Kondisi SMP Negeri 5 Ambarawa SMP Negeri 5 Ambarawa terletak di pinggiran Penyajian Kurikulum

68

3. Tujuan Sekolah

Sebagai tindak lanjut dari visi misi tersebut, maka SMP Negeri 5 Ambarawa memiliki harapan ke depan menjadi sekolah yang dapat menghasilkan: 1. Terwujudnya kesadaran peserta didik dalam melaksanakan iman dan taqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa; 2. Terwujudnya pelayanan pembelajaran dan pembimbingan yang efektif, kreatif, dan me- nyenangkan berdasarkan kompetensi; 3. Memiliki rata-rata UN di atas 6,0 dan peringkat sekolah meningkat; 4. Paling tidak 90 lulusan dapat melanjutkan pada jenjang yang lebih tinggi; 5. Terpenuhinya sarana pembelajaran dan pem- bimbingan; 6. Terlaksananya kegiatan pengembangan diri bagi peserta didik; 7. Terwujudnya penataan lingkungan sekolah yang tertib, rapi, indah dan nyaman.

4.1.1 Kondisi SMP Negeri 5 Ambarawa SMP Negeri 5 Ambarawa terletak di pinggiran

kota Ambarawa, tepatnya di jalan Yos Sudarso, Kupang, Ambarawa. Tepatntya di jalur Jalan Bawen- Magelang, dan dikelilingi oleh perumahan penduduk. Luas lahan SMP Negeri 5 Ambarawa adalah ±5.000 m 2 dengan bangunan yang terdiri dari: 1 ruang Kepala Sekolah; 1 ruang Guru; 1 ruang TU; 1 ruang Perpus- takaan; 1 Lab. IPA; 1 Lab. Komputer; 1 ruang BK; 15 ruang Kelas; dan 12 kamar mandi. Jumlah siswa tahun pelajaran 2013-2014 adalah 485 siswa, dengan 69 jumlah guru sebanyaki 25 orang 2 orang guru pemenuhan jam mengajar dari SMP Negeri 2 Jambu; 1 orang guru Pendidikan Agama Hindu bantuan dari Kemenag; dan jumlah karyawan 7 orang. Sedangkan bagian tengah bangunan terdapat 1 lapangan upacara yang tertutup paving block tanpa rerumputan.

4.1.2 Penyajian Kurikulum

Kurikulum SMP Negeri 5 Ambarawa Tahun 2013 dikembangkan mengacu pada standar nasional pendi- dikan, terdiri atas standar isi, proses, kompetensi kelulusan, tenaga kependidikan, sarana dan prasara- na, pengelolaan, pembiayan dan penilaian pendidikan. Dua dari delapan standar nasional pendidikan terse- but, yaitu Standar Isi SI dan Standar Kompetensi Kelulusan SKL merupakan acuan utama bagi sekolah dalam mengembangkan kurikulum. Kurikulum SMP Negeri 5 Ambarawa Tahun 20132014 disusun agar dapat memberi kesempatan peserta didik: 1 Belajar untuk beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa; 2 Belajar untuk mema- hami dan menghayati isi Pancasila; 3 Belajar untuk mampu melaksanakan dan berbuat secara efektif; 4 Belajar untuk hidup bersama dan ber- guna untuk orang lain; 5 Belajar untuk memba- ngun dan menemukan jati diri melalui proses belajar yang aktif, kreatif, efektif dan menyenang- kan. 70 Komponen Kurikulum SMP Negeri 5 Ambarawa Tahun 2013 terdiri dari: 1. Tujuan Pendidikan Sekolah 2. Struktur dan Muatan Kurikulum 3. Kriteria Ketuntasan Minimal 4. Kalender Pendidikan 5. Silabus 6. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Keadaan Guru SMP Negeri 5 Ambarawa seba- nyak 21 guru 84 berijasah Sarjana S1; 4 orang guru berijazah S2 dan yang sudah mempunyai Sertifikat Pendidik sebanyak 18 orang guru 72. Keadaan guru Penjasorkes di SMP Negeri 5 Ambarawa cukup, karena diampu oleh dua orang guru PNS dengan ijazah relevan dan sudah memiliki sertifikat pendidik. Belum semua guru terampil memanfaatkan TIK sehingga dalam penyusunan rencana pembela- jaran masih banyak yang hanya copy-paste dengan rencana sebelumnya atau dari sekolah lain. Dalam proses pembelajaran juga belum memaksimalkan sarana pendukung yang ada sehingga proses pembela- jaran kurang inovatif dan variatif.

4.2 Hasil Penelitian

Dokumen yang terkait

ANALISIS KOMPARATIF PENDAPATAN DAN EFISIENSI ANTARA BERAS POLES MEDIUM DENGAN BERAS POLES SUPER DI UD. PUTRA TEMU REJEKI (Studi Kasus di Desa Belung Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang)

23 307 16

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

DEKONSTRUKSI HOST DALAM TALK SHOW DI TELEVISI (Analisis Semiotik Talk Show Empat Mata di Trans 7)

21 290 1

MANAJEMEN PEMROGRAMAN PADA STASIUN RADIO SWASTA (Studi Deskriptif Program Acara Garus di Radio VIS FM Banyuwangi)

29 282 2

MOTIF MAHASISWA BANYUMASAN MENYAKSIKAN TAYANGAN POJOK KAMPUNG DI JAWA POS TELEVISI (JTV)Studi Pada Anggota Paguyuban Mahasiswa Banyumasan di Malang

20 244 2

PERANAN ELIT INFORMAL DALAM PENGEMBANGAN HOME INDUSTRI TAPE (Studi di Desa Sumber Kalong Kecamatan Wonosari Kabupaten Bondowoso)

38 240 2

Analisis Sistem Pengendalian Mutu dan Perencanaan Penugasan Audit pada Kantor Akuntan Publik. (Suatu Studi Kasus pada Kantor Akuntan Publik Jamaludin, Aria, Sukimto dan Rekan)

136 695 18

DOMESTIFIKASI PEREMPUAN DALAM IKLAN Studi Semiotika pada Iklan "Mama Suka", "Mama Lemon", dan "BuKrim"

133 700 21

KONSTRUKSI MEDIA TENTANG KETERLIBATAN POLITISI PARTAI DEMOKRAT ANAS URBANINGRUM PADA KASUS KORUPSI PROYEK PEMBANGUNAN KOMPLEK OLAHRAGA DI BUKIT HAMBALANG (Analisis Wacana Koran Harian Pagi Surya edisi 9-12, 16, 18 dan 23 Februari 2013 )

64 565 20

PENERAPAN MEDIA LITERASI DI KALANGAN JURNALIS KAMPUS (Studi pada Jurnalis Unit Aktivitas Pers Kampus Mahasiswa (UKPM) Kavling 10, Koran Bestari, dan Unit Kegitan Pers Mahasiswa (UKPM) Civitas)

105 442 24