Mahasiswa Pend Geografi FKIP UNTAD Penerbit : E-Journal Geo-Tadulako FKIP UNTAD
Keterangan: ∑ P = Jumlah skor keseluruhan
∑ I = Jumlah skor maksimal DSK = Daya Serap Klasikal
c. Ketuntasan Belajar Klasikal Analisis data untuk mengetahui ketuntasan belajar seluruh siswa yang menjadi subyek
dalam penelitian ini digunakan rumus: KBK:
x 100 Keterangan:
∑ N = Banyaknya siswa yang tuntas ∑ S = Banyaknya siswa seluruhnya
KBK = Ketuntasan Belajar Klasikal Depdiknas, 2004
III. HASIL PENELITIAN
3.1 Hasil Penelitian Siklus I
Hasil tes evaluasi siklus I dengan jumlah siswa yang hadir sebanyak 34 orang. Dari hasil jawaban siswa tersebut diperoleh siswa yang tuntas secara individu sebanyak 25 siswa
dan yang tidak tuntas sebanyak 9 orang dengan persentase daya serap klasikal Dari hasil tersebut diperoleh untuk daya serap klasikal diperoleh 65,29 sedangkan ketuntasan belajar
klasikal 73,52. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pada siklus I dengan menerapkan metode tanya jawab dalam pembelajaran maka hasil belajar siswa menjadi
meningkat dari sebelumnya. Hal ini disebabkan karena siswa sudah mulai aktif di dalam kelas baik menyampaikan pertanyaan maupun menjawab pertanyaan sehingga siswa dapat
menghilangkan rasa tidak percaya diri. Tabel 3.1.1
Hasil Analisis Tes Evaluasi Akhir Siklus I
No Aspek Perolehan
Hasil yang dicapai
1 Nilai tertinggi
80 2
Nilai terendah 30
3 Jumlah siswa
34 siswa 4
Tuntas individu 25 siswa
5 Persentase ketuntasan belajar klasikal
73,52 6
Persentase Daya Serap Klasikal 65,29
Sumber : Hasil data lapangan MA Alkhairaat Ampibabo, 2013
3.2 Refleksi Tindakan Siklus I
Mahasiswa Pend Geografi FKIP UNTAD Penerbit : E-Journal Geo-Tadulako FKIP UNTAD
Melihat hasil tindakan yang dilakukan pada siklus I, maka diperoleh kekurangan- kekurangan selama pelaksanaan tindakan berlangsung untuk dilakukan refleksi terhadap
perbaikan pembelajaran pada siklus berikutnya.. Adapun kekurangan selama kegiatan belajar mengajar berlangsung sebagai berikut:
a. Siswa belum mampu memahami materi yang dijelaskan guru b. Siswa tidak mencatat materi yang disampaikan guru, sehingga pada saat pemberian tes
siswa tidak dapat menjawab c. Siswa belum berani mengajukan pertanyaan kepada guru
d. Siswa tidak berani menjawab pertanyaan karena takut salah e. Guru belum mampu menyimpulkan materi pelajaran sesuai dengan tujuan
pembelajaran. f. Siswa belum mampu menyelesaikan tugas yang diberikan guru
g. Guru kurang menanamkan rasa percaya diri kepada siswa h. Guru belum mampu memberikan penguatanpenghargaan kepada siswa yang aktif di
dalam kelas. Dengan kekurangan-kekurangan tersebut maka perlu dilakukan tindakan berupa
perbaikan pada siklus berikutnya antara lain: a. Guru sebaiknya menjelaskan materi kepada siswa secara jelas dan rinci agar dapat
dipahami oleh siswa b. Guru menyuruh siswa agar mencatat materi yang disampaikan
c. Guru memberikan motivasi kepada siswa untuk berani menyampaikan pertanyaan terkait materi, sehingga guru mengetahui kekurangan yang dimilikinya.
d. Guru harus mampu menyimpulkan materi e. Guru memberikan penilaian kepada siswa yang aktif di kelas
3.3 Hasil Penelitian Siklus II