E. Teknik Analisis Data
Analisis data adalah proses pengorganisasian dan pengurutan data ke dalam pola, kategori, dan satuan uraian dasar sehingga dapat ditemukan tema dan
dapat dirumuskan hipotesis kerja seperti yang disarankan oleh data Moleong, 1994: 103.
1. Reduksi Data
Reduksi data dalam penelitian ini dimaksudkan untuk merangkum data, dipilih hal-hal yang pokok dan penting, dicari tema dan polanya dan
reduksi data. Selanjutnya membuat abstraksi, abstraksi merupakan usaha membuat rangkuman yang inti, proses dan pernyataan-pernyataan yang
perlu dijaga sehingga tetap berada di dalamnya. Langkah ini dimaksudkan agar data yang diperoleh dan dikumpulkan lebih mudah untuk
dikendalikan. 2.
Display Data Data yang diperoleh di lapangan kemudian disajikan dalam laporan secara
sistematis yang mudah dibaca atau dipahami baik secara keseluruhan maupun bagian-bagiannya dalam konteks sebagai pernyataan. Penyajian
ini bisa dengan bentuk grafik, matrik atau bagan informasi Sutopo, 1988: 36. Sajian data ini merupakan sekumpulan informan yang tersusun dan
memberi kemungkinan adanya penarikan kesimpulan dan pengambilan tindakan. Dengan melihat sajian data peneliti akan dapat memahami apa
yang sedang terjadi dan apa yang harus dilakukan yang memungkinkan
untuk menganalisis dan mengambil tindakan lain berdasarkan pemahaman.
3. Pengumpulan Keputusan dan Verifikasi
Peneliti mencari makna dari data yang terkumpul kemudian menyusun pola hubungan tertentu ke dalam satu kesatuan informasi yang mudah
dipahami, ditafsirkan dan dikategorikan sesuai dengan masalahnya. Data tersebut dihubungkan dan dibandingkan dengan lainnya sehingga mudah
ditarik kesimpulan sebagai jawaban dari setiap permasalahan yang ada.
G. Teknik Keabsahan Data
Teknik keabsahan data dilakukan dengan trianggulasi data, yaitu teknik pemeriksaan keabsahan data yang memanfaatkan sesuatu yang lain di luar data itu
untuk keperluan pengecekan atau sebagai pembanding terhadap data itu Lexy J. Moleong, 1994: 178. Trianggulasi dengan menggunakan sumber berarti
membandingkan dan mengecek balik derajat kepercayaan informasi yang diperoleh melalui waktu dan alat yang berbeda. Dalam penelitian ini pengecekan
ditempuh dengan jalan membandingkan data wawancara, observasi, dan dokumentasi.
Trianggulasi dengan metode dilakukan dengan pengecekan derajat kepercayaan beberapa sumber data dengan metode yang sama. Dalam hal ini
peneliti mengecek derajat kepercayaan hasil informasi dari wawancara yang dilakukan terhadap beberapa informan. Dalam penelitian ini, pengecekan
dilakukan dengan cara membandingkan data hasil wawancara, observasi, dan dokumentasi.
Sebagai gambarannya untuk mengetahui tentang program pemberdayaan
anak jalanan untuk pendidikan karakter yang dilaksanakan di Rumah Singgah Teduh Berkarya, maka dalam hal ini mengecek kebenaran pelaksanaan program
tersebut melalui wawancara dengan penyelenggara program anak jalanan, pendamping anak jalanan, dan nara sumber teknis yang memberikan materi.
Kemudian hasil wawancara itu dibandingkan dengan hasil wawancara dengan anak jalanan yang mengikuti program. Selanjutnya untuk lebih mempertinggi
validitas hasil wawancara tersebut di
check
dokumen yang mendukung untuk data tersebut.
H. Pertanyaan Penelitian