Signalling Theory LANDASAN TEORI

18 konsentrasi kepemilikan maka semakin kuat tuntutan untuk mengidentifikasi risiko yang dihadapi seperti, risiko keuangan, risiko opersional, reputasi, peraturan dan informasi Meizaroh dan Lucyanda, 2011. Adanya konsentrasi kepemilikan perusahaan dapat meningkatkan kontrol manajemen perusahaan Desender, et al. 2009. Ini disebabkan pihak yang memiliki insentif yang besar dalam suatu perusahaan cenderung untuk melakukan pengawasan yang lebih ketat dalam rangka mengurangi biaya agensi dan melindungi investasinya. Adanya struktur kepemilikan terkonsentrasi dianggap dapat meningkatkan kualitas manajemen risiko Desender, 2007. Perusahaan dengan ukuran besar umumnya cenderung untuk mengadopsi praktek Corporate Governance dengan lebih baik dibanding perusahaan kecil. Hal ini dikarenakan semakin besar suatu perusahaan maka semakin tinggi pula tingkat risiko yang dihadapi, baik itu risiko keuangan, operasional, reputasi, peraturan, dan risiko informasi KPMG, 2001. Oleh karena itu penekanan pengungkapam Enterprise Risk Management akan lebih tinggi.

2.2. Signalling Theory

Teori yang melatarbelakangi masalah asimetri informasi adalah signalling theory . Secara umum, perusahaan menggunakan signalling theory untuk mengungkapkan pelaksanaan Good Corporate Governance agar dapat menciptakan reputasi yang baik sehingga dapat meningkatkan nilai perusahaan Andarini dan Indira, 2010. Selain itu, teori sinyal juga dapat menunjukkan konsistensi yang besar terhadap adanya pengungkapan yang luas, perusahaan 19 yang tidak mengungkapkan informasi dengan baik berarti perusahaan tersebut mengasingkan diri dari memiliki kesan yang baik, yaitu bersifat informatif terhadap pasar mengenai keberadaannya Kiswara, 1999 dalam Setyarini 2011. Wahyuni dan Harto 2012 menjelaskan, perusahaan dengan kompleksitas atau dinamis yang tinggi atau industri yag tidak pasti lebih suka untuk menggunakan strategi sebagai sinyal atau simbol komitmen mereka terhadap tata kelola perusahaan yang baik. Teori sinyal mengungkapkan perusahaan melakukan praktik Good Corporate Governance dengan tujuan untuk menciptakan citra yang baik di pasar. Fenomena sinyal ini dapat dilihat dari regulasi –regulasi baru seperti keputusan ketua BAPEPAM dan LK Nomor:Kep-134BL2006 tentang Informasi mengenai risiko yang di hadapi serta upaya-upaya yang dilakukan untuk mengelola risiko tersebut. Informasi tersebut diharapkan dapat meminimalkan potensi devaluasi investor terhadap perusahaan atau memaksimalkan potensi peningkatan nilai perusahaan. Penerapan Enterprise Risk Management dan pengungkapannya dalam laporan tahunan perusahaan merupakan salah satu sinyal yang diberikan perusahaan dalam pelaksanaan Good Corporate Governance. Pengungkapan yang lebih luas memberikan informasi bahwa perusahaan tersebut lebih baik dibandingkan perusahaan lain karena telah menerapkan prinsip transparansi. Walaupun belum ada peraturan yang memandatkan mengenai penerapan Enterprise Risk Management secara khusus, namun perusahaan tetap dapat menerapkan dan mengungkapkan Enterprise Risk Management dalam 20 komitmennya untuk melaksanakan praktek Good Corporate Governance Rustiarini, 2012.

2.3. Risiko

Dokumen yang terkait

Faktor-faktor yang mempengaruhi pengungkapan intellectual capital pada perusahaan property dan real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2010 - 2014

0 14 135

PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, LEVERAGE, KONSENTRASI KEPEMILIKAN, REPUTASI AUDITOR DAN CHIEF RISK OFFICER TERHADAP PENGUNGKAPAN ENTERPRISE RISK MANAGEMENT

3 64 153

ANALISIS PENGARUH CORPORATE GOVERNANCE LEVERAGE DAN KONSENTRASI KEPEMILIKAN TERHADAP PENGUNGKAPAN MANAJEMEN RESIKO

0 2 84

PENGARUH LEVERAGE, PROFITABILITAS DAN STRUKTUR KEPEMILIKAN TERHADAP ENTERPRISE RISK MANAGEMENT

1 3 56

PENGARUH KONSENTRASI KEPEMILIKAN, UKURAN PERUSAHAAN, ASIMETRI INFORMASI, LEVERAGE DAN CORPORATE GOVERNANCE Pengaruh Konsentrasi Kepemilikan, Ukuran Perusahaan, Asimetri Informasi, Leverage, Dan Corporate Governance Terhadap Manajemen Laba (Studi Pada Per

0 4 17

PENGARUH KONSENTRASI KEPEMILIKAN, UKURAN PERUSAHAAN, ASIMETRI INFORMASI, LEVERAGE DAN Pengaruh Konsentrasi Kepemilikan, Ukuran Perusahaan, Asimetri Informasi, Leverage, Dan Corporate Governance Terhadap Manajemen Laba (Studi Pada Perusahaan Manufaktur Ya

0 4 17

PENGARUH PENERAPAN CORPORATE GOVERNANCE, STRUKTUR KEPEMILIKAN DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP MANAJEMEN LABA (EARNINGS MANAGEMENT).

0 1 7

KAKPM-28. PENGARUH STRUKTUR KEPEMILIKAN, UKURAN PERUSAHAAN, DAN PRAKTEK CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP PENGELOLAAN LABA (EARNINGS MANAGEMENT)

0 0 16

pengaruh konsentrasi kepemilikan ukuran perusahaan dan mekanisme corporate governance terhadap manajemen laba

0 0 1

Pengaruh Corporate Governance dan Konsentrasi Kepemilikan pada Pengungkapan Enterprise Risk Management

1 2 30