Paradigma Penelitian Hipotesis Penelitian

sebelumnya. Instrumen atau alat ukur dalam penelitian ini berupa angket atau kuesioner untuk memperoleh informasi tentang pengaruh efikasi diri dan hubungan interpersonal terhadap kepuasan kerja karyawan. Untuk efikasi diri penulis mengacu pada instrumen yang digunakan oleh Rohmawati 2014 , contoh pernyataan “Saya tidak yakin dapat menangani masalah yang terjadi diluar dugaan s aya”. Variabel hubungan interpersonal penulis mengacu pada kuesioner yang dipakai oleh Vemmylia 2009 contoh pernyataan “Saya ikut merasakan dan memikirkan permaslahan yang dihadapi karyawan lain”. Sedangkan untuk variabel kepuasan kerja menggunakan variabel dari Nugroho 2014 contoh pernyataannya “Saya akan merasa puas dengan pekerjaan saya”. Tabel 3. Kisi-kisi Instrumen Penelitian. Konstruk Indikator Variabel Kode Item Kepuasan Kerja Nugroho, 2014 :56 Kepuasaan terhadap gaji KK1, KK2 Kepuasaan terhadap promosi KK3, KK4 Kepuasaan terhadap rekan kerja KK5, KK6 Kepuasaan terhadap atasan KK7, KK8 Kepuasaan terhadap pekerjaan itu sendiri KK9, KK10 Efikasi Diri Rohmawati, 2014: 89- 90 Strengh ED1, ED2, ED3 Magnitude ED4, ED5, ED6 Generality ED7, ED8, ED9 Hubungan Interpersonal Vemmylia , 2009: 31 Saling menghargai HI1 Loyal dan Toleran HI2 Keterbukaan HI3 Keakraban HI4 Dalam penelitian ini digunakan skala Likert pernyataan pada skala 5 titik dengan susunan sebagai berikut Sekaran, 2006; 132. Tabel 4. Susunan Skala Jawaban Sangat tidak setuju Tidak setuju Netral Setuju Sangat setuju 1 2 3 4 5

G. Uji Instrumen Penelitian

1. Uji Validitas Validitas mempunyai arti sejauh mana ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur dalam melakukan fungsi ukurnya. Suatu skala atau instrumen pengukur dapat dikatakan mempunyai validitas yang tinggi apabila instrumen tersebut menjalankan fungsi ukurnya, atau memberikan hasil ukur yang sesuai dengan maksud dilakukannya pengukuran tersebut. Sedangkan tes yang memiliki validitas rendah akan menghasilkan data yang tidak relevan dengan tujuan pengukuran. Peneliti menggunakan Confirmatory Factor Analysis CFA dengan bantuan computer untuk melakukan uji validitas. Hasil KMO dan Uji Validitas dengan Confirmatory Factor Analysis CFA dengan menggunakan 50 responden ditunjukkan dengan tabel berikut :