didaftarkan pada Zimbra Collaboation Suite, sedangkan untuk password yaitu password yang dibuat pada domain controller.
5. Setelah itu penulis beralih kembali pada email server zimbra. Mengecek
apakah semua user yang terdapat pada domain controller telah terdaftar atau belum. Bila belum, buat account seperti dengan langkah-langkah membuat
account yang telah dijelaskan di atas.
6. Setelah semua konfigurasi selesai, bukalah zimbra web client mail dengan
login dikomputer client dengan username dan password yang telah didaftarkan pada domain controller, kemudian buka browser firefox.
Tuliskan nama domain atau alamat IP email server zimbra 192.168.1.3. Login dengan username dan password yang sama.
7. Zimbra web client mail siap untuk digunakan.
4.5.2.2.2.2 Konfigurasi Account Zimbra Collaboration Suite
Untuk membuat account, penulis login sebagai admin adminmailhost.example.com
, kemudian pada taskbar account buat account
baru dengan mengisikan biodata dan fitur-fitur yang diberikan pada account tersebut antara lain :
1. General information terdiri dari account name, account setup,password.
2. Contact Information.
3. Aliases.
4. Fitur-fitur yang akan diberikan seperti Address book,Calender, Documents,
Tagging, Sharing,Change UI Themes, Advaneced search, IMAP Access, POP3 Access, Conversation, Mail Filter, HTML Filter dan
sebagainya.
5. Pilihan-pilihan dalam menerima, mengirim dan membuat email seperti
waktu pengecekan untuk mail baru, minimum mail polling internal, penyimpanan pesan yang dikirim, bentuk pesan yang dikirim text atau
html dan pilihan-pilihan yang lainnya. 6.
Theme. 7.
Zimlet 8.
Attachment setting, Account Quota, Password policy, Failed Login policy,Timeout Policy
dan lain sebagainya.
Gambar 4.18 Kotak Dialog Konfigurasi account ZCS
4.5.2.2.2.3 Monitoring Zimbra Server
ZCS membantu memonitor yaitu server-server zimbra, pemakaian dan aliran mail
. 1.
Paket Zimbra Logger untuk mengcapture dan tampilan statistik server serta status server untuk mengusut tracing pesan dan membuat laporan.
Gambar 4.19 Status Server 2.
Memonitor kuota mailbox 3.
Memonitor antrian MTA mail 4.
File-file Log Zimbra-Logger meliputi tools untuk pengumpulan syslog, pelaporan dan
mengusut tracing pesan . Update informasi setiap 10 menit.
User Administrator dapat melihat kuota mailbox untuk semua account dari
administration console di MonitoringServer StatisticsMailbox Quota tab .
Mailbox Quota tab memberi kesempatan untuk melihat dengan cepat informasi
berikut untuk masing-masing account yaitu :
1. Kuota mailbox yang dialokasikan Gambar 4.20.
2. Ruang disk yang digunakan Gambar 4.21.
3. Persentase kuota yang digunakan Gambar 4.20.
Gambar 4.20 Kuota Mailbox yang dialokasikan Persentase Kuota yang digunakan
Gambar 4.21 Ruang Disk yang digunakan Zimbra Collaboration Suite logs
adalah aktivitas dan errornya untuk satu kombinasi dari sistem logs melalui syslog daemon seperti juga Zimbra specific
logs pada sistem file lokal. Logs yang diuraikan di bawah ini adalah logs yang
digunakan untuk analisa dan troubleshooting, yaitu audit.log, clamd.log , freshclam.log, logger_myslow.log, mailbox.log, myslow.log, spamtrain.log dan
sync.log
Gambar 4.22 Mail Queues
4.6 Pengujian
Setelah proses instalasi dan konfigurasi seluruh komponen otentikasi user dengan active directory windows server 2003 studi kasus email server zimbra
RHEL 4 selesai dilakukan, maka tahap selanjutnya adalah pengujian terhadap seluruh sistem otentikasi user dengan active directory windows server 2003 studi
kasus email server zimbra RHEL 4 tersebut. Secara garis besar, terdapat dua jenis pengujian yang dilakukan, yaitu pengujian dengan metode Blackbox, di
mana dilakukan pengujian terhadap beberapa fungsi yang ada pada tiap komponen sistem otentikasi user komponen-komponen active directory windows
server 2003 dan email server zimbra. Dan dilakuan pengujian dengan mencari tahu tanggapan user terhadap sistem otentikasi ini. Pengujian tersebut
dimaksudkan dengan tujuan untuk mengetahui apakah fungsi-fungsi tersebut bekerja dengan sebagaimana mestinya ataukah tidak.
4.6.1 Pengujian Komponen
Terdapat dua buah komponen utama yang diuji,yaitu group policy active directory
manajemen active directory khususnya user dan group active directory