17
Pada penelitian ini data yang dikumpulkan adalah data sekunder. Pengumpulan data dilakukan oleh peneliti yang berjumlah 1 orang
mahasiswa semester
5 jurusan
Pendidikan Dokter.
Dalam pengumpulannya, data sekunder diperoleh dari arsip status rekam medik
pasien rawat inap Rumah Sakit Adji Darmo Lebak Banten.
3.7. Pengolahan Data
Seluruh data yang terkumpul akan diolah melalui tahap-tahap sebagai berikut :
1. Menyunting data data editing
Dilakukan untuk memeriksa kelengkapan data dan kebenaran data yang telah didappatkan dari catatan rekam medik pasien.
2. Mengkode data data coding
Proses pemberian kode pada setiap setiap variable yang telah dikumpulkan untuk memudahkan dalam pengolahan data
lebih lanjut. 3.
Memasukkan data data entry Memasukkan data dalam program software computer
berdasarkan klasifikasi. 4.
Membersihkan data data cleaning Pengecekan kembali data yang telah dimasukkan untuk
memastikan data tersebut tidak ada yang salah, sehingga dengan demikian data tersebut telah siap diolah dan
dianalisis.
3.8. Ananlisis Data
3.8.1. Analisi Univariat
Uji univariat bertujuan untuk menyajikan gambaran diskriptif dari masing-masing variable yang dikumpulkan.
18
3.8.2. Analisis Bivariat
Dalam penelitian ini juga menggunakan anlisis bivariat dimana analisis ini dilakukan untuk melihat hubungan antara variable independent
dan variable dependent. Pada analisis ini menggunakan uji Chi Square untuk menguji perbedaan proporsipresentase antara beberapa kelompok
data yang berebentuk kategorik. Sedangkan data yang berbentuk numerik akan dianalisis dengan uji t tidak berpasangan atau uji Mann-Whitney
tergantung distribusi data normal atau tidak.
16
Analisis ini
digunakan untuk
mendapatkan probabilitas
kejadiannya. Jika P value 0.05 maka Ho diterima dan Ha ditolak yang berarti tidak ada hubungan antara kedua variable. Sebaliknya jika P value
≤ 0.05 maka Ho ditolak dan Ha diterima yang berarti terdapat hubungan antara keduanya.
Untuk melihat hubungan antara variable dependen dengan variable independen maka dilihat nilai Odds Rasio OR. Rumus OR sebagai
berikut : OR = ADBC
Bila nilai OR = 1 artinya tidak ada hubungan antara variable independen dengan variable dependen. Jika nila OR 1 artinya variable
independen memperkecil resiko. Dan jika nilai OR 1 artinya variable independen meningkatkan resiko.
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1. Uji Univariat
Dari data yang telah dikumpulkan didapatkan 942 kelahiran yang dilakukan di Rumah Sakit Adji Darmo dari bulan Juli tahun 2010 sampai
dengan bulan Desember tahun 2010. Setelah diseleksi dengan kriteria inklusi dan eksklusi, maka didapatkan 384 data yang dapat diteliti.
Dari 384 data yang dikumpulkan 101 merupakan ibu yang melahirkan dengan kala II lama, sedangkan sisanya melahirkan dengan
kala II normal. Tabel 4.1. Frekuensi Kala II lama di RS Adji Darmo
Frekuensi Persentase
Kala II lama 101
26, 3 Tidak kala II lama
283 73,7
Total 384
100 Gambaran usia ibu saat melahirkan dapat dilihat dalam tabel dan
diagram berikut : Tabel 4.2. Diskripsi data usia pada sampel
Usia pasien
Mean 27.18
Median 26.00
Mode 23
Std. Deviation 6.626
Variance 43.904
Skewness 0.556
Std. Error of Skwness 0.125
Kurtosis -0.551
Std. Error of Kurtosis 0.248
Minimum 17
Maximum 45