commit to user
1
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di berbagai negara semakin pesat seiring dengan perkembangan industri. Indonesia merupakan salah satu
negara yang turut merasakan manfaat secara nyata dari perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di era globalisasi. Berbagai pabrik dan pusat-pusat
produksi lain jumlahnya semakin meningkat dan modern, selain itu dapat juga dirasakan kemudahan dalam berkomunikasi tanpa dibatasi jarak dan waktu
untuk mendapatkan akses dalam mencari informasi yang dibutuhkan. Kemajuan pesat inilah yang apabila diterapkan dalam proses industri dengan
penanganan manajemen yang baik serta teknologi yang tepat akan berdampak positif dan mempunyai nilai strategis bagi kehidupan bangsa Indonesia
Tarwaka, 2008. Selain itu kemajuan ilmu dan teknologi di sektor industri apabila dikelola
tanpa disertai aspek-aspek Keselamatan dan Kesehatan Kerja K3 dapat menimbulkan dampak yang merugikan terutama bagi manusia. Undang-undang
Das ar 1945 pasal 27 ayat 2 mengamanatkan bahwa : ”setiap warga negara
berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan”. Tentu pekerjaan sebagaimana dimaksud pada ayat tersebut tidak boleh menimbulkan
kesakitan dan kecacatan bagi pekerja, sehingga pemerintah memandang perlu untuk mengatur keselamatan dan kesehatan kerja.
commit to user 2
Faktor sumber daya manusia merupakan aset utama yang menentukan keberhasilan proses produksi, sehingga perlu diberikan perlindungan kerja
yang sebaik-baiknya agar dapat menunjukan penampilan kerja yang baik yang akan tercermin dalam tingkat produktivitas kerja yang tinggi.
Program keselamatan dan kesehatan kerja yang dilaksanakan di perusahaan merupakan suatu bentuk penghargaan dan pengakuan terhadap nilai luhur
kemanusiaan. Penghargaan tersebut diwujudkan dalam bentuk upaya pencegahan dari kemungkinan terjadinya kecelakaan kerja pada diri pekerja
atau orang lain yang berada di suatu lokasi kerja. Bermaksud untuk memperkecil kerugian yang ada, maka berbagai upaya harus dilakukan agar
tujuan keselamatan dan kesehatan kerja dapat tercapai. Tujuan keselamatan dan kesehatan kerja tersebut adalah :
1. Melindungi tenaga kerja atas hak keselamatannya dalam melakukan
pekerjaan untuk kesejahteraan hidup dan meningkatkan produksi serta produktivitas nasional.
2. Menjamin keselamatan setiap orang lain yang berada di tempat kerja.
3. Sumber produksi dipelihara dan dipergunakan secara aman dan efisien
Suma’mur, 2009. Sedangkan tujuan higiene perusahaan dan kesehatan kerja adalah
menciptakan tenaga kerja yang sehat dan produktif Suma’mur, 2009. Ada
yang perlu diperhatikan bahwa K3 masih dianggap sebagai high cost sehingga
perlunya kebijakan yang lebih terarah agar tidak terulang kejadian kecelakaan dan bahaya industri.
commit to user 3
Industri karoseri adalah industri yang bergerak di bidang pembuatan bodi kendaraan. Dalam pengerjaan industri karoseri ini identik dengan proses
handmademanual untuk bodinya. Handmade adalah membuat kendaraan dengan keterampilan, sehingga ketergantungan terhadap kemampuan manusia
masih sangat tinggi. Selain itu peralatan yang digunakan untuk pengerjaan proses produksi di industri ini berpotensi bahaya tinggi karena peralatan yang
digunakan berinteraksi langsung dengan manusia. Melihat bahwa PT. Mekar Armada Jaya merupakan salah satu perusahaan
karoseri besar dengan jumlah tenaga kerja yang cukup banyak dan kegiatan industri yang mengandung potensi bahaya yang tinggi, sehingga mempunyai
dampak negatif terhadap lingkungan apabila tidak diikuti dengan pengelolaan keselamatan, kesehatan kerja dan lingkungan hidup yang maksimal.
Keselamatan dan kesehatan kerja merupakan program mutlak yang mau tidak mau harus diterapkan di setiap perusahaan sebagai upaya pencegahan dan
pengendalian kerugian akibat kecelakaan, kerusakan harta benda perusahaan, serta kerusakan lingkungan.
Sebagai langkah penjabaran Undang-undang No. 1 Tahun 1970 dan peraturan K3 dalam rangka perlindungan terhadap seluruh aset perusahaan,
baik sumber daya manusia dan faktor produksi lainnya, maka PT. Mekar Armada Jaya adalah salah satu industri karoseri yang telah menerapkan
pelaksanaan Keselamatan, dan Kesehatan Kerja serta telah menyediakan Alat Pelindung Diri APD bagi tenaga kerja maupun orang lain yang berada di
tempat kerja, pengadaan sarana dan fasilitas pelayanan kesehatan, pemasangan
commit to user 4
tanda keselamatan safety sign. Selain itu juga upaya sanitasi, sarana dan prasarana pengolahan limbah hasil industri, pengaturan jam kerja, sikap kerja,
dan penyediaan sarana pemadam kebakaran. Penerapan sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja adalah salah
satu bentuk upaya untuk menciptakan suatu kondisi kerja yang aman, nyaman, sehat, dan bebas dari pencemaran lingkungan sehingga dapat mengurangi
angka kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja yang pada akhirnya dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi kerja.
B. Tujuan