Magdalena Sarabiti Kelen, 2015 PROFIL KONSEP D IRI SELF CONCEPT ANAK KELOMPOK B TK LABORATORIUM PERCONTOHAN
UPI Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
d. Menganalisis seluruh data yang diperoleh dan temuan- temuan yang
ada di lapangan.
3. Tahap pelaporan
Laporan penelitian deskriptif dapat dikatakan juga sebagai hasil penelitian. Langkah terakhir dari penelitian ini adalah penulisan dan
penyusunan laporan tertulis yang berisi tentang rangkaian kegiatan dan hasil penelitian yang disusun secara sistematis.
F. Teknik Analisis Data
Setelah melalui serangkaian penelitian, tahapan selanjutnya adalah mengolah data- data hasil penelitian yang merupakan hasil dari jawaban
para responden. Statistik yang digunakan dalam mengolah data hasil penelitian adalah statistik deskriptif dengan cara melihat frekuensi konsep
diri siswa yang ditentuka dengan cara:
1. Menentukan Skor maksimal ideal yang diperoleh dengan cara sebagai
berikut: Skor maksimal ideal = jumlah pernyataan x skor tertinggi
= 14 x 3
= 42
2. Menentukan Skor minimal ideal yang diperoleh dengan cara sebagai
berikut : Skor minimal ideal = jumlah pernyataan x skor terendah
= 14 x 1 = 14
3. Mencari rentang skor ideal yang diperoleh dengan cara :
Rentang skor = skor maksimal ideal – skor minimal ideal
= 42 - 14 = 28
4. Mencari interval skor :
Magdalena Sarabiti Kelen, 2015 PROFIL KONSEP D IRI SELF CONCEPT ANAK KELOMPOK B TK LABORATORIUM PERCONTOHAN
UPI Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Interval skor = retang skor 3 = 28 3
= 9,3 Dari langkah di atas , kemudian didapat kriteria sebagai berikut .
Tabel 3.3 Kriteria konsep diri siswa kelas B1 TK Laboratorium Percontohan
UPI No
Kategori Rentang
skor Interprestasi
1. Berkembang Sesuai
Harapan 32
Siswa sudah memiliki pandangan terhadap diri yang positif dalam
menyikapi pandangan orang lain terhadap dirinya mengenai fisik,
psikis, dan kesikapan. 2.
Mulai Berkembang 23
– 31 Siswa mulai memilki pandangan
terhadap diri yang positif
3. Belum Berkembang
14 – 22
Siswa belum memiliki pandangan terhadap diri yang positif dan
belum memiliki cara yang positif dalam menyikapi pandangan
orang lain tentang dirinya mengenai fisik, psikis, maupun
kesikapan
Magdalena Sarabiti Kelen, 2015 PROFIL KONSEP D IRI SELF CONCEPT ANAK KELOMPOK B TK LABORATORIUM PERCONTOHAN
UPI Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
61
BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembasan pada bab empat, maka dapat disimpulkan sebagai berikut.
1. Semua siswa TK Laboratorium Percontohan UPI sudah memiliki
konsep diri yang positif dan mampu menyikapi kritikan dan saran dari orang lain terhadap dirinya. Interaksi pribadi antara guru dan anak
dimulai sejak di sekolah, dimana guru melakukan pendekatan dan perkenalan sangat penting.
2. Upaya yang dilakukan guru dalam menanamkan konsep diri positif
pada siswa kelas B TK Laboratorium Percontohan UPI adalah melalui pembiasaan seperti melakukan interaksi dengan anak menggunakan
bahasa tubuh,memberikan kesempatan kepada anak untuk melakukan sesuatu dengan caranya sendiri, memberikan stimulus dan semangat
agar anak mau mencoba sesuatu yang baru, baik dalam bentuk permainan atau benda lainnya,memberikan pujian atau penghargaan
ketika anak melakukan sesuatu yang baik,memberikan anak waktu bermain yang banyak yaitu dengan cara bermain sambil belajar.
Kendala yang dihadapi guru dalam menanamkan konsep diri positif siswa kelas B TK Laboratorium Percontohan UPI adalah sikap anak
yang tidak bisa pisah dari orang tua, dan sikap malu anak yang membuatnya tidak bisa bersosialisasi dengan teman- temannya.
3. Sistem evaluasi dan kegiatan konsep diri yang ditanamkan pada
kelompok B TK Laboratorium Percontohan UPI berupa catatan harian tentang perkembangan konsep diri.
B. Rekomendasi
Berdasarkan hasil
penelitian yang
dilaksanakan, berikut beberapa
rekomendasi yang
diharapkan dapat
memberikan masukan
yang bermanfaat bagi orang tua, sekolah, dan peneliti selanjutnya