Fungsi bangunan yang berada pada Aerotropolis Songdo IBD adalah , Pusat Konvensi Songdo, Hotel Oakwood, Taman Biopark, Taman Teknologi, Pusat Riset dan Sekolah
Tinggi, dan kompleks perkantoran dan bisnis
2.2.5. Rangkuman Konsep Aerotropolis
Konsep Aerotropolis Aerotropolis A KLIA Aeropolis
Aerotropolis B Songdo IBD Lokasi
daerah Sepang, Selangor, Malaysia Songdo-dong,
Yeonsu-gu, Incheon, Korea Selatan
Jarak Dari Bandara 6 km dan 60 km dari pusat bandara
Schiphol 20 kilometer dari Bandara
Internasional Incheon. 26 kilometer dari Seoul
Bangunan LCCT Conversion
Cargo Logistics Park Southern Support Zone
Airline Headquarter Offices Airline office buildings
Other office buildings Hostel facilities
Service apartments Theme Parks
Hotels 18 hole Golf Course Range
FB and retail options Convention and Conferencing
facilities Landmark Songdo,
Pusat Konvensi Songdo, Hotel
Oakwood, Taman Biopark,
Taman Teknologi, Pusat Riset dan
Sekolah Tinggi, CBD
Karakteristik Lainnya Antara bandara dan IBD
Tabel 2.1. Perbandingan Konsep Aerotropolis
Universitas Sumatera Utara
jika ada dihubungkan
lewat suatu
jalan tol laut Keterangan
Tambahan Bandara
masih dalam
proses perencanaan dan pengembagan
Bandara masih 50 dalam proses pembangunan
Berdasarkan studi banding kedua Aerotropolis, ada beberapa kriteria menjadi sebuah dasar pemikiran dalam pemilihan lokasi, dan fungsi dari bangunan yang akan dirancang.
Konsep perencanaan aerotropolis Lokasi
Menurut studi banding yang di jelaskan di atas dapat disimpulkan bahwa sebagian besar
pemilihan lokasi Aerotropolis berada pada sebuah daerah maupun kawasan pusat
kegiatan nasional PKN ataupun daerah pusat-pusat pertumbuhan ekomomi utama.
Jarak dari bandara Jarak yang didapat dari studi banding adalah
kisaran 6 km sampai dengan 20 km Bangunan
Fungsi bangunan menurut studi banding diatas adalah bangunan yang memiliki fungsi
sbb: Indsutri
Perdangangan dan jasa Pariwisata
Cargo dan logistik
Berdasarkan Tabel 2.2 beberapa fungsi bangunan yang dapat dipilih untuk dirancang pada kawasan Aerotropolis di Bandara Kualanamu adalah bangunan dengan fungsi komersil
dimana sebagai penyedia kawasan bisnis dan dalam bentuk akomodasi seperti hotel transit, dan juga sebagai area pariwisata.
Oleh sebab itu, bangunan yang akan dirancang adalah memiliki fungsi sebagai area wisata cultural yang berfokus kepada kerajinan tangan yaitu Pusat Pameran dan Oleh-Oleh
Kerajinan Tangan Kualanamu.
Tabel 2.2. Kesimpulan Konsep Aerotropolis
Universitas Sumatera Utara
2.3. Lokasi
Lokasi perancangan berada di Kabupaten deli serdang dimana lokasi berada dekat dengan Bandara Kualanamu, dikarenakan konsep yang digunakan dalam perancagan adalah
Aerotropolis sehinggan lokasi proyek harus berada dekat dengan Bandara Kualanamu. Kabupaten Deli Serdang merupakan salah satu kabupaten yang berada di Provinsi Sumatera
Utara, secara administratif terdiri dari 22 Kecamatan dan 394 DesaKelurahan 380 desa dan 14 kelurahan.
Pada pemilihan lokasi di Kabupaten deli serdang terdapat beberapa pertimbanagan berupa dari konsep Aerotropolis dan pertimbangan peraturan-peraturan berupa Rencana
Detail Tata Ruang RDTR untuk mengetahui tata guna lahan supaya proyek yang akan direncanakan sesuai dengan peraturan, lalu Kawasan Keselamatan Operasional Penerbangan
KKOP Bandara Kualanamu.
Site perancangan Area Wisata dan Pusat Oleh-Oleh Kerajnan Tangan Kualanamu berada pada ring 2 dimana ketinggian bangunan 46 m.
Gambar 2.5. KKOP Kualanamu
Universitas Sumatera Utara