Perhitungan Jatuh Tegangan Untuk mencari jatuh tegangan di 8 peyulang digunakan persamaan 3.11. Jatuh Tegangan Pada Penyulang Beban Tertinggi Siang Pukul 07.00 sd 16.00

Data beban penyulang 20 KV seperti pada Tabel 4.5 Tabel 4.5. Data Beban Penyulang 20 KV Beban Tertinggi Beban Terendah Siang Malam Siang Malam Penyulang S MVA S MVA S MVA S MVA PG 1 Udang 2,60 2,60 1,04 1,04 PG 2 Tripang 8,141 8,31 4,33 4,50 PG 3 Gurita 9,01 6,24 3,98 3,98 PG 4 Ketam 4,15 4,33 2,08 2,08 PG 5 Kepiting 4,85 5,54 2,42 2,77 PG 6 Pari 9,70 9,01 2,77 3,46 PG 7 Rajungan 3,81 4,85 1,39 2,08 PG 8 Sotong 6,24 5,54 0,35 0,35

4.2. Perhitungan Jatuh Tegangan Untuk mencari jatuh tegangan di 8 peyulang digunakan persamaan 3.11.

dimana nilai I, S dan l dapat dilihat pada Tabel 4.4, Tabel 4.5 dan Lampiran I. Dimana: r = Tahanan per fasa, dalam ohmkm x = Reaktansi per fasa, dalam ohmkm R = l .r, dalam ohmfasa X L = l .x, dalam ohmfasa V f = Tegangan fasa, dalam KV Bina Citakarya Purba : Studi Penggunaan Pengubah Sadapan Berbeban Pada Transformator Untuk Perbaikan Tegangan Pada Rel 20 KV, 2009 USU Repository © 2008 100 sin cos 2 × + × ≅ Δ f V x r S V ϕ ϕ l Dimana k = 100 sin cos 2 × + V x r ϕ ϕ V = k S × × l Cos ϕ = 0,89 Sin ϕ = 0,456 = Cos -1 0,89 V = 20 KV = 27,13° L = 0,414 mHkm X = L f . . . 2 π = 2.3,14.50.0,414.10 -3 = 0,13 ohmkm k = 100 sin cos 2 × + V x r ϕ ϕ k = 100 20 456 , . 13 , 89 , . 2060 , 2 × + k = 0,061

4.3. Jatuh Tegangan Pada Penyulang Beban Tertinggi Siang Pukul 07.00 sd 16.00

1 V PG1 = k S × × l = 2,60 x 5,1 x 0,061 = 0,81 Bina Citakarya Purba : Studi Penggunaan Pengubah Sadapan Berbeban Pada Transformator Untuk Perbaikan Tegangan Pada Rel 20 KV, 2009 USU Repository © 2008 2 V PG2 = k S × × l = 8,141 x 7,560 x 0,061 = 3,75 3 V PG3 = k S × × l = 9,01 x 6,68 x 0,061 = 3,67 4 V PG4 = k S × × l = 4,15 x 3,50 x 0,061 = 0,89 5 V PG5 = k S × × l = 4,85 x 2,05 x 0,061 = 0,61 6 V PG6 = k S × × l = 9,70 x 6,14 x 0,061 = 3,63 7 V PG7 = k S × × l = 3,81 x 7,71 x 0,061 = 1,79 8 V PG8 = k S × × l = 6,24 x 1,492 x 0,061 = 0,57 Bina Citakarya Purba : Studi Penggunaan Pengubah Sadapan Berbeban Pada Transformator Untuk Perbaikan Tegangan Pada Rel 20 KV, 2009 USU Repository © 2008 Beban Tertinggi Malam Pukul 17.00 sd 06.30 1 V PG1 = k S × × l = 2,60 x 5,1 x 0,061 = 0,81 2 V PG2 = k S × × l = 8,31 x 7,560 x 0,061 = 3,83 3 V PG3 = k S × × l = 6,24 x 6,68 x 0,061 = 2,54 4 V PG4 = k S × × l = 4,33 x 3,50 x 0,061 = 0,92 5 V PG5 = k S × × l = 5,54 x 2,05 x 0,061 = 0,69 6 V PG6 = k S × × l = 9,01 x 6,14 x 0,061 = 3,37 7 V PG7 = k S × × l = 4,85 x 7,71 x 0,061 = 2,28 Bina Citakarya Purba : Studi Penggunaan Pengubah Sadapan Berbeban Pada Transformator Untuk Perbaikan Tegangan Pada Rel 20 KV, 2009 USU Repository © 2008 8 V PG8 = k S × × l = 5,54 x 1,492 x 0,061 = 0,50 Beban Terendah Siang Pukul 07.00 sd 16.00 1 V PG1 = k S × × l = 1,04 x 5,1 x 0,061 = 0,32 2 V PG2 = k S × × l = 4,33 x 7,560 x 0,061 = 1,99 3 V PG3 = k S × × l = 3,98 x 6,68 x 0,061 = 1,62 4 V PG4 = k S × × l = 2,08 x 3,50 x 0,061 = 0,44 5 V PG5 = k S × × l = 2,42 x 2,05 x 0,061 = 0,30 6 V PG6 = k S × × l = 2,77x 6,14 x 0,061 = 1,04 Bina Citakarya Purba : Studi Penggunaan Pengubah Sadapan Berbeban Pada Transformator Untuk Perbaikan Tegangan Pada Rel 20 KV, 2009 USU Repository © 2008 7 V PG7 = k S × × l = 1,39 x 7,71 x 0,061 = 0,65 8 V PG8 = k S × × l = 0,35 x 1,492 x 0,061 = 0,032 Beban Terendah Malam Pukul 17.00 sd 06.30 1 V PG1 = k S × × l = 1,04 x 5,1 x 0,061 = 0,32 2 V PG2 = k S × × l = 4,50 x 7,560 x 0,061 = 2,10 3 V PG3 = k S × × l = 3,98 x 6,68 x 0,061 = 1,62 4 V PG4 = k S × × l = 2,08 x 3,50 x 0,061 = 0,44 5 V PG5 = k S × × l = 2,77 x 2,05 x 0,061 = 0,35 Bina Citakarya Purba : Studi Penggunaan Pengubah Sadapan Berbeban Pada Transformator Untuk Perbaikan Tegangan Pada Rel 20 KV, 2009 USU Repository © 2008 6 V PG6 = k S × × l = 3,46 x 6,14 x 0,061 = 1,29 7 V PG7 = k S × × l = 2,08 x 7,71 x 0,061 = 0,98 8 V PG8 = k S × × l = 0,35 x 1,492 x 0,061 = 0,032 Agar lebih jelas, nilai jatuh tegangan untuk seluruh penyulang dapat dilihat pada Tabel 4.6 berikut ini: Bina Citakarya Purba : Studi Penggunaan Pengubah Sadapan Berbeban Pada Transformator Untuk Perbaikan Tegangan Pada Rel 20 KV, 2009 USU Repository © 2008 Tabel 4.6. Nilai Jatuh Tegangan Pada Tiap Penyulang Beban Tertinggi Beban Terendah Siang Malam Siang Malam Penyulang Jatuh Tegangan Jatuh Tegangan Jatuh Tegangan Jatuh Tegangan PG 1 Udang 0,81 0,81 0,32 0,32 PG 2 Tripang 3,75 3,83 1,99 2,10 PG 3 Gurita 3,67 2,54 1,62 1,62 PG 4 Ketam 0,89 0,92 0,44 0,44 PG 5 Kepiting 0,61 0,69 0,30 0,35 PG 6 Pari 3,63 3,37 1,04 1,29 PG 7 Rajungan 1,79 2,28 0,65 0,98 PG 8 Sotong 0,57 0,50 0,032 0,032

4.4. Analisis Hasil Perhitungan

Dokumen yang terkait

Studi Penempatan Transformator Distribusi Berdasarkan Jatuh Tegangan (Studi Kasus Pada PT. PLN (Persero) Rayon Medan Kota)

4 89 99

PENGARUH REGULATOR TEGANGAN TERHADAP PERBAIKAN TEGANGAN PADA JARINGAN TEGANGAN MENENGAH 20 KV PENYULANG PURWODADI 10 - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 13

PENSTABILAN TEGANGAN SEKUNDER PADA TRANSFORMATOR DAYA 150 20 KV AKIBAT JATUH TEGANGAN -

2 12 82

Optimasi Penempatan Dan Kapasitas Pembangkit Terdistribusi Pada Jaringan Distribusi Untuk Perbaikan Stabilitas Tegangan (Studi Kasus: Jaringan Distribusi 20 KV Dolok Sanggul)

0 1 11

Optimasi Penempatan Dan Kapasitas Pembangkit Terdistribusi Pada Jaringan Distribusi Untuk Perbaikan Stabilitas Tegangan (Studi Kasus: Jaringan Distribusi 20 KV Dolok Sanggul)

0 0 1

Optimasi Penempatan Dan Kapasitas Pembangkit Terdistribusi Pada Jaringan Distribusi Untuk Perbaikan Stabilitas Tegangan (Studi Kasus: Jaringan Distribusi 20 KV Dolok Sanggul)

0 1 4

Optimasi Penempatan Dan Kapasitas Pembangkit Terdistribusi Pada Jaringan Distribusi Untuk Perbaikan Stabilitas Tegangan (Studi Kasus: Jaringan Distribusi 20 KV Dolok Sanggul)

0 0 44

Optimasi Penempatan Dan Kapasitas Pembangkit Terdistribusi Pada Jaringan Distribusi Untuk Perbaikan Stabilitas Tegangan (Studi Kasus: Jaringan Distribusi 20 KV Dolok Sanggul)

0 1 2

Optimasi Penempatan Dan Kapasitas Pembangkit Terdistribusi Pada Jaringan Distribusi Untuk Perbaikan Stabilitas Tegangan (Studi Kasus: Jaringan Distribusi 20 KV Dolok Sanggul)

0 0 63

REKONFIGURASI JARINGAN DISTRIBUSI 20 KV UNTUK PERBAIKAN PROFIL TEGANGAN DAN SUSUT DAYA LISTRIK

0 2 8