Penelitian yang Relevan LANDASAN TEORI

commit to user

B. Penelitian yang Relevan

1 Tesis Suryo Sakti Hadiwijoyo, “Sistem Pemerintahan Daerah Istimewa Jogyakarta Perspektif Sejarah Hukum dan Kekuasaan. Fokus penelitiannya adalah menggali Pemerintahan Jogyakarta sejak zaman Hindia Belanda, masa pendudukan Jepang hingga pasca kemerdekaan, dimana dalam setiap tahapan tersebut terdapat perbedaan kepentingan elite yang ada pada masa itu, baik berkaitan dengan faktor politik, ekonomi, maupun sosial budaya. 102 2 M. Solly Lubis, Disertasi “Perkembangan Garis Politik dan Perundang- Undangan Mengenai Pemerintahan di Daerah di Indonesia dan Garis Besar Pelaksanaannya di Sumatera Utara”. Disertasi ini dalam kesimpulannya antara lain memuat bahwa karena masalah pemerintahan daerah di daerah sebagai salah satu aspek ketatanegaraan dalam sub sistem politik adalah merupakan bagian yang integral dalam sistem kehidupan Nasional, maka menurut pendekatan sistem dan pandangan Konseptual strategik pengelolaan masalah ini harus secara terpadu dalam sistem pengelolaan kehidupan nasional secara menyeluruh dengan kesatuan landasan ideal, struktural dan operasional. 103 3 Disertasi Mahfud MD tentang Politik Hukum di Indonesia, hasil studi menunjukkan bahwa sepanjang sejarah Indonesia telah terjadi tolak-tarik antara konfigurasi politik yang demokratis dan konfigurasi politik yang otoriter, meskipun semua konstitusinya menetapkan demokrasi satu asas hidup bernegara yang sangat fundamental. Perubahan karakter produk hukum juga terjadi secara tolak tarik dengan senantiasa mengikuti perubahan konfigurasi politik yang melatarbelakanginya. Jika masyarakat 102 Suryo Sakti Hadiwijoyo Tesis “Sistem Pemerintahan Daerah Istimewa Jogjakarta Perspektif Sejarah Hukum dan Kekuasaan, Fakultas Hukum Universitas Kristen Indonesia, 2008, dipetik dalam: Suryo Sakti Hadiwijoyo, 2009, Menggugat Keistimewaan Yogyakarta Tarik Ulur Kepentingan Elit dan Isu Perpecahan, Pinus Book Publiser, Yogyakarta 103 M. Solly Lubis, Disertasi “Perkembangan Garis Politik dan Perundang-Undangan Mengenai Pemerintahan di Daerah di Indonesia dan Garis Besar Pelaksanaannya di Sumatera Utara” Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara, 1983 di petik dalam: M. Solly Lubis, 1983, “Perkembangan Garis Politik dan Perundang-Undangan Pemerintahan Daerah, Alumni, Bandung, hal. 410-411 commit to user mendambakan lahirnya hukum yang berkarakteristik responsif maka yang lebih dulu harus diupayakan adalah menata kehidupan politiknya agar menjadi demokratis, sebab bagaimanapun hukum merupakan produk politik. 104 4 Disertasi Juanda, Penelitian mendalam tentang hubungan kewenangan dua fungsi Negara antara badan eksekutif daerah dan badan legislatif daerah. Dengan tujuan menemukan konsep dan mengembangkan hubungan kewenangan antara DPRD dengan Kepala Daerah dalam Sistem pemerintahan menurut UUD 1945. Juanda menyimpulkan hubungan kewenangan antara kedua organ tersebut mutlak ditata kembali. Dikatakan mutlak karena sejarah telah menunjukkan bahwa dengan dua pola yang belum pernah seimbang tersebut ternyata belum satupun yang dapat memberikan ke arah terciptanya kesejahteraan dan kepuasan bagi masyarakat. Penelitian ini menggunakan pendekatan teori pemisahan kekuasaan dan pembagian kekuasaan sebagai grand theory, dan didukung oleh teori demokrasi dan teori desentralisasi sebagai applied theori 105 5 Disertasi Edie Toet Hendratno fokus meneliti tentang kebijakan desentralisasi dalam UU No 22 Tahun 1999 dan UU No 32 Tahun 2004 yang cenderung mengarah ke sistem Federal dan menggali pengaruh kebijakan tersebut terhadap pelaksanaan fungsi Negara di Indonesia serta upaya yang dapat dilakukan agar kebijakan desentralisasi yang mengarah ke sistem federal tersebut dapat menunjang pelaksanaan fungsi Negara yang sesuai dengan amanat UUD 1945. Teori yang dipakai adalah teori negara hukum sebagai grand theory. Teori pemisahan dan pembagian kekuasaan dan teori desentralisasi 106 104 Moh. Mahfud MD, Politik Hukum Di Indonesia, LP3ES, Jakarta, 1998, hal. 5-6 105 Juanda, Disertasi, Hubungan Kewenangan antara DPRD dengan Kepala Daerah dalam Sistem Pemerintahan Daerah Menurut UUD 1945, Fakultas Hukum Universitas Padjajaran, Bandung, 2004, di petik dalam : Juanda, Hukum Pemerintahan Daerah ; Pasang Surut Hubungan Kewenangan antara DPRD dan Kepala Daerah, Alumni, Bandung 106 Edie Toet Hendratno, Disertasi “Desentralisasi yang Mengarah ke Sistem Federal dan Pengaruhnya terhadap Pelaksanaan Fungsi Negara di Indonesia” Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, 2006, di petik dalam : Edie Toet Hendratno, 2009, Negara Kesatuan, Desentralisasi dan Federalisme, Graha Ilmu, Yogyakarta, hal. 337-344 commit to user

C. Kerangka Berfikir