BAB IV ANALISA DATA DAN PEMBAHASAN
4.1 Inspeksi Pada Turbin Uap di PTP N-I PKS. Tanjung seumantoh
Untuk menjaga kinerja performance sistem turbin uap yang ada di PTP N-I PKS. Tanjung seumantoh ,maka perlu adanya Inspeksi pada komponen utama
turbin dan juga terhadap komponen pendukung turbin. Pentingnya pekerjaan Inspeksi ini adalah untuk dapat melihat secara langsung perubahankerusakan
yang terjadi pada bagian dalam maupun luar komponen turbin uap tersebut, sehingga dengan melihat perubahankerusakan tersebut maka dapat diambil
tindakan pemeliharaan selanjutnya guna memperpanjang umur dan kinerja sistem turbin uap tersebut. Pada umumnya pekerjaan Inspeksi meliputi kegiatan :
membongkar dan melihatmencatat perubahan yang terjadi Visual Check kemudian pembersihan Cleaning, dilanjutkan lagi dengan pengukuran
Measurement and Adjustment sehingga dengan melihat hasil pengukuran tersebut maka dapat diambil suatu kesimpulan untuk memperbaiki Repair jika
perlu, baik dengan cara memodifikasi Modification atau dengan mengganti komponen-komponen yang sudah aus tidak berfungsi lagi sesuai dengan yang
diharapkan dan yang terakhir pemasangan kembali. Dilihat dari fungsi, cara pemakaian dan juga jenis komponen turbin uap yang
digunakan, maka PTP N-I PKS. Taunjung Seumantoh mengklasifikasikan pekerjaan Inspeksi berdasarkan waktu pelaksanaannya, yaitu : Inspeksi Tahunan,
Inspeksi Bulanan, Inspeksi Mingguan dan Inpeksi Harian .
4.2 Hubungan pembiayaan pada Turbin Uap
4.2.1 Hubungan Biaya inspeksi dengan man Power dan Man Hour
Dalam hal ini PTP N-I PKS Tanjung Seumantoh adalah Perusahaan yang dibawah naungan BUMN Badan Usaha Milik Negara, maka dari itu pembiayaan
untuk Manpower di PTP N-I PKS Tanjung Seumantoh yaitu pembiayaan tiap bulan gaji pokok perbulan.
Jumlah tenaga kerja man power yang diperlukan untuk pekerjaan inspeksi pada turbin uap di PTP N-I PKS Tanjung Seumantoh adalah 4 orang.
- 1 Satu orang untuk tenaga kerja ahli
- 3 lima orang untuk operator
Dengan jam kerja perharinya 16 jam mulai dari 08.00 sd 17.00- 18.00sd05.00 WIB
Dimna Manhour MH= 30 hari x 16jamhari = 480 jam Berdasarkan Gaji pokok standart yang telah ditetapkan oleh PTP N-I PKS
Tanjung seumantoh, bahwa gaji pokok tiap manpower untuk pekerja tenaga ahli
adalah Rp. 3.039.106,50bulan. Sementara untuk manpower operator yaitu Rp. 2.628.786bulan.
Maka biaya manpower yang harus dikeluarkan oleh
perusahaan untuk pekerjaan inspeksi adalah Manpower x gaji pokok ManpowerBulan
. Table 4.1 Biaya gaji pokok perbulan
Bidang Keahlian Manpower
MP Gaji Manpower
bulan Biaya Maintenance
Mp x Gajibulan Tenaga kerja ahli
1orang Rp.3.039.106,-
Rp. 3.039.106,- Tenaga kerja Operator
3orang Rp.2.628.786,-
Rp. 7,886,358,- TOTAL biaya yang dikeluarkan perbulannya
Rp.
10,925,464,-
4.2.2 Hubungan biaya man power – inspeksi Perawatan
Berdasarkan kebijakan dari perusahaan, biaya tambahan intensif bonus di berikan kepada Man Power selama melakukan perawatan pada kerusakan yang
terjadi, data yang diambil dari tahun 2001 sd 2010, dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 4.2Biaya Tambahan Perawatan Untuk perbaikan
Tahun Kerusakan
Man Power Biaya Tambahan
Perawatan Rp 2002
1 1pekerja
2.850.000 2003
2 1pekerja
3.470.000 2004
1 2 pekerja
4.860.000 2005
3 3 pekerja
7.210.000
2006 3
2 pekerja 5.321.000
2007 7
Pihak Ketiga Pihak Ketiga
2008 4
3 pekerja 6.430.900
2009 3
3 pekerja 6.228.000
2010 4
3 pekerja 7.120.000
Total Biaya 43.489.900,-
4.2.3 Hubungan biaya inspeksi dengan tool.