23
b. Tindakan sesudah memilih Departemen harus memperhatikan kepuasan mahasiswa. Jika Mahasiswa merasa
puas ia akan memperlihatkan kemungkinan menyuruh kerabatnya untuk memilih lagi departemen tersebut. Sedangkan mahasiswa yang tidak puas akan melakukan hal
yang sebaliknya, bahkan menceritakan ketidakpuasannya kepada orang lain di sekitarnya, yang membuat mahasiswa lain tidak menyukai departemen tersebut.
2.6 Kerangka Pemikiran dan Hipotesis Penelitian 2.6.1 Kerangka Pemikiran
Salah satu dari sekian faktor itu yang sangat menarik dalam mempengaruhi keputusan untuk memilih departemen ilmu administrasi Negara adalah dari faktor-faktor psikologis
yaitu faktor motivasi, persepsi, sikap dan minat. Berdasarkan uraian yang ada di atas maka disusun skema dari kerangka pemikiran
teoritis sebagai berikut:
PSIKOLOGIS
Gambar 2.2
Skema Kerangka Pemikiran Teoritis
Motivasi X1
Persepsi X2
Sikap X3
Minat X4
Keputusan Mahasiswa Memilih
Departrmen Ilmu Administrasi Negara
Universitas Sumatera Utara
24
2.6.2 Hipotesis
Sesuai dengan variabel – variabel yang akan diteliti maka hipotesis yang akan diajukan dalan penelitian ini adalah:
1 Diduga secara serentak bahwa faktor-faktor keputusan mahasiswa yang terdiri dari motivasi, persepsi, sikap, dan minat berpengaruh signifikan terhadap pemilihan
departemen ilmu administrasi Negara. 2. Diduga secara individu bahwa faktor-faktor keputusan mahasiswa yang terdiri dari
motivasi, persepsi, sikap, dan minat tidak berpengaruh signifikan terhadap pemilihan departemen ilmu administrasi Negara
2.7 Defenisi Konsep
Menurut Singarimbun konsep merupakan istilah dari definisi yang digunakan untuk menggambarkan secara abstrak, kejadian, keadaan kelompok atau individu yang menjadi
pusat perhatian ilmu sosial. Tujuannya adalah untuk mendapatkan pembatasan yang jelas dari setiap konsep yang diteliti.
11
1. Motivasi
Menurut hamza B. Uno, motivasi dapat diartikan sebagai dorongan internal dan eksternal dalam diri seseorang yang untuk mengadakan perubahan tingkah laku.
2. Persepsi
Menurut Kotler menjelaskan persepsi sebagai proses bagaimana seseorang menyeleksi, mengatur dan menginterpretasikan masukan-masukan informasi untuk menciptakan
gambaran keseluruhan yang berarti.
3. Sikap
11
Singarimbun, Masri dan Sofian Efendi. 2008. Metode Penelitian Survai. Jakarta: LP3ES.
Universitas Sumatera Utara
25
Menurut Sutisna sikap adalah mempelajari kecenderungan memberikan tanggapan pada suatu obyek atau kelompok obyek baik disenangi atau tidak disenangi secara konsisten.
4. Minat
Defenisi minat menurut slameto yaitu minat adalah keinginan karena adanya pengetahuandan informasi yang memadai, adanya rasa senang dan keterkaitan, adanya
perhatian yang lebih besar, serta adanya kemauan dan hasrat.
5. Keputusan memilih
Menurut Schiffman dan kanuk keputusan memilih adalah pemilihan suatu tindakan dari dua atau lebih pilihan alternatif. Karena jika konsumen tidak memiliki pillihan alternatif,
maka hal tersebut bukanlah situasi konsumen melakukan keputusan.
2.8 Definisi Operasional
Menurut singarimbun defenisi operasional adalah unsur-unsur yang memberi tahukan bagaimana mengukur suatu variabel sehingga denga pengukuran tersebut dapat diketahui
indikator apa saja untuk mendukung analisa dari variabel tersebut.
12
Berikut ini akan di uraikann variabel yang diteliti beserta indikaor-indikator yang di
pakai sebagi alat pengukurnya.
1. Motivasi sebagai faktor X
1,
indikatornya sebagai berikut : - internal yaitu :
1. keinginan
2. harapan masa depan - eksternal yaitu :
1. keluarga
2. teman
12
Singarimbun, Masri dan Sofian Efendi. 2008. Metode Penelitian Survai. Jakarta: LP3ES.
Universitas Sumatera Utara
26
2. Persepsi sebagai faktor X
2,
indikatornya sebagai berikut : -
Mahasiswa memiliki persepsi positif terhadap departemen Administrasi Negara -
Memahami studi ilmu administrasi negara -
Mempunyai wawasan yang luas 3.
Sikap sebagai faktor X
3,
indikatornya sebagai berikut : -
Sikap mahasiswa atas sarana dan fasilitas yang di sediakan departemen -
Sikap mahasiswa atas standar pengajaran yang dimiliki departemen -
Sikap mahasiswa atas hargabiaya kuliah yang ditawarkan departemen 4.
Minat sebagai faktor X
4,
indikatornya sebagai berikut : -
Adanya pengetahuan dan informasi -
Adanya perasaan senang dan tertarik -
Adanya perhatian yang lebih besar -
Adanya kemauan dan hasrat 5.
Motivasi sebagai faktor Y
,
indikatornya sebagai berikut : -
Pengenalan masalah -
Pencarian informasi -
Evaluasi alternative -
Pemilihan -
Perilaku sesudah memilih
Universitas Sumatera Utara
27
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Penelitian ini menggunakan metode survey untuk mendapatkan data primer. Data primer diperoleh dengan cara memberikan kuesioner secara langsung kepada responden yang
bersangkutan, serta memberikan penjelasan secara singkat sebelum responden menjawab pertanyaan dalam kuesioner. Responden yang diminta kesediaan untuk mengisi kuesioner
adalah mahasiswa fakultas ilmu sosial dan ilmu politik departemen ilmu adaministrasi negara pada Universitas Sumatera Utara.
3.
2 Variabel Penelitian
Variabel dependen Y : - Keputusan Mahasiswa Memilih Departrmen Ilmu Administrasi Negara
Variabel independent X : - Motivasi -
Persepsi -
Sikap -
Minat
3.3 Skala Pengukuran Variabel
Pengukuran indikator variabel dalam penelitian ini menggunakan skalaLikert, yaitu dengan menyusun pertanyaan atau pernyataan yang masing-masing item diberi range skor dalam
skala Likert. Menurut Sugiyono, skala likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat dan persepsi seseorang atau kelompok tentang kejadian atau gejala sosial.
Kuisioner dalam penelitian ini disusun dengan menggunakan skala Likert dengan skor sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara