Dampak Eksploitasi Efisiensi Barang Tambang
Cara memanfaatkan barang tamabang dengan prinsip ekoefisiensi:
- Memanfaatkan sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui dengan bijaksana
- Memanfaatkan sumber daya alam yang dapat diperbarui - Menggunakan teknologi yang tepat sehingga potensi SDA
dapat dipertahankan - Rehabilitasi SDA
b. Reklamasi Bekas Galian Tambang Menurut Permen ESDM No. 18 Tahun 2008 tentang Reklamasi
dan Penutupan Tambang: “Reklamasi adalah kegiatan yang bertujuan memperbaiki atau menata kegunaan lahan yang terganggu sebagai
akibat kegiatan usaha pertambangan agar dapat berfungsi dan berdaya guna sesuai peruntukannya.” Reklamasi lahan bekas tambang meliputi
hal-hal berikut ini: Rekonstruksi Tanah
Revegetasi
Penaganan Potensi Air Asam Tambang
Pengaturan Drainase
Penggunaan Lahan Bekas Tambang
c. Pengelolaan Pertambangan
Landasan pengelolaan pertambangan diantaranya: Terkorbankannya pemilik lahan
Kerusakan Lingkungan
Kesenjangan Sosial
Pengelolaan pertambangan harus memperhatikan: Terbatasnya jumlah sumber daya tambang
Aspek penggunaan lahan di lokasi pertambangan
Aspek Geologi topografi lahan, tanah penutup, sifat fisik
tanah, hidrogeologi, kebencanaan
Limbah yang ditimbulkan
Keselamatan lingkungan sekitar
Aspek sosial, ekonomi, dan budaya
Prinsip pengelolaan tambang yang baik dan benar diantaranya: Mengendalikan distribusi pemanfaatan
Meningkatkan mining recovery
Meningkatkan efisiensi pemakaian bahan galian
Memperhatikan kepentingan antargenerasi
U.
METODE PEMBELAJARAN
7. Pendekatan : scientific
8. Metode : ceramah, diskusi
9. Model : Problem Based Learning