses dari www.ti.or.id.

Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.

Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2008 tentang Kementerian Negara.

United Nations Development Program System Task Team The Post-2015 UN development agenda. (2012). Governance and Development.

Widarjono, A. (2009). Ekonometrika Pengantar dan Aplikasinya. Edisi Ketiga. Yogyakarta: EKONISIA.

Wijajanto, B. (2015). Pengantar Korupsi di Indonesia: Trend dan Tantangan Implikasi Kebijakan Kedepan. Diakses dari ti.or.id/cpi/materi_kpk.pdf .

Winarno, W. (2007). Analisis ekonometrika dan statistika dengan E-views. Yogyakarta: UPP STIM YKPN.

World Bank. (2000). Anti-Corruption in Transition: A Contribution to the Policy Debate.

Zang, Y., Zhou, J., & Zhou, N. (2007).

Audit Committee Quality, Auditor Independence, and Internal Control Weaknesses. Journal of Accounting and Public Policy, 26. 300–327.

Zhao, J. S. (2005). An Analytical Framework for Government Audit Quality Characteristics in China. Auditing Research, 4, 65–68.