Pengertian Model Problem Posing

3. Guru membentuk kelompok belajar antara 5-6 siswa tiap kelompok yang bersifat heterogen baik kemampuan, ras dan jenis kelamin. 4. Selama kerja kelompok berlangsung guru membimbing kelompok-kelompok yang mengalami kesulitan dalam membuat soal dan menyelesaikannya. 5. Guru mengevaluasi hasil belajar tentang materi yang telah dipelajari dengan cara masing-masing kelompok mempersentasikan hasil pekerjaannya. 6. Guru memberi penghargaan kepada siswa atau kelompok yang telah menyelesaikan tugas yang diberikan dengan baik. Menurut Suryosubroto 2009: 212 pelaksanaan tindakan dalam proses pembelajaran dengan model problem posing yang dilakukan dalam kelas adalah sebagai berikut. 1. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran. 2. Guru menjelaskan materi pelajaran kepada para siswa. 3. Guru membagi siswa ke dalam kelompok. 4. Masing-masing siswa dalam kelompok membentuk pertanyaan berdasarkan hasil pengamatan yang telah dibuat dalam lembar problem posing I. 5. Pertanyaan dikumpulkan kemudian dilimpahkan kepada kelompok yang lainnya. Misalnya tugas membentuk pertanyaan kelompok 1 diserahkan kepada kelompok 2 untuk dijawab dan dikritisi. Tugas kelompok 2 di serahkan kepada kelompok 3, dan seterusnya hingga kelompok terakhir kepada kelompok 1. 6. Setiap siswa dalam kelompoknya melakukan diskusi untuk menjawab pertanyaan yang siswa terima dari kelompok lain. 7. Setiap jawaban ditulis pada lembar problem posing II atau lembar jawaban. 8. Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusinya dan pertanyaan yang telah dibuat kelompok lain. Berdasarkan beberapa pendapat yang telah dikemukakan, peneliti menyimpulkan bahwa langkah-langkah problem posing adalah siswa mengajukan dan menjawab soal dengan berkelompok berdasarkan penjelasan guru ataupun pengalaman siswa itu sendiri. Model problem posing dalam penelitian ini menggunakan pendapat Suryosubroto. Dengan pertimbangan kegiatan pelaksanaan lebih rinci dan lebih mudah diikuti oleh siswa dan guru dengan langkah-langkah sebagai berikut. 1 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran, 2 menjelaskan materi pelajaran dengan media yang telah disediakan, 3 membagi siswa menjadi kelompok secara heterogen, 4 secara berkelompok siswa mengajukan pertanyaan pada lembar soal atau lembar problem posing I, 5 menukarkan lembar soal pada kelompok lainnya, 6 melakukan diskusi untuk menjawab pertanyaan yang diterima siswa dari kelompok lain, 7 setiap jawaban ditulis pada lembar problem posing II atau lembar jawaban, dan 8 mempresentasikan lembar soal dan lembar jawab di depan kelas.

4. Kelebihan dan Kekurangan Problem Posing

Setiap model pembelajaran pasti memiliki kelebihan dan kekurangan. Menurut Thobroni dan Mustofa 2012: 349 kelebihan dan kekurangan problem posing yaitu: a. Kelebihan 1. Mendidik siswa berpikir kritis. 2. Siswa aktif dalam pembelajaran. 3. Belajar menganalisis suatu masalah. 4. Mendidik siswa percaya pada diri sendiri. b. Kekurangan 1. Memerlukan waktu yang cukup banyak. 2. Tidak bisa digunakan dikelas-kelas rendah. 3. Tidak semua murid terampil bertanya.

Dokumen yang terkait

PENERAPAN MODEL PROBLEM POSING UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VA SD NEGERI 10 METRO TIMUR TAHUN PELAJARAN 2014/2015

0 6 71

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM POSING UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV A SD NEGERI 2 SIMPANG AGUNG TAHUN PELAJARAN 2015/2016

2 12 81

Implementasi Pendekatan Pembelajaran Problem Posing dan Pengaruhnya Terhadap Hasil Belajar Matematika

0 3 15

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM POSING UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP PENYESUAIAN Penerapan Model Pembelajaran Problem posing Untuk Meningkatkan Penguasaan Konsep Penyesuaian Makhluk Hidup Pada Siswa Kelas V SD Negeri Cabeankunti Tahun Ajaran

0 0 17

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM POSING UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP PENYESUAIAN Penerapan Model Pembelajaran Problem posing Untuk Meningkatkan Penguasaan Konsep Penyesuaian Makhluk Hidup Pada Siswa Kelas V SD Negeri Cabeankunti Tahun Ajaran

0 1 12

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM POSING TIPE Penerapan Model Pembelajaran Problem Posing Tipe Pre Solution Posing Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika pada Siswa Kelas V SDN Cepokosawit II Tahun Pelajaran 2011/ 2012.

0 1 15

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA PADA SISWA KELAS Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Ipa Pada Siswa Kelas V SD Negeri 01 Bangsri Kecamatan Karangpan

0 1 15

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM POSING TIPE PRE SOLUTION POSING UNTUK MENINGKATKAN Implementasi Model Pembelajaran Problem Posing Tipe Pre Solution Posing Untuk Meningkatkan Keaktifan Dan Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas Xi Ipa Sma Negeri 1 Kar

0 0 15

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VA SD NEGERI 058 BALAI MAKAM DURI Elvera Gustinaa , Zetriuslitab , Mefa Indriatic

0 1 6

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG DI KELAS VA SD NEGERI KALISARI

0 0 14