PENDAHULUAN Deskripsi KOMPUTER TERAPAN SEMESTER 1

1. PENDAHULUAN

1. Deskripsi

Komputer terapan jaringan adalah sekelompok komputer rekayasa terapan yang saling berhubungan antara satu dengan lainnya menggunakan protokol komunikasi melalui media komunikasi sehingga dapat saling berbagi informasi, program-program, penggunaan bersama perangkat keras dengan tujuan membawa informasi secara cepat dan tepat dari sisi pengirim Transmitter menuju ke sisi penerima Receiver. Komputer Terapan Jaringan adalah salah satu mata pelajaran wajib paket keahlian Teknik Komputer dan Jaringan TKJ. Berdasarkan struktur kurikulum mata pelajaran ini disampaikan di kelas XI semester 1 dan 2 masing-masing 2 jam pelajaran. Untuk semester 1 topik materi pembelajaran menekankan pada konsep teknologi komputer terapan jaringan, kebutuhan komputer terapan untuk aplikasi jaringan komunikasi data, jenis-jenis peripheral jaringan, dan deskripsi protokol komunikasi. Sedangkan untuk semester 2 topik materi pembelajaran menekankan pada kinerja IO bus, penerapan perangkat lunak komputer terapan jaringan, pengujian kinerja computer terapan jaringan, dan perawatan komputer terapan jaringan. Pembelajaran komputer terapan jaringan ini menggunakan metode pendekatan saintifik. Dalam pendekatan ini praktikum atau eksperimen berbasis sains merupakan bidang pendekatan ilmiah dengan tujuan dan aturan khusus, dimana tujuan utamanya adalah untuk memberikan bekal ketrampilan yang kuat dengan disertai landasan teori yang realistis mengenai fenomena yang akan kita amati. Ketika suatu permasalahan yang hendak diamati memunculkan pertanyaan- pertanyaan yang tidak bisa terjawab, maka metode eksperimen ilmiah hendaknya dapat memberikan jawaban melalui proses yang logis. Proses-proses dalam pendekatan scientifik meliputi beberapa tahapan yaitu: mengamati, hipotesis atau menanya, mengasosiasikan atau eksperimen, mengumpulkan atau analisa data dan mengkomunikasikan. Proses belajar pendekatan eksperimen pada hakekatnya merupakan proses berfikir ilmiah untuk membuktikan hipotesis dengan logika berfikir. Gambar 1. Diagram Proses Metode Saintifik-Eksperimen Ilmiah

2. Prasyarat