Peningkatan hasil belajar siklus I dan siklus II

muncul dorongan melakukan suatu perbuatan . Motivasi juga akan mengarahkan perbuatan sesuai tujuan yang diinginkan. Selain itu motivasi juga berfungsi sebagai penggerak, besar kecilnya motivasi akan menentukan cepat lambatnya suatu pekerjaan Oemar Hamalik, 2007:175.

c. Peningkatan hasil belajar siklus I dan siklus II

Untuk melihat peningkatan hasil belajar siswa prasiklus, siklus I dan siklus II perhatikan tabel dan grafik dibawah ini : Tabel 4.12 Rekapitulasi Peningkatan Hasil Belajar N o Kategori Prasiklu s Siklus I Siklus II 1 Nilai tertinggi 86 92 97 2 Nilai terendah 30 43 60 3 Jumlah siswa tuntas 5 8 17 4 Jumlah siswa tidak tuntas 15 12 3 5 Persentase siswa tuntas 28,6 38,3 85 6 Persentase siswa tidak tuntas 71,4 61,7 15 7 Rata-rata hasil belajar 56 62,6 76,42 8 Kategori Kurang Kurang Baik Berdasarkan tabel di atas, selengkapnya dapat disajikan dalam diagram di bawah ini: klasikal 28,6 peningkatan hasil belajar mengalami 76,42. Berdasarkan diagram di atas, ketuntasan klasikal sebelum dilakukan siklus I prasiklus adalah dengan rata-rata hasil belajar 56. Pada siklus peningkatan hasil belajar klasikal menjadi 38,3 hasil belajar 62,6. Pada siklus II ketuntasan hasil belajar mengalami peningkatan menjadi 85 dengan rata- 0,00 10,00 20,00 30,00 40,00 50,00 60,00 70,00 80,00 90,00 Prasiklus Siklus I Siklus II P er se n tas e Diagram 9. Rekapitulasi Hasil Belajar ketuntasan hasil belajar prasiklus adalah sebesar Pada siklus I terjadi dengan rata-rata hasil belajar klasikal -rata hasil belajar Hasil Belajar Tuntas Tidak tuntas Berdasarkan diagram diatas menunjukkan adanya peningkatan rata-rata hasil belajar siswa dari prasiklus sebesar 28,6, mengalami peningkatan menjadi 38,3 pada siklus I, dan pada siklus II meningkat lagi menjadi 85. Sesuai hasil belajar siswa yang telah diuraikan diatas menunjukkan bahwa siswa telah menguasai materi yang telah diajarkan dan serius dalam mengerjakan soal-soal yang di berikan. Ini membuktikan bahwa pada pembelajaran aktif, siswa yang aktif akan mengambil peran yang sangat besar dalam kegiatan pembelajaran ini, karena mereka selalu dapat menjawab dan membenarkan atau melengkapi jawaban yang salah sehingga semua siswa mengerti jawaban mana yang benar dan jawaban mana yang salah. Peningkatan hasil belajar siswa tersebut dipengaruhi oleh dua faktor yakni faktor dari dalam diri siswa dan dari lingkungan. Faktor yang berasal dari diri siswa terutama berasal dari kemampuan yang dimiliki siswa, motivasi belajar, minat dan perhatian, sikap dan 28,60 38,30 85 0,00 10,00 20,00 30,00 40,00 50,00 60,00 70,00 80,00 90,00 Prasiklus Siklus I Siklus II P e rs e n tas e k e tu n tas an Diagram 10. Peningkatan Rata-rata Hasil Belajar Siswa kebiasaan belajar, ketekunan, sosial ekonomi, faktor fisik, dan psikis. Faktor yang berasal dari luar yaitu tentang kualitas pengajaran, besarnya kelas, suasana belajar, fasilitas dan sumber belajar yang tersedia Nana Sudjana, 2009:39.

2. Implikasi hasil penelitian

Dokumen yang terkait

Peningkatan Kualitas Pembelajaran IPS melalui Model Pembelaja ran Jaring Laba laba Siswa Kelas IV SDN Ngijo 01, Kecamatan Gunungpati, Semarang

0 38 341

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI PENERAPAN MEDIA AUDIO VISUAL Peningkatan Motivasi dan Hasil Belajar IPS Melalui Penerapan Media Audio Visual Pada Siswa Kelas V SDN 01 M

0 2 15

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI PENERAPAN MEDIA AUDIO VISUAL Peningkatan Motivasi dan Hasil Belajar IPS Melalui Penerapan Media Audio Visual Pada Siswa Kelas V SDN 01 M

0 5 20

PENINGKATAN KEAKTIFAN BELAJAR METEMATIKA MELALUI STRATEGI PEER LESSON DENGAN ALAT PERAGA UANG MAINAN Peningkatan Keaktifan Belajar Metematika Melalui Strategi Peer Lesson Dengan Alat Peraga Uang Mainan Pada Siswa Kelas IV SDN Pajang 1 Surakarta Tahun Pel

0 0 15

PENINGKATAN KEAKTIFAN BELAJAR METEMATIKA MELALUI STRATEGI PEER LESSON DENGAN ALAT PERAGA UANG MAINAN Peningkatan Keaktifan Belajar Metematika Melalui Strategi Peer Lesson Dengan Alat Peraga Uang Mainan Pada Siswa Kelas IV SDN Pajang 1 Surakarta Tahun Pel

0 1 12

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI PENERAPAN STRATEGI SAINS TEKNOLOGI DAN MASYARAKAT PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI PENERAPAN STRATEGI SAINS TEKNOLOGI DAN MASYARAKAT PADA SISWA KELAS VI SD NEGERI PABELAN 01 KARTASURA TAHUN AJARAN 2010/2011.

0 0 14

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN REALISTIK PADA SISWA Peningkatan Hasil Belajar Matematika Melalui Model Pembelajaran Realistik Pada Siswa Kelas VI SD Negeri Sidomulyo 01 Kecamatan Gunungwungkal Kabupaten Pati.

0 1 15

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI PENERAPAN METODE PQRST PADA SISWA KELAS V SDN 01 JATISOBO Meningkatkan Hasil Belajar IPS Melalui Penerapan Metode PQRST Pada Siswa Kelas V SDN 01 Jatisobo Kecamatan Jatipuro Tahun Pelajaran 2010/2011.

0 1 14

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN PEER LESSON UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA Penerapan Strategi Pembelajaran Peer Lesson Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Matematika Kelas VI SD Negeri 2 Delan

0 2 14

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI STRATEGI PEER LESSONS PADA SISWA KELAS IV SDN NGLAHAR KECAMATAN MOYUDAN KABUPATEN SLEMAN.

0 0 216