Ruang Lingkup Saran Cara Penggunaan Modul

LISTRIK untuk SMP KEGIATAN PEMBELAJARAN 1: FLUIDA KELOMPOK KOMPETENSI D Modul Guru Pembelajar Mata Pelajaran Fisika SMA 7 atau dalam keadaan keseimbangan tidak mampu menahan gaya geser yang bekerja padanya. Karena itu fluida mudah berubah bentuk tanpa pemisahan massa. Fluida dalam keadaan gas mempunyai sifat tidak mempunyai permukaan bebas, dan massanya selalu berkembang mengisi seluruh volume ruangan, serta dapat dimampatkan. Fluida dalam keadaan cair mempunyai sifat mempunyai permukaan bebas, dan massanya akan mengisi ruangan sesuai dengan volumenya, serta tidak termampatkan. Fluida yang akan dibahas dalam bahan ajar ini adalah fluida dalam bentuk cair. Perhatikan Gambar 1.1 Pada Gambar tersebut suatu fluida dalam keadaan diam tidak mengalir ditempatkan dalam suatu wadah, diketahui A adalah luas penampang wadah, h adalah ketinggian fluida dalam wadah dan W adalah berat fluida yang menekan dasar wadah. Semakin berat fluida semakin besar pula dasar wadah tertekan. Hal ini disebabkan tekanan P berbanding lurus terhadap gaya berat W dan berbanding terbalik terhadap luas permukaan A. Secara matematis dituliskan P = WA ..........................................1.1 P = Tekanan [Nm 2 atau Pascal] W = F = BeratGaya tekan [N] A = Luas bidang tekan [m 2 ]. Tekanan yang terjadi pada suatu wadah atau pada fluida yang sedang diam dinamakan tekanan hidrostatis. Bagaimanakah hubungan antara tekanan hidrostatis dengan ketinggian fluida dalam tabung? Semakin tinggi permukaan zat cairfluida semakin besar tekanan yang dihasilkan pada dasar tabung. Secara matematis hubungan antara besar tekanan yang dihasilkan dan ketinggian zat cair dapat dituliskan sebagai berikut. PPPPTK IPA Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan - Kemdikbud KEGIATAN PEMBELAJARAN 1: FLUIDA KELOMPOK KOMPETENSI D 8 Gambar 1.2 Fluida pada wadah yang berbeda. Gambar 1.3 Fluida pada 2 tabung tertutup Berdasarkan persamaan di atas dapat disimpulkan bahwa persamaan tekanan hidrostatik adalah ......................................................... 1.2 Keterangan: P = tekanan hidrostatik Nm 2 atau Pa  = massa jenis fluida kgm 3 h = kedalaman fluida dari permukaan m g = percepatan grativasi ms 2 Berdasarkan persamaan diatas kita dapat menjawab pertanyaan, mengapa air yang diam di waduk dapat menjebol tanggulnya? Perhatikan Gambar 1.2. Kasus yang terjadi adalah pada zat cair yang satu jenis  sama, tekanan fluida tidak tergantung pada luas penampang dan bentuk bejana melainkan bergantung pada kedalaman zat cairfluida. Tekanan hidrostatik pada titik A, B dan C adalah sama besar. Bagaimanakah tekanan fluida pada 2 bejana berhubungan tertutup yang luas penampangnya berbeda? Blaise Pascal 1623-1662 seorang ilmuwan Perancis menyelidiki fenomena ini yang terkenal dengan Prinsip Pascal. Perhatikan Gambar 1.3 Pascal menyatakan bahwa tekanan yang diberikan pada suatu fluida dalam suatu tempat akan menambah tekanan keseluruhan dengan besar yang sama. P A = P B = P C = P D