Pendekatan Masalah Sumber dan Jenis Data

Pengolahan data dilakukan untuk mempermudah analisis data yang telah diperoleh sesuai dengan permasalahan yang diteliti. Pengolahan data dilakukan dengan tahapan sebagai berikut: a. Seleksi data, adalah kegiatan pemeriksaan untuk mengetahui kelengkapan data selanjutnya data dipilih sesuai dengan permasalahan yang diteliti dalam penelitian ini. b. Klasifikasi data, adalah kegiatan penempatan data menurut kelompok- kelompok yang telah ditetapkan dalam rangka memperoleh data yang benar- benar diperlukan dan akurat untuk dianalisis lebih lanjut. c. Sistematisasi data, adalah kegiatan menyususun data yang saling berhubungan dan merupakan suatu kesatuan yang bulat dan terpadu pada subpokok bahasan sehingga mempermudah interpretasi data.

5. Analisis Data

Analisis data yang digunakan adalah kualitatif, yaitu menguraikan data dalam bentuk kalimat yang tersusun secara sistematis, jelas dan terperinci yang kemudian diinterpretasikan untuk memperoleh suatu kesimpulan. Analisis data yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah analisis kualitatif dan penarikan kesimpulan dilakukan dengan metode induktif, yaitu menguraikan hal-hal yang bersifat umum lalu menarik kesimpulan yang bersifat khusus sesuai dengan permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini. 24 24 Soerjono Soekanto. Op Cit. hlm.12

F. Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan Tesis ini disajikan dalam empat bab yang saling berkaitan antara satu dengan yang lainya, yaitu sebagai berikut :

I. PENDAHULUAN

Bab ini terdiri dari Latar Belakang, Permasalahan dan Ruang Lingkup, Tujuan dan Kegunaan Penelitian, Kerangka Pemikiran yang terdiri dari tata alur, kerangka teori dan konseptual, Metode Penelitian serta Sistematika Penulisan. II. TINJAUAN PUSTAKA Bab ini berisi tinjauan pustaka yang meliputi Sistem pemidanaan di Indonesia, Perkembangan sistem pemasyarakatan, Pola pembinaan narapidana, dan Sistem pembinaan edukatif terhadap narapidana. III. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Bab ini berisi penyajian dan pembahasan data yang telah didapat dari hasil penelitian, yang terdiri dari Pelaksanaan Pembinaan Edukatif terhadap narapidana di Lembaga pemasyarakatan Kotabumi dan faktor apa saja yang mempengaruhi didalam pelaksanaan pembinaan educatif terhadap narapidanan di Lembaga Pemasyarakatan Klas IIA Kotabumi. IV. PENUTUP Berisi simpulan yang didasarkan pada hasil analisis dan pembahasan penelitian serta berbagai saran sesuai dengan permasalahan yang ditunjukan kepada pihak- pihak yang terkait dengan penelitian demi perbaikan kinerja penegakan hukum pidana di masa yang akan datang.

II. TINJAUAN PUSTAKA

A. Sistem Pemidanaan di Indonesia

Sistem pemidanaan merupakan jalinan kesatuan unsur-unsur di dalam hukum pidana yang saling berinteraksi untuk mencapai tujuan pidana. 1 Pengkajian terhadap sistem pemidanaan dapat juga digunakan teori tentang sistem hukum pidana, menurut Marc Ancel, setiap masyarakat yang terorganisir memiliki sistem hukum pidana yang terdiri dari : a. Peraturan-peraturan hukum dan sanksi-sanksinya; b. Suatu prosedur hukum pidana; dan c. Suatu mekanisme pelaksanaan pidana. 2 Peraturan-peraturan dan sanksinya masuk dalam kategori hukum pidana substantif, suatu prosedur hukum pidana masuk dalam kategori hukum pidana formal, dan suatu mekanisme pelaksanaan pidana masuk dalam kategori hukum pelaksaan pidana. Pemidanaan merupakan proses pemberian atau penjatuhan pidana oleh hakim. Sebagai suatu proses pemberian atau penjatuhan pidana, maka pemidanaan pada dasarnya adalah suatu sistem, maka sistem pemidanaan mencakup keseluruhan 1 Erna Dewi, Sistem Pemidanaan Indonesia Yang Berkearifan Lokal. Bandar Lampung: Justice Publisher. 2014. hlm. 16 2 Ibid