Variabel Penelitian PENGARUH INTENSITAS MELIHAT TAYANGAN KULINER PADA PROGRAM TELEVISI TERHADAP MINAT BELAJAR MEMASAK SISWA SMK PI AMBARRUKMO 1 SLEMAN.

35 karena pengambilan anggota sampel dari populasi dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi itu. Cara demikian dilakukan bila anggota populasi dianggap homogen. Pengambilan sampel acak sederhana dapat dilakukan dengan cara undian, memilih bilangan dari daftar bilangan secara acak, dsb Sugiyono, 2010: 64. Penentuan jumlah anggota sampel yang sering disebut dengan ukuran sampel digunakan tabel Krejcie. Tabel Krejcie dalam melakukan perhitungan ukuran sampel didasarkan atas kesalahan 5 , jadi sampel yang diperoleh mempunyai kepercayaan 95 terhadap populasi. Sesuai dengan tabel Krejcie, maka dengan populasi sebanyak 108 orang dapat diambil sampel sebanyak 75 orang perhitungan sampel pada lampiran 1. Sedangkan untuk uji validasi angket dapat diambil sampel 30 siswa. Jumlah populasi dan sampel penelitian dapat disajikan pada tabel 2 berikut ini. Tabel 2. Jumlah Populasi dan Sampel Penelitian Kelas Populasi Sampel Kelas X AP 36 x 75 = 24 = 25 Kelas XI AP 36 x 75 = 24 = 25 Kelas XII AP 36 x 75 = 24 = 25 Jumlah 108 75

F. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data menggunakan beberapa cara agar data yang diperoleh merupakan data yang sahih dan valid. Penggunaan teknik dan alat 36 pengumpulan data yang tepat memungkinkan diperolehnya data yang objektif. Dalam penelitian ini, teknik pengumpulan data yang digunakan berupa kuesioner atau angket. Kuesioner adalah suatu alat pengumpul informasi dengan cara menyampaikan sejumlah pertanyaan tertulis untuk menjawab secara tertulis pula oleh responden S. Margono, 2009: 167. Responden dalam penelitian ini adalah para siswa SMK PI Ambarrukmo 1 Sleman.

G. Teknik Analisis Data

Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif. Penelitian deskripsi berusaha memberikan dengan sistematis dan cermat fakta-fakta aktual dan sifat populasi tertentu. Penelitian hanya menjelaskan, memaparkan, dan menggambarkan secara objektif data yang diperoleh. Analisis deskriptif dilakukan terhadap data yang sudah terkumpul untuk memperoleh jawaban dari masalah. Langkah-langkah analisis data dalam metode deskriptif adalah sebagai berikut: 1. Reduksi data Reduksi data diartikan sebagai proses pemilihan, pemusatan perhatian, pengabsahan, dan transformasi data kasar yang muncul dari catatan lapangan. Dalam proses reduksi data hanya data dan temuan yang berkenaan dengan masalah penelitian saja yang direduksi. Reduksi data merupakan analisis yang menggolongkan data untuk memudahkan peneliti dalam menarik kesimpulan.