Bentuk dan Strategi Penelitian Sumber Data

44

BAB III METODOLOGI

A. Tempat dan Waktu Penelitian

1. Tempat Penelitian

Penelitian ini mengambil tempat atau obyek penelitian di Badan Kepegawaian Daerah Kota Surakarta. Alasan dalam pemilihan tempat tersebut karena Badan Kepegawaian Daerah Kota Surakarta merupakan unit kerja di lingkungan Pemerintah Kota Surakarta yang mempunyai tugas menyelenggarakan urusan pemerintahan dibidang kepegawaian, dengan kata lain mengurusi hal-hal mengenai aspek humanis. Selain itu, penulis ingin mengetahui peningkatan kualitas sumber daya manusia yang dilakukan Badan Kepegawaian Daerah Kota Surakarta dalam upaya pencapaian visinya.

2. Waktu Penelitian

Penulis merencanakan pelaksanaan penelitian dari Bulan Juni 2008 sampai dengan Bulan Maret 2009. Waktu ini meliputi kegiatan persiapan sampai penyusunan laporan penelitian, dengan jadwal sebagai berikut: Tabel 1. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan dalam Penelitian. Jenis Kegiatan Juni Agust Des Jan Feb Maret Minggu Ke I II III I II II III IV I I II III IV 1.Persiapan Penelitian a.Penyusunan Judul b.Penyusunan Proposal c.Perijinan 2.Pelaksanaan Penelitian a.Pengumpulan Data b.Analisis Data 3.Penyusunan Laporan

B. Bentuk dan Strategi Penelitian

Penelitian ini menggunakan bentuk penelitian deskriptif kualitatif yang dilakukan pada suatu obyek dan mengkondisikannya seperti apa adanya. 45 “Penelitian kualitatif adalah tradisi tertentu dalam ilmu pengetahuan sosial yang secara fundamental bergantung pengamatan pada manusia dalam kawasannya sendiri dan berhubungan dengan orang-orang tersebut dalam bahasanya dan dalam peristilahannya” Kirk dan Miller, 1986: 9 dalam Lexy J. Moleong, 2000: 3. Strategi yang digunakan dalam penelitian ini dengan menggunakan strategi tunggal terpancang. Menurut HB Sutopo 2002: 112 “Suatu penelitian disebut sebagai studi tunggal terpancang bilamana penelitian tersebut hanya dilakukan pada satu sasaran”. Sasaran dalam penelitian ini terfokus pada peningkatan kualitas sumber daya manusia dalam upaya pencapaian visi Kota Surakarta pada pegawai negeri sipil Badan Kepegawaian Daerah Kota Suarakarta.

C. Sumber Data

Menurut Lofland dan Lofland 1984: 47 sebagaimana yang dikutip Lexy J. Moleong 2000: 112, “ Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain ”. Artinya, sumber data dibagi ke dalam kata-kata dan tindakan, sumber data tertulis, foto dan statistik. Jenis sumber data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi: a. Informan Menurut Lexy J. Moleong 2001: 90, “Informan adalah orang yang dimanfaatkan untuk memberikan informasi tentang situasi dan kondisi latar penelitian”. Informan harus mempunyai banyak pengalaman tetntang latar penelitian. Pemanfaatan informan bagi peneliti yaitu agar dalam waktu yang relatif singkat banyak informasi yang terjangkau, jadi sebagai internal sampling, karena informan dimanfaatkan untuk berbicara, bertukar pikiran, atau membandingkan suatu kejadian yang ditemukan dari subjek lainnya Bogdan dan Biklen dalam Lexy J. Moleong, 2001: 90. Informan dalam penelitian ini yaitu Kepala Bidang beserta staf. 46 b. Tempat dan Peristiwa Tempat dan peristiwa yang digunakan sebagai sumber data dalam penelitian ini adalah peristiwa yang terjadi pada Badan Kepegawaian Daerah Kota Surakarta. c. Dokumen dan Arsip Dokumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah dokumen yang berhubungan dengan obyek penelitian, dapat berupa laporan-laporan atau catatan-catatan, studi kepustakaan atau instansi terkait.

D. Teknik Sampling Cuplikan