3. Xampp
Sedangkan software standar yang dimiliki PT. Garuda Mas Semesta adalah sebagai berikut :
1. Sistem Operasi Windows Xp ProfesionalHome Edition.
2. Browser Mozilla Firefox dan Internet Explorer.
Terdapat kekurangan pada software standar yang dimiliki PT. Garuda Mas Semesta maka akan dilakukan penambahan software Xampp pada komputer
server agar aplikasi dapat berjalan dengan lancar
3.1.4 Analisis Metode Peramalan
Peramalan merupakan proses memprediksi keadaan yang tidak diketahui. PT. Garuda Mas Semesta biasanya menggunakan data stok terakir untuk
menentukan pengadaan sparepart. Jika stok sparepart kurang maka staff purchase
akan menghubungi supplier untuk melakukan pemesanan ulang dan biasanya jumlah sparepart yang dipesan hanya berdasarkan intuisi dari factory
manager sehingga sering terjadinya pembelian sparepart berlebih atau bahkan
kurang.
3.1.4.1 Perhitungan Peramalan
Data yang digunakan untuk peramalan hanyalah data dari sparepart keluar issue. Untuk meramalkan jumlah pembelian sparepart pada periode mendatang,
digunakan metode single moving averarage. Peramalan dengan metode single moving average
dilakukan dengan menggunakan hasil rata-rata pada periode sebelumnya.
Dimana : St = Peramalan untuk 75eriod eke t
X1= Data untuk periode t n = Jangka waktu moving average
Misalkan membuat peramalan untuk elco dengan metode 3 harian moving average
dari tanggal 1 Januari 2013 sampai 1 Januari 2013 adalah sebagai berikut: 1 Januari 2013 = 9
2 Januari 2013 = 9 3 Januari 2013 = 8
Peramalan kebutuhan untuk tanggal 4 Januari adalah 9 + 9 + 8
3 = 8.7
Jadi kebutuhan elco pada periode selanjutnya adalah 8.7 atau 9 Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 3.6
Tabel 3.6 Perhitungan Peramalan
No Tgl
Barang Keluar kebutuhan Sparepart
Peramalan 1
112013 9
2 212013
9 3
312013 8
4 412013
7 8.7
5 512013
9 8.0
6 712013
7 8.0
7 812013
7 7.7
8 912013
8 7.7
9 1012013
5 7.3
10 1112013
6.7
Gambar 3.2 Grafik Peramalan Kebutuhan Sparepart
3.1.4.2 Perhitungan Kesalahan Peramalan
Untuk menghitung kesalahan error peramalan biasanya digunakan mean absolute error. Mean absolute error
adalah rata-rata nilai absolute dari kesalahan meramal tidak menghiraukan positif dan negative
Tabel 3.7 Perhitungan Kesalahan Peramalan
No Tgl
Sparepart Keluar
Peramalan Kesalahan Peramalan
Galat Absolute
Error Absolute
2
Error 1
112013 9
2 212013
9 3
312013 8
4 412013
7 8.7
-1.7 1.7
2.8 5
512013 9
8.0 1.0
1.0 1.0
1 2
3 4
5 6
7 8
9 10
Ju m
la h
S p
a re
p a
rt K
e lu
a r
Grafik Peramalan
Barang Keluar Data Ramalan