Instrumen Penelitian Perolehan Data

3.4.2 Sumber Data Sekunder Data sekunder diperoleh melalui telaah dokumen yang terkait dalam pengelolaan limbah medis benda tajam di rumah sakit. Telaah dokumen dilakukan pada data yang berkaitan dengan pengelolaan limbah yang berasal dari rumah sakit, pedoman umum pengelolaan limbah, prosedur kerja tetap pengelolaan limbah medis, laporan pembakaran limbah medis serta data lain yang berkaitan dengan pengelolaan limbah medis benda tajam.

3.5 Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian adalah perangkat yang akan digunakan untuk pengumpulan data Soekidjo Notoadmodjo, 2006:48. Instrument yang digunakan pada penelitian ini adalah pedoman wawancara dan check list. Pedoman wawancara yang digunakan adalah pedoman wawancara semi terstruktur, yaitu bermula ditanyakan pertanyaan yang sudah terstruktur, kemudian satu per satu diperdalam dengan mengorek keterangan lebih lanjut Suharsimi Arikunto, 2006:227. Gunakan alat bantu dalam pengumpulan data berupa alat perekam suara untuk memudahkan peneliti dalam mengingat pada saat mencatat kembali hasil wawancara dan kamera untuk mendokumentasikan kegiatan selama penelitian dalam bentuk foto.

3.6 Perolehan Data

Perolehan data dalam penelitian ini menggunakan metode pengamatan, wawancara, dan dokumentasi. 3.6.1. Pengamatan Pengamatan memungkinkan peneliti melihat dan mengamati sendiri, kemudian mencatat perilaku dan kejadian sebagaimana yang terjadi pada keadaan sebenarnya. Pengamatan dalam penelitian ini bersifat terbuka. Pengamat secara terbuka diketahui oleh subyek, sedangkan sebaliknya para subyek dengan sukarela memberikan kesempatan pengamat untuk mengamati peristiwa yang terjadi Lexy J. Moleong, 2010:176. Pengamatan dilakukan pada saat petugas sedang mengelola limbah mulai dari pemilahan hingga pembuangan akhir serta diamati pula kepatuhan penggunaan APD dan kelengkapan sarana dan prasarana dalam proses pengelolaan limbah. 3.6.2 Wawancara Wawancara adalah percakapan dengan maksud tertentu yang dilakukan oleh dua pihak, yaitu pewawancara interviewer yang mengajukan pertanyaan dan terwawancara interview yang memberikan jawaban atas pertanyaaan itu Lexy J. Moleong, 2010:186. Jenis wawancara yang digunakan adalan wawancara terbuka dan tidak terstruktur. Dalam wawancara tidak terstruktur peneliti belum mengetahui secara pasti data apa yang akan diperoleh, sehingga peneliti lebih banyak mendengarkan apa yang diceritakan oleh terwawancara Sugiyono, 2008:141. 3.6.3 Dokumentasi Dokumentasi adalah metode pengumpulan data dengan menyelidiki benda seperti buku, dokumen, dan peraturan, notulen rapat, catatan harian, dan sebagainya Suharsimi Arikunto, 2006:150. Dokumentasi yang dibutuhkan yaitu kebijakan rumah sakit tentang pengelolaan limbah serta foto kegiatan pengelolaan limbah medis benda tajam dari pihak rumah sakit. Adapun pelaksanaan penelitian dari awal hingga akhir penelitian secara rinci yaitu Tabel 3.1: Tabel 3.1: Pelaksanaan Kegiatan Penelitian N o Tanggal Pelaksanaan Kegiatan Pukul 1 . 15 Juni 2013 Pemberian informasi pada pihak rumah sakit mengenai maksud dan tujuan penelitian. 09.00 2 . 17 Juni- 8 Juli 2013 Dilakukan wawancara pada informan kunci dan informan selanjutnya untuk mendapatkan informasi dan data yang dibutuhkan. 08.00 3 . 17 Juni-7 Juli 2013 Dilakukan pengamatan di setiap ruangan penghasil limbah untuk mengamati proses pemilahan, pewadahan, daur ulang, pengumpulan, pengangkutan, pemusnahan, dan pembuangan akhir limbah medis benda tajam 06.30 4 . 17 Juni- 7 Juli 2013 Dilakukan pencatatan serta analisis singkat, dan pengambilan foto pada setiap langkah yang sudah dilakukan. 06.30

3.7 Prosedur Penelitian