Objek Class Enkapsulasi Pembungkusan Inheritance Pewarisan

Hak Cipta © 2007 UPN Veteran Jatim Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

2.2.3 Konsep

Java Sebagai Object Oriented Program Java merupakan bahasa pemrograman berorientasi objek. Pada bagian ini akan dibahas konsep – konsep penting dalam pemrograman berorientasi objek.

A. Objek

Pada dasarnya semua benda yang ada di dunia nyata dapat dianggap sebagai sebuah objek. Ada dua karakteristik utama sebuah objek, yaitu : 1. Setiap objek memiliki atribut sebagai status yang disebut state. 2. Setiap objek memiliki tingkah laku yang disebut behavior. Contoh : motor 3. Motor memiliki atribut state : roda, jeruji dan warna. 4. Motor memiliki tingkah laku behavior : kecepatan dan perpindahan gigi.

B. Class

Class merupakan prototype yang mendefinisikan variabel–variabel dan method-method secara umum. Class tidak sama dengan objek, objek pada sisi lain merupakan instansiasi dari suatu kelas. Contoh suatu class sederhana : Public class ContohKelas { body class }

C. Enkapsulasi Pembungkusan

Enkapsulasi merupakan bungkusan pelindung program dan data yang sedang diolah. Pembungkusan ini mendefinisikan program dan data yang Hak Cipta © 2007 UPN Veteran Jatim Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. sedang diolah agar tidak diakses sembarangan oleh program lain. Manfaat dari enkapsulasi antara lain: 1. Kode sumber dari sebuah objek dapat dikelola secara independen dari kode sumber objek yang lain. 2. Dapat menentukan hak akses sebuah variabel atau method dari objek, dengan demikian bisa menyembunyikan informasi yang tidak perlu diketahui objek lain.

D. Inheritance Pewarisan

Inheritance merupakan pewarisan atribut dan method pada sebuah class yang diperoleh dari class yang telah terdefinisi tersebut. Setiap subclass akan mewarisi state variabel dan behavior method dari superclass -nya. Subclass dapat menambahkan state dan behavior baru secara spesifik dan dapat pula memodifikasi state dan behavior yang diturunkan oleh superclass-nya. Manfaat dari inheritance adalah sebagai berikut: 1. Subclass menyediakan state atau behaviour secara spesifik yang membedakannya dengan superclass , hal ini memungkinkan untuk menggunakan ulang source code dari superclass yang telah ada. 2. Dapat mendefinisikan superclass khusus yang bersifat generik, yang disebut abstract class , yang berfungsi untuk mendefinisikan class dengan behaviour dan state secara umum. Ada beberapa istilah dalam inheritance yang perlu diperhatikan, diantaranya sebagai berikut: Hak Cipta © 2007 UPN Veteran Jatim Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. a. Extends : keyword ini ditambahkan pada definisi class yang menjadi subclass. b. Superclass : digunakan untuk menunjukkan hirarki class yang berarti class dasar dari subclass. c. Subclass : class anak atau turunan secara hirarki dari superclass . d. Superclass: keyword ini digunakan untuk memanggil konstruktor dari superclass atau menjadi variabel yang mengacu pada superclass. e. Method Overriding : mendefinisikan kembali method yang sama, baik nama method maupun signature atau parameter yang diperlukan dalam subclass. f. Method Overloading : mendefinisikan method yang memiliki nama yang sama, tetapi dengan signature yang berbeda dalam definisi class yang sama.

E. Polimorfisme