27
BAB IV METODOLOGI PENELITIAN
A. Desain Penelitian.
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif, dengan pendekatan cross sectional yang bertujuan untuk mengetahui bagaimana
tingkat pengetahuan dan sikap suami tentang vasektomi di Desa Batu.Ajo Kec.Kota Pinang Kab. Labuhanbatu Tahun 2015.
B. Populasi Dan Sampel 1. Populasi
Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh suami pasangan usia subur di Desa Batu.Ajo Kec.Kota Pinang Kab. Labuhanbatu Tahun 2015,
sebanyak 360suami pasangan usia subur.
2. Sampel
Sempel adalah sebagian atau wakil dari populasi yang diteliti Notoatmodjo, 2006.Dimana teknik pengambilan sampel dalam
penelitian ini menggunakan Accidental sampling. Untuk menentukan besar sampel dalam penelitian ini menurut Arikunto,
2006 apabila sampel lebih dari 100 maka boleh di ambil 10-15 , dan 20-25 sebagai sampel, dan apabila populasi kurang dari 100 maka
sampel yang diambil adalah total populasi. Karena populasi dalam penelitian ini jumlahnya lebih dari 100, sampel
diambil sebanyak15 dari jumlah populasi. Jumlah sampel
= populasi x 15 = 360 x 15
=54
Universitas Sumatera Utara
Jadi jumlah sampel yang dapat diperoleh dari populasi berdasarkan acuan tersebut adalah 54 suami pasangan usia subur.
C. Tempat Penelitian
Tempat penelitian ini dilakukan di Desa Batu.Ajo Kecamatan Kota Pinang Kabupaten. Labuhanbatu,
D. Waktu Penelitian
Waktu penelitian ini dilakukan mulai bulan November sampai bulan Juli 2015 Meliputi kegiatan pengajuan judul, Penelusuran pustaka, bimbingan
proposal, Pengumpulan data, analisis data, hingga seminar hasil penelitian.
E. Etika Penelitian
Penelitian ini dilakukan setelah proposal disetujui oleh institusi pendidikan program study D-IV Bidan Pendidik Fakultas Keperawatan
Universitas Sumatera Utara. Kemudian Peneliti mengajukan Permohonan izin Penelitian ke Kantor Kepala desa dan Puskesmas Batu.ajo kecamatan Kota
Pinang, Dalam penelitian ini terdapat beberapa hal yang berkaitan dengan prinsip etika penelitian, yaitu: memberikan penjelasan kepada calon
responden tentang tujuan penelitian, menjelaskan manfaat penelitian dan prosedur pelaksanaan penelitian. Apabila responden bersedia, maka calon
responden dipersilahkan untuk menandatangani Informed consent. Adapun prinsip-prinsip etika yang berkaitan dalam penelitian ini
yaitu: 1 beneficence menguntungkan responden, yaitu tidak mencelakakanmenyakiti responden freedom from harm dengan tidak
memaksa dan menekan pasien untuk ikut dalam penelitian dan tidak menimbulkan situasi yang merugikan responden dengan memberikan waktu
Universitas Sumatera Utara
yang tepat untuk pasien mengisi kuesioner 2 respect from human dignity menghargai martabat manusia, yaitu hak untuk bebas menentukan apakah
calon responden akan ikut berpartisipasi dalam penelitian atau tidak the right to self determination dengan membuat informed consent, dan hak untuk
mendapatkan informasi mengenai penelitian the right to full disclosure dengan memberitahukan calon responden maksud dan tujuan penelitian; 3
justice keadilan, yaitu hak untuk mendapatkan perlakuan yang adil the right to fair treatment dengan memberikan kesemptan kepada semua pasien
untuk menjadi responden, dan menjaga kerahasiaan informasi yang diberikan responden the right to privacy, dimana pada kuesioner tidak dicantumkan
nama responden, namun hanya memberikan nomor resonden. Nursalam,
2008. F. Instrumen Penelitian
Dalam penelitian ini, Alat pengumpul data berupa kuesioner yang dibuat oleh peneliti sesuai dengan literature yang ada dan dikonsultasikan kepada
pembimbing. Pengukuran pengetahuan dan sikap berdasarkan jawaban pertanyaan yang
diberikan kepada responden, memakai skala ordinal. Tingkatan skala pengukuran Arianti, 2014 yakni :
-baik : apabila jawaban responden benar 76-100
-Cukup : apabila jawaban responden benar 56-75 -Kurang : apabila jawaban responden benar 56
Pengetahuan
Untuk mengetahui pengetahuan suami disusun skala pengukuran dengan teknik jawaban sebanyak 15 pertanyaan. Apabila jawaban benar nilainya 1
Universitas Sumatera Utara
dan jawaban salah nilai 0, sehingga total skor pengetahuan 15. Berdasarkan jumlah nilai yang diperoleh responden dapat dikategorikan sebagai berikut :
-baik : apabila jawaban responden benar 76-100 dari 15
pertanyaan = 11-15 -Cukup
: apabila jawaban responden benar 56-75 dari 15 pertanyaan = 6-10
-Kurang : apabila jawaban responden benar 56 dari 15
pertanyaan = 1-5 Untuk pengetahuan dilakukan pembobotan nilai nilai pada setiap
jawaban yaitu : -untuk setiap jawaban yang benar mendapat bobot nilai adalah 1
-untuk setiap jawaban yang benar mendapat bobot nilai adalah 0
Sikap
Untuk mengetahui sikap disusun skala likert yang terdiri dari 15 pernyataan favorable. Bobot nilai item yang favorable adalah :
- Sangat setuju bobot nilai adalah 4
- Setuju bobot nilai adalah 3
- Tidak setuju bobot nilai adalah 2
- Sangat tidak setuju bobot nilai adalah1
Jadi untuk mengetahui sikap suami sebanyak 15 pernyataan masing-masing pernyataan mempunyai nilai tertinggi 4 dan terendah 1, sehingga total skor sikap
adalah 60. Untuk sikap dilakukan pembobotan nilai pada setiap jawaban yaitu : -
Positif : apabila jumlah skor 30-60
- Negatif
: apabila jumlah skor 1-30
G. Uji Validitas dan Reliabilitas
Universitas Sumatera Utara
1. Uji Validitas
Uji Validitas adalah ukuran yang menunjukkan tingkat-tingkat kevalidan atau kesahihan suatu instrument. Sebuah instrument dikatakan valid apabila
mampu mengukur apa yang diinginkan, sehingga dapat mengukur instrument secara tepat. Uji validitas dilakukan secara content validity yang artinya
memberikan kuisioner kepada yang lebih ahli, dimana dalam hal ini peneliti memberikan kepada dokter spesialis kandungan.
2. Uji Reliabilitas
Uji reliabilitas adalah suatu instrument cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpulan data karena instrument tersebut sudah
baik, tidak berubah-ubah hasil ukurnya meskipun digunakan berulang-ulang. Uji reliabilitas ini diujikan secara bersamaan dengan penelitian, ungkapan
yang mengatakan bahwa instrument harus reliable sebenarnya mengandung arti bahwa instrument tersebut cukup baik sehingga mampu mengungkapkan
data yang bisa dipercaya.
H. Pengumpulan Data
Pengumpulan data dilakukan dengan pengisian kuesioner oleh responden untuk mengidentifikasi pengetahuan dan sikap suami tentang
vasektomi. Prosedur pengumpulan data yang dilakukan mengajukan surat permohonan izin penelitian pada institusi pendidikan Program D-IV Bidan
Pendidik Fakultas Keperawatan USU, dan mengajukan permohonan izin pelaksanaan penelitian kepada kepala desa Batu ajo Kecamatan Kota Pinang
Kabupaten Labuhanbatu.Setelah mendapat izin dari kepala desa peneliti menemui responden kemudian menjelaskan tujuan penelitian setelah
responden bersedia maka diminta untuk menandatangani lembar persetujuan
Universitas Sumatera Utara
informed consent, menjelaskan cara pengisian kuesioner kepada responden dan selanjutnya dipersilahkan untuk mengisi lembar kuesioner dengan jujur
dan agar mengisi seluruh pertanyaan. Peneliti mendampingi responden dalam pengisian untuk menjelaskan apabila ada pertanyaan yang kurang jelas dalam
pengisian kuesioner, lembar kuesioner diisi oleh responden dengan waktu lima belas menit, kemudian peneliti memeriksa kelengkapan data.
Selanjutnya, data yang terkumpul di analisis I. Analisis Data
Semua data terkumpul dilakukan analisis data kembali dengan memeriksa semua kuesioner apakah semua jawaban sudah lengkap
editing.Kemudian data diberi kode coding untuk memudahkan peneliti dalam melakukan analisis data dan pengelolahan data serta pengambilan
kesimpulan data yang dimasukkan kedalam bentuk table.Entry data dalam computer dan dilakukan dengan menggunakan tehnik komputerisasi.Tahap
akhir dilakukan cleaning yakni pemeriksaan semua data yang telah dimasukkan kedalam program computer guna menghindari terjadinya
kesalahan. Analisis data dalam penelitian ini adalah Univariat dan bersifat deskriptif,
semua variable dianalisis secara diskriptif dengan menggunakan computer untuk menghitung frekuensi dan persentasenya karena semua jenis data
kategori.
Universitas Sumatera Utara
34
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil
1. Gambaran demografi
Pada bab ini akan diuraikan hasil penelitian dan pembahasan penelitian mengenai pengetahuan dan sikap suami tentang kontrasepsi
vasektomi di Desa Batu.Ajo Kecamatan Kota Pinang Kabupaten Labuhanbatu tahun 2015.
Penelitian ini telah dilaksanakan mulai bulan Februari hingga Mei 2015 di Desa Batu.Ajo Kecamatan Kota Pinang Kabupaten Labuhanbatu
dengan jumlah responden 54 orang responden. Untuk mengidentifikasi pengetahuan dan sikap suami tentang vasektomi, peneliti menggunakan
kuesioner yang berisikan 15 pertanyaan untuk pengetahuan dan 15 pernyataan untuk sikap. Berikut ini akan dijabarkan mengenai hasil penelititian tersebut
yaitu karakteristik responden, pengetahuan serta sikap suami tentang vasektomi di Desa Batu. Ajo Kecamatan Kota Pinang Kabupaten Labuhanbatu Tahun
2015. 1.
Karakteristik Responden Pada penelitian ini karakteristik responden mencakup umur suami,
pendidikan, pekerjaan serta sumber informasi. Secara rinci dapat dilihat sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara