BAB III ISU – ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI
3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan SKPD
Isu strategis dalam kurun waktu lima tahun ke depan terkait dengan tugas pokok dan fungsi Dinas Penanaman Modal dan PTSP Kabupaten
Bantaeng adalah sebagai berikut: 1. Penyelenggaraan pelayanan melalui pendekatandebirokratisasi dan
deregulasi; 2. Sinergitas pelayanan administratif dengan pelayanan teknis;
3. Tuntutan masyarakat terhadap pelayanan sesuai dengan standar pelayanan ;
4. Prosedur pelayanan distandarisasi, dipersingkat, dan dapat diotomasikan dan pengelolaan pangkalan data berbasis teknologi;
5. Penguatan kelembagaan. Isu tersebut di atas dipengaruhi oleh perkembangan lingkungan
strategis dan perkembangan dinamika masyarakat yang terus berlangsung saat ini. Kondisi tersebut memerlukan langkah adaptif
terhadap kebijakan yang berbasis ekspektasi masyarakat sebagai pengguna layanan. Berikut permasalahan-permasalahan OPD beserta
faktor-faktor yang mempengaruhinya.
Tabel 3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi DPMPTSP
Kab. Bantaeng
Aspek Kajian
Capaian Kondisi
Saat Ini Standa
r yang Diguna
kan Faktor yang
mempengaruhi Permasalah
an Pelayanan
SKPD Internal
Kewenang an SKPD
Eksternal Diluar
kewenang an SKPD
Percepatan Pelayanan
perizinan melalui
PTSP dengan
mekanisme hub yang
proses 75
SOP Proses
pelayanan perizinan
yang dikoordinasi-
kan oleh DPMPTSP
Dukungan dari
instansi teknis
terkait Perlunya
pelimpahan kewenangan
DINAS PENANAMAN MODAL DAN PTSP
4
perizinanny a dengan
sistem paralelisasi
3.2 Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah dan Wakil Daerah Terpilih
Dengan mempertimbangkan kemajuan yang telah dicapai pada periode 2008-2013; memperhatikan hasil analisis isu strategis; mengacu visi dan visi
Bupati Wakil Bupati Bantaeng yang terpilih untuk masa bakti 2013 – 2018; berpedoman pada RPJPD Kabupaten Bantaeng 2008 - 2028; memperhatikan
prioritas pembangunan Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2008 – 2013 dan perioritas pembagunan nasional yang tercantum dalam RPJMN 2010 – 2014;
serta merujuk pada tujuan nasional yang tercantum dalam pembukaan Undang-Undang Dasar 1945, maka Visi Pembangunan Kabupaten Bantaeng
Tahun 2013 – 2018 adalah :
“ Kabupaten Bantaeng sebagai Pusat Pertumbuhan Ekonomi di
Bagian Selatan Sulawesi Selatan”.
Berdasarkan visi pembangunan tersebut ditetapkan misi pembangunan Kabupaten Bantaeng Tahun 2013-2018 adalah :
1. Peningkatan wawasan dan kapasitas Manusia; 2. Optimalisasi pemanfaatan sumber daya alam bidang pertanian dan
kelautan; 3. Peningkatan Jaringan Perdagangan, Industri dan Pariwisata;
4. Memaksimalkan berkembangnya lembaga ekonomi masyarakat secara terpadu;
5. Penguatan kelembagaan pemerintah. Tujuan dan sasaran pembangunan Kabupaten Bantaeng yang akan
dicapai dalam lima tahun mendatang dirumuskan berdasarkan visi dan misi pembangunan Kabupaten Bantaeng tahun 2013-2018 yang
berhubungan dengan Dinas Penanaman Modal dan PTSP adalah tujuan dan sasaran yang terkait dengan misi kesatu, keempat dan kelima.
1. Tujuan dan Sasaran Pembangunan Mewujudkan Misi Kesatu Sesuai dengan misi pertama: Peningkatan wawasan dan kapasitas
Manusia; serta mengacu pada Prioritas kebijakan Pembangunan Daerah Kabupaten Bantaeng kesatu dalam RPJMD 2013-2018; maka tujuan dan
DINAS PENANAMAN MODAL DAN PTSP
4 1
sasaran pembangunan yang akan dicapai dalam lima tahun mendatang adalah sebagai berikut:
Tujuan 1 : Meningkatkan kinerja administrasi pemerintahan dengan sasaran
1 Terwujudnya administrasi pemerintahan yang efisien, efektif, dan akuntabel yang dtandai dengan meningkatnya kinerja pelayanan.
2 Terwujudnya pengelolaan keuangan daerah yang berorientasi pada masyarakat selaras
dengan meningkatnya pengelolaaan akuntabilitas dan transparansi aset dan keuangan kantor.
3 Terwujudnya pelayanan publik sesuai dengan prinsip kepemerintahan yang baik
good governance. 2. Tujuan dan Sasaran Pembangunan Mewujudkan Misi Keempat
Sesuai dengan misi keempat: Memaksimalkan berkembangnya lembaga ekonomi masyarakat secara terpadu; serta memperhatikan tujuan ke
kedua, ketiga dan kelima dari tujuan pembangunan milenium, dan prioritas kebijakan pembangunan daerah Kabupaten Bantaeng keempat
dalam RPJMD 2013-2018, maka tujuan dan sasaran pembangunan yang akan dicapai dalam lima tahun mendatang adalah sebagai berikut.
Tujuan 2: Memperkuat ketahanan dan modal sosial budaya masyarakat berdasarkan nilai-nilai keutamaan budaya lokal yang inklusif dengan
sasaran: 1
Berkembangnya organisasi dan lembaga ekonomi masyarakat antara lain ditandai dengan meningkatnya jumlah usaha usaha
mikro kecil dan menengah di pedesaan. 2
Berkembangnya solidaritas, kerjasama dan kemitraan antar kelompok masyarakat antara lain ditandai dengan meningkatnya
kerjasama antar kelompok usaha masyarakat. 3. Tujuan dan Sasaran Pembangunan Mewujudkan Misi Kelima
Dalam mendukung terwujudnya misi kelima: Penguatan kelembagaan pemerintah; dan mendukung prioritas kebijakan Pembangunan Daerah
Kabupaten Bantaeng kelima dalam RPJMD 2013-2018; maka tujuan dan sasaran pembangunan yang akan dicapai dicapai dalam lima tahun
mendatang adalah sebagai berikut.
DINAS PENANAMAN MODAL DAN PTSP
4 2
Tujuan 3: Penataan Lembaga Pemerintahan dan Lembaga
Kemasyarakatan yang ada di desa dan kelurahan dalam rangka peningkatan akselerasi pelayanan:
1. Terbangunnya tata kelola kepemerintahan yang baik dalam
penyelenggaraan pelayanan publik, khususnya pelayanan perizinan dan non perizinan.
2. Terbangunnya hubungan yang harmonis antara pemerintah desa
dan kelurahan serta lembaga kemasyarakatan dalam menopang pelayanan terpadu satu pintu.
Visi Kabupaten Bantaeng tahun 2013-2018 yang ditetapkan kepala daerah dan wakil kepala daerah menjadi acuan utama dalam
penyusunan rencana strategis Dinas Penanaman Modal dan PTSP Kabupaten Bantaeng.
3.3. Telahaan Renstra Dinas Penanaman Modal dan PTSP