Prinsip Inductively Coupled Plasma Instrumentasi Alat ICP Inductively Coupled Plasma

13 ICP termasuk dalam spektro atomik yaitu sebuah teknik yang digunakanuntuk mendeteksi jejaklogam dalam sampel dan untuk mendapatkan karakteristik unsur-unsur yang memancarkan gelombang tertentu. Spektroskopi atomic digunakan untuk penentuan kualitatif dan kuantitatif dari sekitar 70 elemen. Cirikhas spektro atomik adalah bahwa dalam spektro atomik, sampel harusdiatomkan terlebih dahulu.Dari segi deteksi limit, ICP lebih bagus deteksi limitnya di banding flameAAS, namun lebih besar deteksi limitnya kalau dibandingkan dengan system Tungku Karbon. Sementara untuk gas yang dipakai AAS menggunakan acetylene dan udara atau N 2 O. Semantara ICP manggunakan argon sebagai gas pembakar.Pemakaian argon 1 tabung hanya bisa di pakai kira- kira untuk 4 jam Manday,2012.

2.3.1 Prinsip Inductively Coupled Plasma

Prinsip utama dari ICP adalah mengukur intensitas energi atau radiasi yangdipancarkan oleh unsur-unsur yang mengalami perubahan tingkat energi atomeksitasi atau ionisasi. Larutan sampel di hisap dan dialirkan melalui capillarytube menuju ke nebulizer. Nebulizer mengubah larutan sampel menjadi aerosoldan kemudian diinjeksikan melalui ICP. Pada temperatur plasma sampel- sampelakan teratomisasi dan tereksitasi. Atom yang tereksitasi akan kembali ke keadaanawal ground state sambil memancarkan sinar radiasi. Sinar radiasi ini didispersioleh komponen optik. Sinar yang terdispersi secara berurutan muncul padamasing-masing panjang gelombang unsur dan diubah dalam bentuk sinyal listrikyang besarnya sebanding dengan sinar yang dipancarkan oleh besarnyakonsentrasi unsur. Sinyal listrik ini kemudian diproses oleh sistem pengolahandata Wibawa, 2012. Universitas Sumatera Utara 14

2.3.2 Instrumentasi Alat ICP Inductively Coupled Plasma

1. Plasma Merupakan campuran gas yang memiliki sifat konduktor yangmengandung konsentrasi besar dari kation dan elektron. Plasma diperoleh dari sebuah gas yang terionisasi, ketika obor dinyalakan maka menghasilkan medanmagnet yang kuat. 2. Medan magnet Sebuah medan magnet adalah medan vektor yang dapat memberikan suatu gaya magnet pada muatan listrik bergerak dan pada dipol magnetik. 3. Pompa peristaltik Sebuah pompa peristaltik adalah jenis pompa perpindahan positif digunakan untuk memompa berbagai cairan. Fluida yang terkandung dalam tabung fleksibel yang dipasang di dalam casing pompa melingkar memberikan sebuah berair atau sampel organik menjadi nebulizer. 4. Nebulizer Nebulizer berfungsi untuk mengubah cairan sampel menjadi aerosol. 5. Spray chamber Spray chamber berfungsi untuk mentransportasikan aerosol ke plasma. 6. RF generator RF generator adalah alat yang menyediakan tegangan 700-1500 Watt untuk menyalakan plasma dengan Argon sebagai sumber gas-nyaWibawa, 2012. Universitas Sumatera Utara 15

BAB III METODOLOGI PENGUJIAN

3.1 Tempat

Analisa kadararsen As pada air minumdengan menggunakan inductively couple plasma ICPdilakukan di instansi Laboratotium Kimia Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pemberantasan Penyakit BTKLPP Medan yang bertempat di Jln. Wahid Hasyim No. 15 Medan. 3.2 Bahan dan Alat 3.2.1 Bahan Bahan-bahan yang digunakan dalam percobaan ini adalah air minum nomor 420KAM022014 sebagai sampel uji dan larutan standar baku multi elemen ICP.

3.2.2 Alat

Alat-alat yang digunakan adalah gelas ukur 10ml, pipet tetes, test tube, rak tabung dan alat ICP.

3.3 Prosedur

3.3.1 Pengambilan sampel

Sampel diambil secara acak dari Laboratotium Kimia Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pemberantasan Penyakit BTKLPP Medan.

3.3.2 Preparasi sampel

1. Dimasukkan sampel dalam gelas ukur sebanyak 7 ml. 2. Dimasukkan dalam test tube untuk pengujian dengan alat ICP sesuai dengan nomor tabung nya. Universitas Sumatera Utara