Teknik Pengujian Hipotesis Analisis Perbandingan Model Pembelajaran SiMaYang Tipe II dengan
Hipotesis 2 penguasaan konsep: H0 : µ1x = µ2x : Rata-rata nilai pretes penguasaan konsep siswa di kelas
eksperimen I sama dengan rata-rata pretes penguasaan konsep siswa di kelas eksperimen II pada materi larutan elektrolit dan
non-elektrolit. H1 : µ1x ≠ µ2x : Rata-rata nilai pretes penguasaan konsep di kelas eksperimen I
tidak sama dengan rata-rata pretes penguasaan konsep siswa di kelas eksperimen II pada materi larutan elektrolit dan non-
elektrolit. Keterangan:
µ1 = Rata-rata nilai pretes x pada materi larutan elektrolit dan non- elektrolit kelas eksperimen I.
µ2 = Rata-rata nilai pretes x pada materi larutan elektrolit dan non- elektrolit kelas eksperimen II.
X = Kemampuan metakognisi Y = Penguasaan Konsep
Data penelitian yang diperoleh berdistribusi normal dan homogen, maka pengujian menggunakan uji statistik parametrik, yaitu menggunakan uji-t
Sudjana, 2005: dan
Keterangan : t = koefisien t
X1 = rata-rata nilai pretes kelas eksperimen I
X 2 = rata-rata nilai pretes kelas eksperimen II s
2 = Varians
n1 = Jumlah siswa kelas eksperimen I n2 = Jumlah siswa kelas eksperimen II
s
1 2
= Varians kelas eksperimen I s
2 2
= Varians kelas eksperimen II
Kriteria uji : Terima H0 jika thitung ttabel dengan derajat kebebasan dk = n1 + n2 – 2
dengan taraf nyata 0,05.
2 Uji perbedaan dua rata-rata
Uji perbedaan dua rata-rata digunakan untuk melihat perbedaan n-Gain kemampu- an metakognisi dan n-Gain penguasaan konsep siswa di kelas eksperimen I dan di
kelas eksperimen II. Rumusan hipotesisi untuk uji ini adalah: Hipotesis 1 kemampuan metakognisi:
H0 : µ1x ≠ µ2x : Rata-rata nilai n-Gain kemampuan metakognisi siswa di kelas eksperimen I berbeda dengan rata-rata nilai n-Gain kemampuan
metakognisi siswa di kelas eksperimen II pada materi larutan elektrolit dan non-elektrolit.
H1 : µ1x = µ2x : Rata-rata nilai n-Gain kemampuan metakognisi siswa di kelas eksperimen I tidak berbeda dengan rata-rata nilai n-Gain
kemampuan metakognitisi siswa di kelas eksperimen II pada materi larutan elektrolit dan non-elektrolit.
Hipotesis 2 penguasaan konsep: H0 : µ1x ≠ µ2x : Rata-rata nilai n-Gain penguasaan konsep siswa pada materi
larutan elektrolit dan non-elektrolit di kelas eksperimen I berbeda dengan rata-rata nilai n-Gain penguasaan konsep siswa
di kelas eksperimen II. H1 : µ1x = µ2x : Rata-rata nilai n-Gain penguasaan konsep siswa pada materi
larutan elektrolit dan non-elektrolit di kelas eksperimen I tidak berbeda dengan rata-rata nilai n-Gain penguasaan konsep siswa
di kelas eksperimen II Keterangan:
µ1 = Rata-rata nilai n-Gain x pada materi larutan elektrolit dan non-elektrolit kelas eksperimen I.
µ2 = Rata-rata nilai n-Gain x pada materi larutan elektrolit dan non-elektrolit kelas eksperimen II.
X = Kemampuan metakognisi Y = Penguasaan Konsep
Data penelitian yang diperoleh berdistribusi normal dan homogen, maka pengujian menggunakan uji statistik parametrik, yaitu menggunakan uji-t
Sudjana, 2005: dan
Keterangan : t = koefisien t
X1 = rata-rata nilai n-Gain kelas eksperimen I