2. Sekumpulan prosedur oganisasi yang pada saat dilaksanakan akan memberikan
informasi bagi pengambil keputusan dan atau untuk mengendalikan organisasi.
3. Suatu sistem didalam suatu organisasi atau perusahaan merupakan kebutuhan
pengolahan transaksi, mendukung operasi, bersifat manajerial, dan kegatan strategi dengan laporan
– laporan yang diperlukan.
2.1.4.1 Manfaat Sistem Informasi
Perusahaan menggunakan sistem informasi untuk mengolah transaksi – transaksi,
mengurangi biaya dan menghasilkan pendapatan sebagai salah satu produk atau pelayanan mereka Al
– Bahra bin Ladjamudin 2005.
2.1.4.2 Pemakai Sistem Informasi
Sebagian besar sistem informasi berlandaskan komputer terdapat di dalam suatu perusahaan dalam berbagai jenis. Anggota perusahaanorganisasi adalah pemakai
informasi yang dihasilkan sistem tersebut termasuk manajer yang bertanggung jawab atas pengalokasian sumber daya untuk pengembangan dan pengoperasian perusahaan.
Universitas Sumatera Utara
2.1.4.3 Komponen Sistem Informasi
Terdapat lima komponen yang dapat diklasifikasikan sebagai berikut. 1.
Hardware dan Software yang berfungsi sebagai mesin. 2.
People dan Procedure yang merupakan manusia dan tatacara menggunkan mesin.
3. Data merupakan jembatan penghubung antara manusia dan mesin agar terjadi
suatau proses pengolahan data.
Gambar 2.2 Lima komponen sistem informasi
2.1.4.4 Kegiatan Sistem Informasi
1. Input
Menggambarkan suatu kegiatan untuk menyediakan datauntuk diproses. 2.
Proses Mengambarkan bagimanasuatu data diproses untuk menghasilkan suatu
informasi yang bernilai tambah. 3.
Output
Universitas Sumatera Utara
Suatau kegiatan untuk menghasilkan laporan dari proses diatas tersesbut. 4.
Penyimpanan Suatu kegiatan untuk memelihara dan menyimpan data
5. Control
Suatau aktivitas untuk menjamin bahwa sistem informasi tersesbut berjalan sesuai dengan yang diharapkan.
2.2 Sistem Database
Waljiyanto 2003, hal: 2 menyatakan perkembangan teknologi pengelolaan basis data mempunyai pengaruh besar terhadap perkembangan penggunaan komputaer. Sebagai
contoh, pemakaian teknologi basis data dalam pengelolaan data yang berjumlah besar untuk keperluan bisnis, keteknikan, pendidikan, kesehatan, hukum, perpustakaan,, dan
lain sebagainya, akan sangat efisien bila komputer digunakan.
Basis data dapat diartikan sebagai kumpulan data tentang suatu benda atau kejadian yang saling berhubungan satu sama lainnya. Sedangkan data merupakan
fakta yang mewakili suatu objek seperti manusia, hewan, peristiwa, konsep, keadaan, dan sebagainya yang dapat dicatat dan mempunyi arti yang implisit.
Pengertian basis data tersebut di atas masih sangat umum. Dalam praktek, penggunaan istilah basis data Elmasri R. 1994 lebih dibatasi pada arti implisist yang
khusus, yaitu:
Universitas Sumatera Utara