Identifikasi masalah dan Perumusan masalah Studi

33

BAB III METODE PENELITAN

Untuk melakukan penelitian harus memperhatikan prosedur dan langkah- langkah yang akan dilakukan untuk memulai penelitian sehingga dapat terarah dan terlaksana dengan baik. Dalam hal pelaporan penelitian ini terbagi menjadi beberapa tahapan sebagai berikut:

3.1 Identifikasi masalah dan Perumusan masalah

Tahap identifikasi masalah adalah tahap menemukan permasalahan sebelum dilakukannya penelitian. Dengan menemukan permasalahan yang ditemukan pada objek yang diteliti guna mencari alternatif solusi yang terkait dengan permasalahan. Identifikasi masalah dilakukan untuk memperoleh gambaran yang lengkap tentang ruang lingkup masalah dan langkah yang tepat dalam mencari pemecahanya. Identifikasi masalah pada penelitian ini adalah mengamati fakta-fakta yang ada di lapangan yang terdapat beberapa hal yang ingin dikaji. Fakta yang ada di lapangan diketahui bahwa terdapat permasalahan yang dapat dibahas mengenai perjalanan masyarakat yang berada di kota-kota besar sering kesulitan untuk mencari jalan tercepat untuk mencapai tempat tujuan. Akibatnya mereka sering membuang-buang waktu, tenaga dan biaya agar dapat sampai ke tempat tujuan . Dengan banyaknya jalan yang akan dilalui maka untuk memperoleh jalan terpendek harus dilakukan perhitungan yang baik agar perjalanan yang dilalui dapat dilakukan secara efisien. Kemudian dibuat perumusan masalah agar permasalahan tersebut menjadi jelas dan pembahasan tidak terlalu luas. Perumusan masalah ini dilakukan dengan melihat permasalahan-permasalahan yang ada ketika melakukan perjalanan. Saat ini kota Semarang memiliki banyak jalan utama. Dengan adanya banyak jalan yang ada akan dicari lintasan yang efisien dalam perjalanan.

3.2 Studi

pustaka Dalam studi pustaka ini digunakan sumber pustaka yang relevan yang digunakan untuk mengumpulkan informasi yang diperlukan dalam penelitian. Studi pustaka dengan mengumpulkan sumber pustaka yang dapat berupa dokumen-dokumen, referensi-referensi, buku-buku, sumber dari internet, atau sumber-sumber lain yang diperlukan untuk merancang dan mengimplementasikan aplikasi. Studi pustaka yang dilakukan antara lain memahami teori dasar yang digunakan, cara menyelesaikan permasalahan penelitian, metode penelitian dan sebagainya. Pada akhirnya sumber pustaka itu dijadikan landasan untuk menganalisis permasalahan. Studi pustaka ini penting untuk dilakukan karena menjadi modal dasar penyelesaian dalam sebuah penelitian. Studi pustaka juga membantu dalam persiapan memperkirakan data-data yang dibutuhkan dalam proses penelitian.

3.3 Pengumpulan