Mengapa Sekolah Perlu Merumuskan Visi, Misi, dan Tujuan?
Misi sekolah merepresentasikan raison d’etre atau alasan mendasar mengapa sebuah sekolah didirikan. Rumusan misi mencakup pesan-pesan
pokok tentang 1 tujuan asal-muasal original purpose didirikannya sekolah, 2 nilai-nilai yang dianut dan melandasi pendirian dan operasionalisasi sekolah,
dan 3 alasan mengapa sekolah itu harus tetap dipertahankan keberadaannya. Tujuan strategis sekolah merupakan pernyataan umum tentang tujuan
pendidikan di sekolah itu. Tujuan-tujuan itu harus berkait dengan usaha mendorong perkembangan semua siswa baik secara intelektual, fisikal, sosial,
personal, spiritual, moral, kinestetikal, maupun estetikal. Tujuan sekolah harus memberikan fokus yang jelas bagi sekolah. Tujuan sekolah harus dirumuskan
dalam kerangka visi dan misi sekolah. Aspirasi semua stakeholder harus terwadahi dalam konteks yang lebih luas dari rumusan visi dan misi sekolah.
Selain ketentuan yang bersifat umum tersebut visi, misi, dan tujuan strategis sekolah harus juga dirumuskan dalam kerangka visi, misi, dan tujuan
pendidikan baik pada skala nasional, regional propinsi maupun, daerah kabupatenkota. Untuk mengingat kembali rumusan visi, misi, dan tujuan
pendidikan nasional dianjurkan untuk membaca kembali Bab I materi diklat ini.
1. Mengapa Sekolah Perlu Merumuskan Visi, Misi, dan Tujuan?
Di era perubahan sekarang ini, pengembangan rumusan visi, misi dan tujuan sebuah sekolah merepresentasikan kesiapan dan kemauan
sekolah untuk bertanggung jawab atas pelaksanaan tugasnya dan untuk mengelola perubahan dengan cara-cara yang positif dalam kaitannya
dengan visinya. Rumusan misi sekolah merupakan dasar bagi kebijakan dan praktik-praktik yang berlangsung di sekolah. Tidak diragukan lagi
bahwa nilai-nilai dan keyakinan yang membimbing kehidupan sekolah memiliki implikasi yang penting bagi semua pilihan dan keputusan yang
harus dibuat dalam pengembangan rencana sekolah.
24
Maksud dirumuskannya visi dan misi sekolah adalah: a.
Untuk memberikan arah yang jelas bagi usaha-usaha yang dilakukan sekolah;
b. Untuk mengilhami masyarakat sekolah dengan sebuah tujuan
yang bersifat umum; c.
Untuk memberikan kerangka yang bagi penentuan kebijakan dan prioritas;
d. Untuk membangun pusat acuan reference point yang
digunakan sekolah dalam mengtelaah keberhasilan kegiatan- kegiatannya.
Visi dan misi sekolah tidak dapat dipindah tangankan dengan mudah dari satu pihak ke pihak yang lain. Keduanya harus dikembangkan dan
diklarifikasi melalui sebuah proses refleksi bersama atas nilai-nilai, keyakinan, dan aspirasi dari warga sekolah. Visi dan misi harus
mencerminkan usaha sekolah untuk memadukan nilai-nilai yang sering saling bertentangan di kalangan warga sekolah. Kesadaran atas nilai-nilai
personal di kalangan warga sekolah merupakan hal yang sangat penting. Sekolah akan dapat mengakomodasi sejumlah nilai asalkan terdapat nilai-
nilai yang didukukung oleh setiap individu warga sekolah. Nilai-nilai, apakah disadari atau tidak, merupakan inti dari tindakan yang kita lakukan.
Waktu yang diluangkan khusu untuk mengeksplorasi nilai-nilai individual dan nilai-nilai kolektif kita sendiri merupakan waktu yang sangat berharga
dan kelak akan berpengaruh terhaap segala sesuatu yang kita kerjakan di sekolah.
18. Kapan Visi, Misi, dan Tujuan Dirumuskan?